Punya Direct Call dengan China, Rahmad Masud Imbau Waspadai Jalur Pelayaran ke Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kewaspadaan terhadap penyebaran virus corona tak hanya dilakukan pada pengguna jasa penerbangan, namun hal ini juga dilakukan pada pengguna jasa pelayaran.

Diketahui sebelumnya, Pemerintah Pusat juga telah menetapkan 19 daerah rawan menjadi pintu masuk penyebaran virus mematikan ini, salah satunya Balikpapan.

Dengan begitu, Rahmad Masud selaku Ketua DPC Persatuan Pengusaha Pelayaran Niaga Nasional Indonesia atau dikenal INSA (Indonesian National Shipowners Association) Balikpapan, juga telah mengimbau untuk lebih waspada terhadap jalur pelayaran.

Sebab, dari penuturannya Indonesia khususnya Balikpapan memiliki direct call dengan negara-negara di Asia yang berdekatan dengan negara terjangkit China seperti Hongkong, Tiongkok dan Jepang.

BACA JUGA

Remaja Perempuan di Berau Ditikam Belasan Kali, Harta Benda Berharga Dibawa Kabur Pelaku

Ibu Korban Pelaku Penikaman Remaja Wanita di Berau Kalimantan Timur Minta Pelaku di Hukum Setimpal

Polres Berau Amankan 14.725 BBM Hasil Illegal Oil Sepanjang 12 Hari, Ini Perinciannya

Tidak Ada Tanda-tanda Virus Corona, Pasien RSUD Tarakan Kalimantan Utara Dipulangkan

"Itu yang perlu diwaspadai terutama pada crew kapalnya. Karena itu yang sangat bahaya," ujar Rahmad Masud pada Tribunkaltim.co.