Waspada, 800 CPNS dari Jakarta dan 12 Daerah Ini Sudah Jadi Korban, Hilang Uang Hingga Rp 150 Juta
Waspada, 800 CPNS dari Jakarta dan 12 daerah ini sudah jadi korban, hilang uang hingga Rp 150 juta
Menurutnya, berdasarkan pengakuan diperkirakan korbannya mencapai 605 orang.
Artinya, apabila diakumulasikan dengan korban tiga tersangka yang ditangkap sebelumnya, jumlah korban mencapai 800 orang.
Korbannya juga tersebar di seluruh Indonesia.
Kapolres mengungkapkan, ditambahkan AKBP Rudy, korelasi antara tiga tersangka dengan AD dan TA lain adalah dua nama terakhir dapat setoran hasil aksi tipu-tipu di Kebumen.
Tersangka AD, ucap Kapolres, biasa dipanggil "Yang Mulia" oleh komplotannya.
Secara pembagian duit hasil tipu-tipu, ia juga dapat jatah paling besar.
Dari Rp 150 juta yang disetor korban, AD dapat jatah Rp 94 juta.
• Vanessa Angel Nyaris Jadi Korban Psikolog Dedy Susanto, Tanya Harga Istri Bibi Ardiansyah Rp 80 juta
• Peserta SNMPTN 2019 Harus Gerak Cepat, Lihat Cara registrasi akun di Portal LTMPT, Maksimal 2 prodi
• Waktu Terbatas, Segera registrasi akun LTMPT di ltmpt.ac.id, Lihat Juga Jadwal & Tahapan SNMPTN 2020
• Buka Hari ini 2 Desember, Cara registrasi akun LTMPT di ltmpt.ac.id & Jadwal pendaftaran SNMPTN 2020
"Tersangka ditangkap di dua tempat berbeda.
TA memenuhi panggilan penyidik dan langsung ditahan pada Rabu 5 Februari 2020.
Sementara AD ditangkap di Jakarta seminggu kemudian di Jakarta," kata Kapolres, Sabtu (15/2/2020).
Sebelumnya Polres Kebumen membongkar kasus penipuan dengan modus dapat meloloskan menjadi PNS.
Kasus itu terbongkar setelah satu di antara korban Yudi Suhendra (35) warga Desa Prembun Kebumen melapor ke Polres Kebumen dan Ditangani Unit II (Tipiter) Sat Reskrim pimpinan Iptu Ghulam Yanuar.