Peluang Isran Noor Pimpin Golkar Kaltim Tipis, Rudi Masud: Isran Bukan Kader Golkar

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA -Peluang Isran Noor untuk memimpin DPD I Golkar Kaltim semakin tipis. Karena ternyata Isran Noor bukan kader Golkar

Pemilihan Ketua DPD I Golkar Kaltim di Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Kaltim diyakini hanya diikuti kader partai saja.

Artinya, peluang Isran Noor mendapatkan tiket untuk berebut kursi Golkar Kaltim semakin tipis.

Wakil Sekretaris DPP Golkar, Rudi Masud mengatakan kursi pimpinan Golkar Kaltim hanya berpeluang bagi kader partai.

"Kalau Isran Noor itu bukan kader Golkar, agak susah kalau maju (calon) Golkar Kaltim," ujar Rudi Masud kepada wartawan saat dikonfirmasi belum lama ini.

Tahapan persiapan Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Golkar Kaltim sudah berjalan. Musda nantinya bakal memilih Ketua DPD I Golkar Kaltim.

Baca Juga;

Berpotensi jadi Tim Tertajam Ini Skuad Lengkap Persib Bandung di Liga 1 2020, Punya Duet Mematikan

Jadwal Piala Gubernur Jatim Hari Ini, Persebaya vs Bhayangkara FC, Bonek Siap Menjamu Mantan?

Jadwal & Line Up Pemain Badminton Asia Team Championships 2020 Tim Putra Vs Korea, Putri vs Filipina

Viral Dugaan Percobaan Penculikan, Sopir GrabCar & Penumpang Bertemu di Kantor Polisi, Ini Faktanya

Rudi melanjutkan hanya kader-kader yang memenuhi syarat bisa dicalonkan sebagai ketua partai.

Calon pemimpin harus memenuhi syarat-syarat sesuai ketentuan di dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Golkar.

"Nah kalau bukan kader kan pasti berbenturan dengan AD dan ART partai," ujar Anggota DPR RI ini saat dihubungi melalui ponselnya.

Pun demikian, ia mengakui Golkar kerap menerbitkan diskresi (pengecualian) bagi figur tertentu untuk turut berkontestasi.

Tetapi, diskresi hanya bisa diterbitkan dari Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga.

"Yah kecuali ada Diskresi (Isran bisa maju), tapi kan DPP juga tahu soal regulasi (AD/ART)," tandasnya.

Untuk informasi, Kontestasi calon Ketua DPD Golkar Kaltim semakin riuh jelang Musyawarah Daerah (Musda) Kaltim awal Maret nanti.

Ada 3 nama santer dikabarkan berebut kursi pimpinan Golkar Kaltim. Mereka diantaramya, Gubernur Isran Noor dan Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK dan Wakil Wali Kota Balikpapan, Rahmat Masud.

Ketua AMPG Golkar Kaltim, Muhammad Husni Fahrudin membenarkan kontestasi kursi Golkar Kaltim tengah dilirik elit.

Namun, Ayub-begitu akrab disapa menilai Makmur HAPK paling ideal memimpin Golkar Kaltim. Pengalaman dan kontribusi kepada partai sudah dilakukan mantan Bupati Kabupaten Berau ini.

Pun begitu, kontestasi Golkar juga perlu mempertimbangkam figur-figur lainnya, seperti Gunernur Isran Noor.

"Saya dapat info Gubernur Isran itu punya Kartu Tanda Anggota (KTA) Golkar," ujarnya. (m09)

Baca Juga;

13 Februari Mark Zukerberg Pendiri Facebook dan Grace Natalie Wakil Indonesia Hadiri MYL di Jerman

Ramalan Zodiak Hari Ini Rabu 12 Februari 2020 Libra Tak Beruntung Sagitarius Santai dengan Keluarga

Kronologi Penangkapan Lucinta Luna karena Kasus Narkoba, 3 Butir Ekstasi Ditemukan di Tong Sampah

Lucinta Luna Positif Narkoba & Ditangkap Bersama Pasangannya, Polisi Sebut Istrinya, Benarkah Abash?