Warga Natuna Tolak WNI dari Wuhan China, Panglima TNI Beri Alasan Pemilihan Tempat Karantina
Warga Natuna tolak WNI dari Wuhan China, Panglima TNI beri alasan pemilihan tempat Karantina
"Sementara jarak tempat penampungan ke tempat penduduk kurang lebih 5-6 kilometer."
"Dari hasil penilaian memenuhi syarat untuk protokol kesehatan sehingga Natuna dipilih menjadi tempat transit sementara sampai dengan dinyatakan bebas bisa bertemu keluarga," tegas Hadi.
Menlu Perintahkan Evakuasi Kurang dari 24 Jam
Izin Pemerintah China keluar Menlu Retno Marsudi instruksi evakuasi WNI di Wuhan kurang dari 24 jam .
Pemerintah Indonesia segera melakukan evakuasi terhadap WNI yang hingga kini masih tertahan di Wuhan .
Sejumlah WNI diketahui masih tertahan di Wuhan akibat virus Corona yang menyebar di China
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi resmi memberi instruksi untuk melakukan evakuasi WNI di Provinsi Hubei, Cina.
Hal ini disampaikan oleh Retno Marsudi di Kantor Kemlu Jakarta.
Diberitakan Tribunnews.com, evakuasi WNI telah memasuki tahap akhir dan akan dilakukan evakuasi kurang dari 24 jam.
"Sesuai instruksi dari bapak Presiden (Joko Widodo) untuk dapat mengevakuasi WNI kita dari Wuhan secepatnya," ujar Menlu dalam konferensi pers Jumat (31/1/2020).
Kata Menlu, pemberangkatan pesawat penjemput bersama dengan tim akan dilakukan dalam waktu kurang dari 24 jam.
Pesawat yang akan digunakan adalah pesawat berbadan lebar, akan tetapi Menlu tidak menyampaikan secara gamblang apa jenis pesawat yang akan digunakan dalam upaya evakuasi.
"Pesawat yang digunakan adalah pesawat berbadan lebar agar semua WNI yang bersedia dievakuasi dapat diterbangkan secara langsung tanpa melalui transit," ujarnya
Menlu Retno mengatakan telah bertemu dengan Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok (Dubes RRT), Xiao Qian untuk membicarakan finalisasi proses evakuasi.
Menlu menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah diberikan oleh pemerintah RRT.
"Beliau telah menyampaikan clearance pendaratan dan pergerakan pesawat untuk evakuasi WNI dari Provinsi Hubei," ujar Retno.
Menlu menerangkan, saat ini persiapan di beberapa titik di Provinsi Hubei terutama di Wuhan saat ini terus berjalan.