PON XX Papua
319 Atlet yang Lolos PON Belum Tentu Dibawa ke Papua, Ini Penjelasan Binpres KONI Kaltim
Atlet Kalimantan Timur ( Kaltim ) yang lolos ke PON XX 2020 Papua ternyata belum tentu dibawa bertanding ke Bumi Cendrawasih.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Atlet Kalimantan Timur ( Kaltim ) yang lolos ke PON XX 2020 Papua ternyata belum tentu dibawa bertanding ke Bumi Cendrawasih.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Bina dan Prestasi ( Binpres ) KONI Kaltim, Alfons T Lung.
Mantan atlet Taekwondo nasional itu menerangkan, jika hasil evaluasi menyatakan ada atlet yang kondisinya di bawah standar, pihaknya tidak akan ragu untuk mencoret atlet tersebut,
walaupun yang bersangkutan masuk dalam zona medali saat Pra PON.
BACA JUGA
Pelatih Sepak Bola PON Kaltim Pantau Kiper Borneo FC, 3 Pemain Profesional Dipastikan ikut ke Papua
Embu Jadi Andalan Kempo Kaltim Raih Emas di PON Papua 2020
Ketua Terpilih Teddy Abay Ingin Porlasi Kaltim Periode 2020-2024 Lebih Solid, Sasar PON Papua
Terkendala Minimnya Alat Latihan, Tarung Derajat Tetap Targetkan Dua Emas di PON Papua 2020
"Jika kondisi atlet minim atau tidak dalam perform yang prima, tentu kita akan evaluasi, lanjut atau kita degradasi, ganti dengan atlet lain yang kondisinya bagus," ucapnya kepada Tribunkaltim.co, Senin (20/1/2020).
Alfons menjelaskan, evaluasi tidak hanya dilakukan oleh atlet saja, namun juga kepada cabang olahraga ( cabor ).
Jika cabor tersebut tidak menunjukkan progres latihan yang signifikan, cabor pun bisa dicoret.
"Cabor juga kita evaluasi. Jadi, bukan hanya atlet yang bisa dicoret, tapi cabor juga," tegasnya.

BACA JUGA