Ashraf Sinclair Meninggal Dunia
Kondisi BCL & Noah Sinclair Terkini, Belum Tidur Sejak Ashraf Sinclair Meninggal Dunia
Belum tidur sejak Ashraf Sinclair meninggal dunia, kekasih Rossa, Afgan ungkap kondisi Bunga Citra Lestari alias BCL dan Noah Sinclair terkini
TRIBUNKALTIM.CO - Belum tidur sejak Ashraf Sinclair meninggal dunia, kekasih Rossa, Afgan ungkap kondisi Bunga Citra Lestari alias BCL dan Noah Sinclair terkini.
Kondisi Bunga Citra Lestari alias BCL dan anaknya, Noah Sinclair mendapat sorotan setelah Ashraf Sinclair meninggal dunia.
Bahkan disebutkan BCL belum tidur sejak suaminya, Ashraf Sinclair meninggal dunia.
Penyanyi Afgansyah Reza atau yang akrab disapa Afgan menyebut Bunga Citra Lestari atau BCL sudah dalam keadaan yang membaik selepas dua hari meninggalnya Ashraf Sinclair.
Kekasih Rossa ini menyampaikan kondisi BCL selepas mengikut tahlilan hari kedua di kediaman Bunga Citra Lestari di kawasan Pejaten Barat, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2020).
"Tadi Unge ( Bunga Citra Lestari ) lebih better sih, sudah bisa ngobrol, dia bilang 'badan gua capek banget, belum tidur'.
Jadi ya make sure aja sih kalau Unge ada dokter yang bisa ngecek dan bisa makan gitu," ungkap Afgan melansir Kompas.com.
• Pesan Terakhir Ashraf Sinclair Baru Disadari Melaney Ricardo, Titipkan BCL Pada Sosok Ini
• Tangis Aming Pecah Ingat Bisikan BCL tentang Ashraf Sinclair di Rumah Duka, Ibunda Noah Minta Dijaga
• Firasat Seorang Ibu, Ashraf Sinclair Suami BCL Diminta Nikmati Hidup di Usia 40 Sebelum Hal Ini Tiba
• Sisi Lain Ashraf Sinclair Suami BCL Diungkap Sopir Pribadi, Suka Beri Makan Kucing yang Lewat
Sementara, Afgan juga melihat anak BCL, Noah Sinclair dalam keadaan yang sudah sedikit ceria.
Sebab, kata Afgan, banyak keluarga besar BCL membawa anak kecil untuk menemani Noah bermain.
"Noah sudah better, udah bisa ngobrol karena dia banyak anak kecil, banyak sepupu-sepupunya.
Jadi sudah better dan alhamdulillah semoga kedepannya semakin kuat dan semakin ikhlas," katanya.
Di sisi lain, pelantun lagu "Sadis" itu pun mengenang sosok Ashraf Sinclair di matanya.
Kekasih Rossa, Afgan mengaku sempat melakukan perbincangan dua minggu sebelum Ashraf Sinclair mengembuskan napas terakhir.
"Dua minggu sebelumnya gua sempet ketemu dan berjam-jam berdua doang.
Sharing mimpi lu ( Ashraf Sinclair ) apa sih dalam hidup ini.
Dan saya sharing, dia juga sharing kalau gua mimpinya ini, ini, ini, banyak soal personal lah," kata Afgan.
"Kita itu ketemu cuma sebentar makanya kayak empat jam ngobrol jadi itu akan jadi momen yang saya ingat selamanya," sambungnya.

Adapun Ashraf Sinclair mengembuskan napas terakhir dalam usia 40 tahun setelah mengalami serangan jantung.
Ashraf Sinclair lahir di London, Inggris, pada 18 September 1979.
Kakak dari model Aishah Sinclair ini mulai dikenal luas sejak berperan dalam film Gol dan Gincu (2005).
Ashraf Sinclair kemudian menikah dengan BCL pada 8 November 2008 di Masjid Al Bina Senayan, Jakarta. Mereka dikaruniai seorang putra bernama Noah Sinclair.
Ia kemudian melanjutkan karier aktingnya di Indonesia dengan membintangi film Saus Kacang (2008).
Ashraf Sinclair juga aktif berperan dalam sejumlah sinetron dan FTV. Total sudah 13 judul sinetron yang ia bintangi sejak 2008 hingga 2020.

Chat terakhir
Penyanyi solo, Afgan, bercerita tentang perasaannya yang masih tidak percaya akan kepergian sahabatnya tersebut.
Penyanyi yang juga kekasih Rossa itu membongkar cerita tak biasa yang ia rasakan terhadap Ashraf Sinclair.
Melansir TribunJatim.com hal itu terlihat dari postingan terbaru Afgan di Instagram.
Terungkap Afgan dan Ashraf Sinclair terlibat obrolan mendalam tentang hidup yang berujung pada kenyataan pilu Ashraf Sinclair saat ini.
Afgan mengaku keduanya melakukan obrolan cukup panjang.
Perbincangan tersebut sangat berkesan untuk Afgan lantaran keduanya saling menceritakan impian dan rencana di masa depan.
"i still can’t believe what i’m hearing.
i saw him just two weeks ago, just us two, it was supposed to be a quick meeting, but we ended up talking for hours about our dreams and future plans." tulis Afgan di Instagram pribadi @afgansyahreza, (18/2/2020).
Tepat dua minggu sebelum akhirnya wafat, Ashraf Sinclair ternyata sempat bercerita tentang mimpi hingga rencana masa depannya bersama Afgan.
Namun, saat ini semua rencana tersebut tentu saja sirna dan tak bisa lagi diwujudkan.
Afgan dalam postingannya tidak membahas jauh lebih dalam hal-hal apa yang berkaitan dengan masa depan serta rencana Ashraf yang dibicarakan.
Tetapi, Afgan menilai, Ashraf Sinclair adalah sosok pria yang sangat baik.
"you were a good man, bro." lanjutnya.
Afgan berharap agar Ashraf Sinclair meninggal dunia dengan tenang.
"rest in peace @ashrafsinclair. thank you for everything my brother." tambah Afgan.
Afgan begitu berterima kasih karena kebaikan yang diberikan oleh ayah Noah Sinclair itu kepadanya.
Dalam tangkapan layar chat WhatsApp (WA), tampak Ashraf Sinclair mengucapkan terimakasih untuk Afgan.
"And thanks fot sharing ug roals man. Means alot to me when ppl do that." tulis Ashraf di obrolan chat tersebut.
Pesan dari Ashraf Sinclair itu dibalas oleh Afgan.
"Thanks for sharing ur experinces too bro. Great talk brotherrr," balas Afgan.

Ungkapan Terakhir di caption, Afgan berharap agar Ashraf Sinclair pada akhirnya beristirahat dengan tenang.
Ia juga mendoakan agar BCL dan Noah Sinclair tabah menghadapi cobaan.
"i pray God will give you the strength you need to get through this tough time. stay strong and we all here for you."
"Al-fatihah. #gonetoosoon" tulis Afgan.
• BCL Trauma Ashraf Sinclair Meninggal dengan Mulut Berbusa, Aming: Dia Nangis, Ketawa, Nangis Lagi
• Tirukan Bisikan BCL tentang Ashraf Sinclair Saat Melayat ke Rumah Duka, Tangis Aming Langsung Pecah
• Detik-detik Ashraf Sinclair Meninggal, BCL Kira Bercanda Ogah Bergerak, Syok Lihat Ada Busa di Mulut
• Ketua Yayasan tak Lanjutkan Cerita Kebiasaan Ashraf Sinclair karena Bikin BCL Nangis Histeris
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Afgan Ungkap Kondisi BCL yang Belum Tidur Sejak Ashraf Meninggal", https://www.kompas.com/hype/read/2020/02/19/222837266/afgan-ungkap-kondisi-bcl-yang-belum-tidur-sejak-ashraf-meninggal
Penulis : Baharudin Al Farisi
Editor : Dian Maharani