Liga Indonesia
Polemik Abduh Lestaluhu di Persikabo, Aji Santoso Singgung Cara Persebaya dapatkan Pemain Arema FC
Polemik Abduh Lestaluhu di Persikabo, pelatih Aji Santoso singgung cara Persebaya Surabaya dapatkan pemain Arema FC, M Nasir.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Polemik Abduh Lestaluhu di Persikabo, pelatih Aji Santoso singgung cara Persebaya Surabaya dapatkan pemain Arema FC, M Nasir.
Polemik status Abduh Lestaluhu jelang Liga 1 2020 kian mencuat.
Pasalnya, Abduh Lestaluhu sudah dikontrak Perseabaya Surabaya tapi masih membela Persikabo.
Terakhir, Abduh Lestaluhu terlihat masih berseragam Persikabo pada laga uji coba lawan Persib Bandung, Jumat (21/2/2020).
Hal ini membuat Persebaya Surabaya bereaksi terkait status Abduh Lestaluhu yang sebelumnya sudah sempat diperkenalkan sebagai amunisi anyar Bajol Ijo.
• Membedah Lini Serang Persib, Persija dan Persebaya di Liga 1 2020, Siapa yang Paling Tajam?
• Jadwal Pertandingan Big Match Liga 1 2020, Persebaya vs Persija, Persib vs Arema FC di Awal Musim
• Jadwal Lengkap Big Match Liga 1 2020, Persebaya vs Arema FC hingga Persija vs Persib
Selain itu, pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso juga tak terima timnya disebut tak beretika dalam mengamankan jasa Abduh Lestaluhu dari Persikabo.
Lantas Aji Santoso menyinggung cara Persebaya Surabaya mendapatkan pemain Arema FC untuk membandingkan etika dalam transfer pemain.
Sebelumnya, pada laga uji coba Persib Bandung melawan Persikabo, Abduh Lestaluhu tampak bermain sejak awal dalam laga yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api tersebut.
Bahkan, Abduh Lestaluhu mengenakan jersey Persikabo bernomor punggung 6.
Sejatinya, Abduh Lestaluhu bersama Angga Saputra, sudah resmi diperkenalkan sebagai pemain anyar Persebaya Surabaya saat launching tim pelatih dan pemain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabata, Sabtu (8/2/2020) malam.
Meskipun tidak datang dalam launching, tapi nama Abduh Lestaluhu tetap disebut dalam perkenalan skuad Persebaya Surabaya tersebut.
Ketika nama Abduh Lestaluhu disebut sampai membuat riuh penonton yang hadir.
Minggu (9/2/2020), Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda menegaskan bahwa sang pemain memang sudah resmi milik Persebaya Surabaya.
Dia membenarkan, pihaknya akhirnya berhasil mendapatkan pemain yang musim lalu membela Persikabo tersebut.
"Selain itu, secara legalitas sudah lengkap," kata Azrul Ananda singkat.
• Tumpah Ruah Bonek Rayakan Kemenangan Persebaya Surabaya atas Persija Jakarta, Rindu Juara?
Sementara itu, soal alasan mengapa Abduh Lestaluhu tidak keluar, Azrul Ananda mengatakan sang pemain sedang ada kegiatan.
Oleh karena itu, dia berhalangan hadir dalam launching tim sekaligus laga uji coba melawan Sabah kala itu.
Hingga Bajol Ijo juara Piala Gubernur Jatim 2020, Abduh lestaluhu memang belum tampak merapat ke Persebaya Surabaya.
Padahal, pemain lain seperti Angga Saputra sudah tampak hadir bersama Bajol Ijo pada perhelatan pramusim tersebut.
Oleh karena itu, kepastian datangnya sang pemain juga belum menemui titik terang.
Kehadiran Abduh Lestalu pada laga Persikabo kontra Persib Bandung tentu saja merupakan pemandangan yang cukup mengejutkan bagi banyak pihak.
Hal itu mungkin menjadi indikasi bahwa sang pemain batal merapat ke Persebaya Surabaya.
Namun, sampai saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Bajol Ijo terkait hal tersebut.
• Belum Menyerah Kejar Abduh Lestaluhu, Persebaya Surabaya Dibantu Kode Rendi Irwan dan Ruben Sanadi
Reaksi Aji Santoso
Pelatih Persebaya, Aji Santoso mengaku tersinggung dengan pernyataan salah satu pengurus Persikabo yang menuding Persebaya Surabaya tidak beretika dalam proses transfer Abduh Lestaluhu.
Sebab, Aji Santoso memastikan bahwa Persebaya mengikat kontrak Abduh Lestaluhu setelah kontrak pemain 26 tahun asal Tulehu itu dengan tim lamanya, Persikabo selesai.
"Saya baca di media sosial ada salah satu pengurus yang menyampaikan bahwa Persebaya tidak punya etika karena mengambil Abduh Lestaluhu, saya sebagai bagian dari Persebaya sedikit tersinggung," terang Aji Santoso di Stadion Gelora Delta, Senin (24/2/2020) melansir Surya.
Tentang prefesionalisme transfer pemain, Aji Santoso mencontohkan dua pemain Persebaya Surabaya yang musim ini dilepas, Osvaldo Haay (Persija) dan Ruben Sanadi (Bhayangkara FC).
• Bantah Aji Santoso, Pelatih Persikabo Pastikan Abduh Lestaluhu Batal ke Persebaya Surabaya
Setelah kontrak dua pemain tersebut selesai dengan Persebaya Surabaya, tak ada kewajiban tim yang ingin menggunakan jasa dua pemain itu harus lebih dulu menghubungi Persebaya.
"Tidak ada masalah (tidak menghubungi Persebaya ) karena kontrak mereka sudah habis, itu yang namanya profesional, tidak harus telpon ke klub lama," ucap pelatih 49 tahun itu.
Proses sama juga Aji Santoso sampaikan transfer Nasir dari Arema FC yang kontraknya sudah habis.
"Nasir sudah keluar dari Arema FC, tidak perlu (telpon Arema FC ) lagi, kecuali Nasir masih dalam terikat kontrak, baru kami kulonuwun," ucap pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.
Beda kasus dengan proses transfer Hambali Tholib dari Persela musim ini, dimana pemain asal Sulawesi Selatan itu masih terikat kontrak dengan Persela.
"Hambali ketika ada kontrak dengan Persela, kami telpon (manajemen Persela) tentang kontrakya," ucap Aji Santoso.
Jika pemain sudah tidak terikat kontrak dengan tim manapun, tim yang berminat bebas melalukan komunikasi juga menjalin kesepakatan, kasus ini juga berlaku untuk Angga Saputra dan Abduh Lestaluhu yang sebelumnya sudah tidak ada kontrak dengan Persikabo.
• Polemik Persebaya Surabaya dan Persikabo Soal Abduh Lestaluhu, Bisa Seperti Kiper Baru Arema FC?
"Kalau sudah tidak ada kontrak (dengan tim lama) seperti Abduh Lestaluhu dan Angga Saputra, kontraknya sudah selesai, tidak perlu lagi telpon-telpon minta izin, itu yang namanya era profesional," terang pelatih asal Kabupaten Malang itu.
Sacara etika transfer pemain profesional, Aji Santoso menegaskan apa yang dilakukan Persebaya Surabaya sudah sesuai.
"Kalau mereka mengatakan Abduh Lestaluhu sebagai anggota ( TNI ) itu urusan beda, di regulasi tidak ada, aturannya legal formal, beda aturannya," tutur Aji Santoso.
Khusus untuk Abduh, meski sudah tandatangan kontrak dengan Persebaya Surabaya, pemain asal Tulehu itu belum juga bergabung dengan Persebaya Surabaya karena tidak mendapat izin dari kesatuannya.
Sementara Angga Saputra sudah berlatih bersama Persebaya Surabaya sejak 28 Januari 2020 kemarin.
(*)
