Viral Video TikTok di Kalimantan, Remaja Joget Berlatar Hubungan Badan, Terkuak Prostitusi Online

TRIBUNKALTIM.CO - Ada aksi viral video TikTok di Kalimantan, remaja joget berlatar pasangan sedang hubungan badan, prostitusi online pun terkuak.

Jagat TikTok sedang heboh dengan aksi remaja wanita berjoget.

Bukan goyangan remaja itu yang bikin heboh TikTok, melainkan aksi orang hubungan badan di belakang remaja yang berjoget itu yang jadi perhatian.

Video Tik Tok yang dilakukan remaja putri viral dengan latar belakang pasangan berhubungan badan, viral di media sosial.

Remaja putri yang menggunakan baju warna oranye terlihat asyik joget.

Ia tidak menyadari merekam sepasang remaja yang berhubungan badan di ranjang di belakangnya.

• Belum Final, KPK Bisa Buka Lagi 36 Kasus yang Ditutup, Ali Fikri: Berpotensi Operasi Tangkap Tangan

• Anggaran DKI Jakarta Bocor Rp 1,5 T Saat Jokowi Gubernur, Ahok Rp 2,1 T Plus Sumber Waras, Benarkah?

• Soal Lahan, Ibu Ini Ngadu ke Presiden, Jokowi Ancam Gubernur dan Kapolda, akan Terjunkan Tim Jakarta

• Jakarta Banjir Lagi, Yunarto Wijaya Semprot Anies: Lanjut TikTok-nya Pak, Alat RSCM Terendam & Rusak

Dilansir dari Tribun Banjarmasin, video viral tersebut diambil di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan oleh remaja yang masih di bawah umur.

Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP) Kota Banjarbaru melalui bidang Tibum dan Tranmas Seksi Opsdal bersama Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak Kota Banjarbaru segera melakukan penyelidikan.

Pihak Satpol PP menyisir beberapa titik pengindapan dan hotel di sekitar wilayah Banjarbaru pada Kamis (20/2/2020).

Kepala Satpol PP Kota Banjarbaru, Marhain Rahman melalui PPNS Yanto Hidayat mengatakan pengungkapan kasus video tersebut setelah pihaknya mendatangi penginapan dan hotel di wilayah Banjarbaru.

Ada enam remaja di bawah umur yang diamankan dan salah satunya diduga kuat PSK.

Mereka berinisial IR, KH, MA, NV, SC, dan MW.

"Ada enam remaja yang masih dibawah umur kita amankan.

Satu di antaranya diduga kuat sebagai psk online," katanya, Jumat, (21/2/2020).

Dari pengembangan kasus, Satpol PP juga mengamankan dua remaja laki-laki yang berinsial ZI dan ZA.

Diduga, ZI dan ZA sebagai penyedia jasa prostitusi online dari satu remaja putri yang telah diamankan.

Para remaja di bawah umur yang diduga terlibat dalam video Tik Tok kemudian ditempatkan di Rumah Singgah Berkarakter Kota Banjarbaru di Dinas Sosial Banjarbaru untuk didata dan dilakukan pembinaan.

Sementara itu, Head of Public Policy, TikTok Indonesia, Donny Eryastha mengungkapkan, tim moderasi Tiktok telah menghapus konten yang tidak pantas serta akun yang telah menyalahi Terms of Service dan Panduan Komunitas.

"TikTok berkomitmen untuk melindungi keamanan pengguna di komunitas kami.

Kami juga mendorong pengguna untuk melaporkan konten atau penggunaan yang tidak pantas melalui pilihan laporan di dalam aplikasi.

Agar membantu kami menjaga lingkungan aplikasi yang pantas dan positif," ujarnya dilansir dari Kompas TV, Sabtu (22/2/2020).

Dia juga menyebut akan terus berkomitmen menjadikan Tiktok sebagai tempat yang aman untuk berkreativitas.

"Tik Tok adalah tempat yang aman bagi semua pengguna.

Bagi kami, menciptakan lingkungan aplikasi yang aman dan positif merupakan prioritas utama kami," pungkasnya.

TikTok di Dalam Masjid

Sebuah video joget dari platform Tik Tok beredar di media sosial Facebook dan menjadi viral.

Rekaman video Tik Tok dengan durasi 14 detik tersebut menuai kecaman banyak pihak karena mempertontonkan joget pinggul di sebuah masjid.

Dalam video tersebut terlihat tiga orang wanita berjilbab berjoget ala Tik Tok di dalam sebuah masjid, Sabtu (15/2/2020).

Rekaman video ini menjadi viral dan disebarkan di media sosial Facebook.

Dilansir oleh Serambinews.com, video tersebut diunggah pertama sekali oleh akun Sanusi Firdaus pada Jumat (14/2/2020).

Kemunculan video itu sudah ditonton sebanyak 2,4 juta kali, dibagikan sebanyak 22 ribu kali, dan dibanjiri lebih dari 35 ribu komentar.

Dalam video viral tersebut, terlihat tiga orang wanita memakai pakaian seragam dan berjoget ria di dalam masjid.

Ketiganya memakai jilbab berwarna kuning, baju blouse motif bunga berwarna dasar hitam dan celana hitam.

Mereka berjoget secara bergantian menuju kamera untuk memainkan aplikasi Tik Tok.

Salah satu di antara mereka bahkan berjoget pinggul.

Dalam kolom caption, pemilik akun Sanusi Firdaus menyayangkan kejadian tersebut.

"Masjid yg sudah dari dahulu kala terbilang rumah allah telah dijadikan ajang hiburan tiktok, apakan pantas atau layak kalau mereka dibilang wanita sholihah," tulis Sanusi.

Ketiga wanita tersebut dinilai tidak menghormati masjid sebagai tempat ibadah, melainkan menodainya.

"Seharusnya dijadikan tempat sholat bukannya dihormati malah dijadikan tempat yg tak berharga bagi mereka, pantaskah mereka dihormati dan pantaskah mereka dikagumi," lanjutnya.

Sanusi Firdaus juga mengecam agar ketiga wanita tersebut tidak dibiarkan membuat konten serupa di masjid lain.

"Peringatan kepada pengurus masjid lainnya jangan biarkan ketiga orang ini masuk atau masjid lainnya akan dijadikan ajang hiburan tiktok lagi bukan dijadikan tempat beribadah. Terima kasih," tutupnya.

Dari video tersebut, tertera ID pemilik akun Tik Tok atas nama @milagrand.

Banyak di antara komentar netizen yang menyayangkan aksi ketiga wanita itu.

Namun tak sedikit pula yang memberikan komentar pedas karena aksi tersebut dilakukan di dalam rumah ibadah.

Banjirnya kecaman netizen karena aksi para wanita itu tak pantas di lakukan di masjid.

Berdasarkan keterangan yang ditulis oleh akun Facebook yang pertama sekali memposting video tersebut, diketahui asal ketiga wanita tersebut berdasarkan posisinya.

Sedangkan wanita yang kedua berasal dari Kabupaten Sampang, Jawa Timur.

• Belum Final, KPK Bisa Buka Lagi 36 Kasus yang Ditutup, Ali Fikri: Berpotensi Operasi Tangkap Tangan

• Anggaran DKI Jakarta Bocor Rp 1,5 T Saat Jokowi Gubernur, Ahok Rp 2,1 T Plus Sumber Waras, Benarkah?

• Soal Lahan, Ibu Ini Ngadu ke Presiden, Jokowi Ancam Gubernur dan Kapolda, akan Terjunkan Tim Jakarta

• Jakarta Banjir Lagi, Yunarto Wijaya Semprot Anies: Lanjut TikTok-nya Pak, Alat RSCM Terendam & Rusak

Ketiga wanita minta maaf

Berdasarkan penelusuran TribunnewsWiki.com, ketiga wanita yang membuat video joget Tik Tok yang viral tersebut telah meminta maaf melalui sebuah video..

Video permintaan maaf mereka itu pun diunggah oleh akun Facebook Sanusi Firdaus.

Diwakili oleh salah satu di antara mereka, ketiga wanita itu memohon maaf atas perbuatan mereka.

"Atas nama kami bertiga, mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kehilafan dan ketidaksengajaan kami bertiga membuat (video) TikTok di masjid di daerah Pamekasan," tutur wanita tersebut.

Mereka juga mengaku menyesal telah membuat video tersebut dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan serupa.

"Sungguh kami menyesal dari hati yang paling dalam, atas video TikTok yang kami buat di masjid sebagai tempat ibadah, Kami bertiga mohon maaf yang sebesar-besarnya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi," tutup wanita tersebut.

Simak video permintaan maaf pelaku:

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Video Tik Tok dengan Latar Adegan Mesum, Petugas Ungkap Prostusi Online", https://regional.kompas.com/read/2020/02/23/16060021/viral-video-tik-tok-dengan-latar-adegan-mesum-petugas-ungkap-prostusi-online?page=all#page2.