Pengakuan Mengejutkan Shin Tae-yong Setelah Timnas Indonesia Dibantai Persita, Singgung Indra Sjafri
Pengakuan mengejutkan pelatih Shin Tae-yong setelah Timnas Indonesia dibantai Persita Tangerang dalam laga uji coba, singgung Indra Sjafri
TRIBUNKALTIM.CO - Pengakuan mengejutkan pelatih Shin Tae-yong setelah Timnas Indonesia dibantai Persita Tangerang dalam laga uji coba, singgung Indra Sjafri.
Racikan Shin Tae-yong dalam meramu Timnas Indonesia masih jauh dari harapan.
Hal ini terlihat dalam laga uji coba menghadapi klub promosi Liga 1 2020, Persita Tangerang.
Skuad Timnas Indonesia malah kalah telak dengan skor 1-4 dari Persita Tangerang dalam laga uji coba di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (21/2/2020).
Gol-gol Persita dicetak oleh gol bunuh diri Rachmat Irianto, Samsul Arif, Eldar Hasanovic, dan Aldi Al Achya.
Sementara satu-satunya gol Timnas Indonesia dicetak oleh Rizky Pora melalui tendangan bebas.
Hasil tersebut tentu mengecewakan bagi pecinta Timnas Indonesia.
• Shin Tae-yong Pulangkan 9 Pemain dari TC Timnas Indonesia, Pelatih asal Korea Sebut Bukan Dicoret
• Mendadak Shin Tae-yong Pulangkan 9 Pemain dari Pemusatan Latihan Timnas Indonesia, Ada Apa?
• Pemain Timnas Indonesia Kena Semprot Shin Tae-yong Anak Sekolah Dasar Saja Bisa
• Resmi Sosok Ini Gantikan Indra Sjafri jadi Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Sekalipun bertajuk uji coba, tak sepantasnya Timnas Indonesia takluk dengan skor mencolok 1-4 dari klub promosi Liga 1 2020, Persita Tangerang.
Padahal di laga itu, Timnas Indonesia nyaris menurunkan skuad terbaiknya mulai dari penjaga gawang hingga lini depan.
Di babak pertama Timnas Indonesia menurunkan Andritany Ardhiyasa sebagai penjaga gawang.
Sedangkan di lini belakang nama seperti Hansamu Yama, Rachmat Iriyanto, Koko Arya, Pratama Arhan Alif mengawal pertahanan Tim Merah Putih.
Untuk lini tengah, Asep Berlian, Sani Rizki, dan Rizki Pora menjadi andalan Shin Tae-yong.
Di sektor sayap, Febri Haryadi dan Osvaldo Hay dimainkan mendukung Irfan Bachdim yang dipercaya sebagai ujung tombak Timnas Indonesia.
Persita menurunkan beberapa pemain barunya, seperti Hamka Hamzah dan Samsul Arif.
Skuad Timnas Indonesia tertinggal 0-1 lewat gol bunuh diri Rachmat Iriyanto di menit 20.
Tim Merah Putih tertinggal semakin jauh 0-2 lewat gol Samsul Arif pada menit ke-32.
Kemudian Rizki Pora berhasil memperkecil ketertinggalan timnas lewat gol yang diciptakannya melalui tendangan bebas di menit ke-41.
Babak pertama ditutup dengan skor 1-2 untuk keunggulan Persita Tangerang.
Di babak kedua, Timnas Indonesia tertinggal dua gol lagi dengan skor menjadi 1-3 karena gol Eldar Hasanovic di menit ke-63.
Persita Tangerang bahkan kemudian berhasil mencetak gol keempat lewat Aldi Al Achya di menit ke-76. Timnas Indonesia tertinggal 1-4.
Skor tidak berubah lagi hingga akhir pertandingan.
Terkait kekalahan ini, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku tak terlalu mempermasalahkan.
Dia memahami kelelahan pemain yang dalam seminggu terakhir ditempa dengan latihan fisik.
"Skor tak penting karena kami memang perlu mengadakan laga seperti ini," kata pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, seusai laga.
"Karena mau lihat kemampuan pemain.
Kami juga harus cek ulang untuk pemain yang sudah dipilih," ujarnya menambahkan.

Selanjutnya Shin Tae-yong memberikan pengakuan mengejutkan soal komposisi skuad Timnas Indonesia saat ini.
Bahkan Shin Tae-yong sempat menyinggung nama Indra Sjafri.
Menurut Shin Tae-yong, pemain-pemain Timnas Indonesia yang dipanggil bukan pilihannya.
Pelatih asal Korea Selatan itu menyebut bahwa 34 pemain merupakan nama-nama dari rekomendasi Indra Sjafri.
"Pemain sebenarnya bukan pilihan saya tetapi pelatih lokal, Indra Sjafri.
Kami sengaja mengadakan pertandingan untuk melihat kelebihan dan kekurangan pemain," tutur Shin Tae-yong.
"Sekarang kami sudah melihat, jadi sudah tahu kelebihan dan kelemahan mereka," ucapnya.
Rekomendasi nama ini diberikan Indra Sjafri dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U19 di Chiangmai, Thailand.
Setelah beberapa pertimbangan, Shin Tae-yong menyetujui nama-nama yang direkomendasikan untuk dilihat kemampuannya.
"Pelatih lokal sudah memberikan data pemain sebanyak 75 orang.
Setelah diskusi kami memilih 34 pemain," ucap Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong gusar Dibandingkan dengan pelatih Vietnam
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tidak ingin memedulikan keberadaan Park Hang-seo di timnas Vietnam.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tidak ingin dibandingkan dengan pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo.
Kedua pelatih itu memang sama-sama berasal dari Korea Selatan dan melatih timnas di Asia Tenggara.
Dilansir Bolasport.com dari Zing.vn, Shin Tae-yong mengeluarkan komentar tak terduga tentang seniornya tersebut.
Secara tegas, Shin Tae-yong menyatakan tidak ingin memedulikan keberadaan Park Hang-seo di timnas Vietnam.
Menurutnya, Vietnam dan Timnas Indonesia memiliki perbedaan dari banyak hal, terutama metode latihan.
"Saya tidak peduli dengannya (Park Hang-seo). Vietnam beda dengan Timnas Indonesia, kami juga punya metode latihan yang berbeda," ucap Shin Tae-yong.
"Saya sudah terbiasa dikritik dan dibandingkan dengan orang lain sejak dulu.
"Saya selalu belajar dan bekerja keras untuk menang.
Saya kuat karena optimistis," ujarnya lagi.
Tak mengherankan jika Shin Tae-yong kerap dibandingkan dengan Park Hang-seo.
Sebab, keduanya memiliki kultur sepak bola yang sama karena sama-sama berasal dari Korea Selatan.
Di sisi lain, Park Hang-seo sudah mampu menunjukkan perubahan pesat setelah menukangi timnas Vietnam selama dua tahun.

• Gebrakan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Disebut Bisa Bikin Thailand dan Vietnam Sengsara
• Pelatih Persib & Persebaya Beda Sikap Soal Pemanggilan Pemain Timnas Indonesia Besutan Shin Tae-yong
• Keputusan Berani Shin Tae-yong Panggil Pemain 19 Tahun Milik Persebaya ke Timnas Indonesia Senior
• Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Gelandang Persija Evan Dimas Curiga Karena Hal ini
Shin Tae-yong kemudian lebih memilih membicarakan targetnya bersama tim Garuda untuk tahun depan.
Eks arsitek timnas Korea Selatan itu ingin fokus pada persiapan Timnas Indonesia U19 yang akan diikutkan dalam Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
"Kami harus menyiapkan pemain Timnas Indonesia U19 dengan baik supaya mereka bisa bermain di Piala Dunia U-20 2021," tutur Shin Tae-yong.
"Sementara di Kualifikasi Piala Dunia 2022, saya ingin memenangkan semua pertandingan yang tersisa meskipun kami hampir tereliminasi.
"Saya ingin tunjukkan keindahan sepak bola Indonesia pada semua orang," katanya menandaskan.
(*)