Liga Indonesia

Agenda Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia Bikin Kick Off Liga 1 2020 Dimajukan? Ini Kata PT LIB

Agenda Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia U20 bikin kick off Liga 1 2020 dimajukan? Ini Kata PT LIB.

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
WARTA KOTA/FERI SETIAWAN
ILUSTRASI Duel Liga 1 Persib Bandung dan Persija Jakarta musim lalu 

TRIBUNKALTIM.CO - Agenda Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia bikin kick off Liga 1 2020 dimajukan? Ini Kata PT LIB.

PT Liga Indonesia Baru ( LIB ) akhirnya mengungkapkan salah satu faktor kuat yang mendorong dibuatnya keputusan untuk memajukan waktu kick-off Liga 1 2020.

Jadwal pertandingan Liga 1 2020 mengalami perubahan dari yang semula direncanakan.

Biasanya kick off Liga 1 molor dari rencana.

Namun musim ini berbeda, justru kick off Liga 1 2020 dimajukan.

Artinya masyarakat Indonesia akan lebih cepat menikamti aksi pesepak bola tanah air.

Waktu kick-off Liga 1 2020 yang semula dijadwalkan berlangsung pada 1 Maret direncanakan maju menjadi 29 Februari 2020.

Tanpa Piala Presiden Jelang Liga 1 2020, Ini yang Bakal Dilakukan Aji Santoso untuk Persebaya

Menatap Liga 1 Pelatih Borneo FC Samarinda Edson Tavares, Kami Masih Persiapan Membangun Tim

Daftar 26 Pemain Persebaya, Idola Bonek di Liga 1 2020, Aji Santoso Ngotot Bajak Duo Tira Persikabo

Eks Persija Jakarta Burno Matos Bisa Berseragam Persib Bandung di Liga 1 2020, Berikut Peluangnya

Hal itu tentunya menjadi kabar baik bagi suporter klub tanah air.

Berbeda dengan musim-musim sebelumnya yang jadwal kick-off molor bahkan hingga beberapa bulan.

Molornya waktu kick-off Liga 1 beberapa musim lalu tentu membuat dampak yang cukup merugikan.

Diantaranya adalah jadwal super padat yang mengakibatkan stamina pemain menjadi sangat terkuras hingga mempengaruhi persiapan Timnas Indonesia.

Untuk itu, PT LIB menilai, dengan jadwal yang seperti sekarang, bisa membantu persiapan Timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong.

"Dengan dimulainya lebih awal, kami berharap kompetisi bisa berjalan sesuai jadwal yang kami susun dan selesai sebelum agenda internasional dimulai," kata Direktur Utama PT LIB, Cucu Somantri.

"Jadi ketika pemain yang nantinya dipanggil ke Timnas Indonesia untuk ajang internasional, mereka mempunyai waktu untuk bersiap," ucapnya menambahkan.

Dimajukannya jadwal kick-off Liga 1 2020 telah disetujui oleh kontestan kompetisi tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Kuta, Bali pada Kamis (31/1/2020).

Untuk peresmian tanggalnya sendiri baru akan didapat pada Kongres Biasa PSSI pada Sabtu (25/1/2020).

"Tanggal yang kami tetapkan itu sudah kami kaji dengan pihak-pihak terkait (klub peserta)," kata Cucu.

"Termasuk juga nantinya kami akan komunikasikan dengan sejumlah pihak seperti Mabes Polri atau pihak keamanan," tuturnya mengakhiri.

Seperti diketahui skuad Timnas Indonesia U20 besutan pelatih Shin Tae-yong akan berlaga di Piala AFF U-19 2020 dan Piala Asia U-19 2020.

Agenda ini menjadi fokus Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia U20, sehingga nantinya tidak sulit memanggil pemain dari klub peserta Liga 1 2020.

Janji lebih transparan

PT Liga Indonesia Baru ( LIB ) berjanji untuk lebih transparan terkait penggunaan uang denda atau sanksi yang dibebankan kepada klub Liga 1 2020.

Dalam setiap gelaran Liga Indonesia, pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh klub peserta maupun suporter tentu tak bisa dihindarkan.

Setiap musimnya, Komite Disiplin PSSI selalu memberikan sanksi berupa denda atau larangan kepada klub maupun suporter yang melakukan pelanggaran tersebut.

Namun, selama ini transparansi penggunaan uang denda yang diberikan oleh klub kepada PT Liga Indonesia Baru ( LIB ) selaku operator liga belum begitu tampak.

Direktur Utama PT LIB yang baru, Cucu Soemantri, menegaskan bahwa di bawah kepengurusannya, PT LIB akan lebih transparan terhadap penggunaan uang denda.

Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI itu menyatakan bahwa siapa saja bisa langsung bertanya perihal penggunaan uang denda yang dibayar klub kepada Komdis PSSI.

"Pasti, kalau ada denda langsung tanya ke saya, dipakai apa uangnya, biar tahu," ucap Cucu dilansir Bolasport.com dari Tribun Bali.

"Jangan sampai dipakai sama direktur ini. Boleh setiap saat tanya," ujar Cucu dalam sesi jumpa pers usai Rapat Umum Pemegang Saham PT LIB di Kuta, Bali, Kamis (23/1/2020).

Cucu pun menegaskan bahwa pihaknya tidak akan takut dicurigai korupsi oleh pihak-pihak terkait seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Persebaya Batal Jadi Musafir di Liga 1 2020, Janji Aji Santoso untuk Surabaya hingga Singgung Bonek

Teka-teki Jadwal Kick Off Liga 1 2020 Mulai Terjawab hingga PSSI Pesimis Piala Presiden Digelar

Jelang Liga 1 Bergulir Berikut Harapan Pemain Borneo FC M Sihran dan Makarius Suruan

Jelang Liga 1 2020, Borneo FC Samarinda Pertahankan Gianluca Pandeynuwu dan Wahyudi Hamisi

Menurutnya, jika PSSI dan PT LIB memang memiliki tujuan yang baik, maka rasa takut itu tidak seharusnya ada.

"Orang kan takut sama KPK, karena berbuat jahat," tuturnya menambahkan.

PT LIB menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Kuta, Bali, untuk membahas sejumlah terobosan seperti mengubah struktur kepengurusan organisasi.

Dalam rapat yang digelar pada Kamis (23/1/2020), Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Soemantri, didapuk sebagai Direktur Utama PT LIB yang baru.

Untuk Komisaris Utama PT LIB dipercayakan kepada anggota Komite Eksekutif PSSI, Sonhadji.

Sementara jajaran komisaris diisi Munafri Arifuddin, Ferry Paulus, Hasani Abdulgani, Endri Irawan, dan Hakim Putratama.

(*)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved