Kuliner Mirip Soto yang Mulai Langka, Icip Gurih Segarnya Nasi Lesah dengan Harga Terjangkau

Kuliner Mirip Soto yang Mulai Langka, Icip Gurih Segarnya Nasi Lesah dengan Harga Terjangkau

Editor: Nur Pratama
Tribun Jateng/Irzal Adiakurnia
Lezatnya seporsi nasi lesah dengan semur telur 

Konsep ini ditunjukkan melalui pernak-pernik dan perabotan kuno di beberapa sudut warung.

Di depan pintu masuk, ada sepeda jengki dengan topi putih model kolonial.

Meja dan kursi makan menggunakan furniture kuno.

Foto-foto yang menampilkan suasana Kota Magelang jaman dulu dipajang di dinding.

Ada juga almari dan kaca bahulak yang sudah jarang dijumpai sekarang.

Pengunjung yang menyantap Nasi Lesah di sana serasa bernostalgia dalam nuansa jaman dulu.

Tembang atau lagu kenangan diputar untuk menambah kesan lama.

"Konsep kami memang tempo dulu supaya beda dengan warung lainnya. Seluruh perabotan dan pernak-pernik adalah perabot kuno,” kata Kasmi.

Suasana tempo dulu di Warung Makan D'Lesah.
Suasana tempo dulu di Warung Makan D'Lesah. (Tribun Jogja / Rendika Ferri Kurniawan)

Harga Terjangkau

Harga untuk satu porsi Nasi Lesah yang nikmat hanya Rp 8 ribu saja.

Minuman tradisional juga ada, seperti Wedang Uwuh dan wedang lain.

Teh manis dan minuman lain pun tersedia untuk menikmati makanan ini.

"Satu porsi nasi lesah ini seharga Rp8 ribu, teh manis Rp3.000,” kata Kasmi.

Hingga kini, Nasi Lesah buatan Kasmi masih mempunyai banyak pelanggan setia yang kebanyakan berasal dari Kota Magelang.

Ada juga yang datang dari luar daerah, seperti Salatiga, Semarang, Ambarawa, dan Jogja.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved