Liga Indonesia
Mau Bersaing di Liga 1 2020? Robert Rene Alberts Sebut Persib Bandung Harus Punya 2 Hal Ini
Kabar Berita Lokal. Mau bersaing di Liga 1 2020? Robert Rene Alberts sebut Persib Bandung harus punya 2 hal ini
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO - Mau bersaing di Liga 1 2020? Robert Rene Alberts sebut Persib Bandung harus punya 2 hal ini.
Persib Bandung terus melakukan evaluasi jelang Liga 1 2020 yang sebentar lagi bergulir.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts pun sudah mengetahui kelemahan klub kebanggaan Bobotoh, ini.
Sebelumnya, Persib Bandung sudah melakoni ujicoba melawan Persis Solo dan PSS Sleman.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, merasa timnya masih perlu mengasah beberapa kemampuan sebelum berkompetisi di Liga 1 2020.
Persib Bandung baru saja menuntaskan dua laga uji coba mereka dalam tur pramusim di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
• Aksi Konyol Jonathan Bauman Jadi Petaka Pasukan Mario Gomez, Bikin Arema FC Takluk dari Persebaya
• Bonek dan Aremania Bentrok, Ini Kerusakan yang Ditimbulkan Suporter Persebaya dan Arema FC di Blitar
• Robert Rene Alberts Hanya Perlu 26 Pemain di Liga 1, Sejumlah Pemain Muda Persib Tersingkir
• Jelang Persebaya vs Arema FC Aji Santoso Merasa Difitnah, Anggap tak Pernah Komentar Sudutkan Lawan
Maung Bandung, julukan Persib, menghadapi Persis Solo pada laga uji coba pertama di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (15/2/2020).
Pada laga tersebut, Persib menang dengan skor 2-0.
Semua gol Pangeran Biru dicetak pada babak pertama, yakni melalui Beckham Putra Nugraha dan penalti Zulham Zamrun.
Kemenangan kembali diraih Persib ketika menghadapi PSS Sleman pada laga uji coba kedua.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, itu, Persib menang dengan skor identik, 2-0.
Semua gol Persib juga tercipta pada babak pertama.
Kali ini melalui Victor Igbonefo dan eksekusi penalti legiun asing, Wander Luiz.
Dua hasil positif itu membuat pelatih Persib, Robert Rene Alberts, semringah.
Terlebih, skuadnya bisa menjaga kebugaran di tengah dua pertandingan yang berdekatan kemarin.
"Kita semua bisa lihat, semua pemain sangat fit, tidak ada yang cedera," kata Robert Rene Alberts, seperti dilansir dari laman resmi Persib, Selasa (18/2/2020).
"Hanya kemarin (saat menghadapi PSS Sleman) Geoffrey Castillion mengalami sedikit masalah pada pahanya.
Namun, itu tidak apa-apa dan bisa tertangani dengan baik," ucap Robert Rene Alberts.
Robert Rene Alberts menilai masih banyak aspek yang harus ditingkatkan oleh anak-anak asuhnya.
Terutama soal kecepatan dan ketahanan di lapangan.
Dua hal tersebut akan dimantapkan oleh Robert Rene Alberts sebelum menghadapi Persela Lamongan pada laga perdana Liga 1 2020, Minggu (1/3/2020).
"Kami belum sepenuhnya menggembleng beberapa sisi, seperti ketahanan, kecepatan, dan yang lainnya," ujar pelatih asal Belanda itu.
"Setelah beberapa agenda, kami akan mulai memantapkan itu semua," ujar Robert Rene Alberts.
Perlu 26 Pemain Saja
Robert Rene Alberts hanya perlu 26 pemain di Liga 1, sejumlah pemain muda Persib tersingkir .
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts memastikan hanya memakai 26 pemain untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2020.
Akibat kebijakan tersebut sejumlah pemain muda Persib Bandung harus tersingkir
Persib Bandung tidak akan memaksimalkan kuota yang diberikan oleh PT Liga Indonesia Baru ( LIB ) untuk Liga 1 2020.
Persib Bandung hanya akan memakai 26 pemain dari maksimal kuota 33 pemain di Liga 1 2020.
Hal itu sudah ditegaskan oleh pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, seperti yang dikutip TribunWow.com dari Republikbobotoh.com, Selasa (18/2/2020).
Robert Alberts mengaku sudah merasa cukup dengan memakai 26 pemain.
Seperti yang diketahui, pada musim ini Persib Bandung hanya akan tampil di dua kompetisi domestik, yaitu Liga 1 2020 dan Piala Indonesia.
Dirinya menjelaskan dari 26 skuat tersebut 3 di antaranya merupakan penjaga gawang.
I Made Wirawan, Teja Paku Alam, dan Dhika Bayangkara menjadi tiga kiper Persib Bandung untuk musim 2020.
"Kami sudah memastikan skuat untuk musim ini. Kami mempunyai 26 pemain, 23 pemain outfield dan 3 kiper. Kita tidak butuh 33 pemain, ini sudah cukup," ujar Robert Alberts.
Dengan hanya memakai 26 pemain, beberapa pemain muda dengan usia 23 tahun ke bawah tentu banyak yang tersingkir.
Sebelumnya pada musim lalu, Persib Bandung memang mempunyai banyak pemain muda.
Namun hal itu tidak terlepas untuk memenuhi regulasi dari PT LIB untuk mendaftarkan minimal 7 pemain muda.
Setelah regulasi itu pada musim ini dihapus, praktis Persib Bandung juga akan melepas pemain mudanya.
Robert Alberts akan membebaskan kepada pemain muda untuk bisa bergabung dengan klub Liga 2 atau Liga 3.
Beberapa pemain muda yang sudah dilepas atau dipinjamkan yakni M. Natshir, Aqil Savik, Indra Mustafa, Puja Abdilah, Agung Mulyadi dan Wildan Ramdani.
Meski begitu, beberapa pemain muda yang tetap bertahan yakni Mario Jardel, Zalnando, Gian Zola, Beckham Putra, Josel dan pemain baru Beni Oktovianto.
"Karena saat ini tidak ada aturan soal pemain U-23 dan biasanya mereka dipanggil untuk mengisi tim menjadi 30 pemain," jelasnya.
Lebih lanjut, Robert Alberts mengaku setuju dengan penghapusan setiap klub untuk mendaftarkan minimal 7 pemain muda.
Robert Alberts merasa aturan tersebut tidak efektif diterapkan di Liga 1 2020.
Hal itu berkaca pada musim lalu, para pemain muda justru hanya menjadi penghias bangku cadangan.
Tidak banyak pemain muda yang bisa mendapatkan menit bermain di klubnya.
• Aksi Konyol Jonathan Bauman Jadi Petaka Pasukan Mario Gomez, Bikin Arema FC Takluk dari Persebaya
• Bonek dan Aremania Bentrok, Ini Kerusakan yang Ditimbulkan Suporter Persebaya dan Arema FC di Blitar
• Robert Rene Alberts Hanya Perlu 26 Pemain di Liga 1, Sejumlah Pemain Muda Persib Tersingkir
• Jelang Persebaya vs Arema FC Aji Santoso Merasa Difitnah, Anggap tak Pernah Komentar Sudutkan Lawan
Tentutnya hal itu malah menghambat kariernya mereka.
Namun dengan bergabung dengan klub Liga 2 atau Liga 2 tentu peluang untuk bermain semakin besar.
Dan ada kabar juga akan ada Liga 1 yang diperuntukan khusus untuk usia 23 tahun.
"Dan saya senang sekarang pemain U-23 bisa bermain lebih sering di Liga 2 atau Liga 3, bukan hanya duduk di bangku cadangan dan tidak melakukan apapun selama satu musim, jadi itu keputusan bagus dan positif dari federasi," tutupnya. (*)