Instruksi Anies Baswedan Soal Virus Corona, Bhayangkara FC vs Persija Jakarta Digelar Tanpa Penonton

TRIBUNKALTIM.CO - Instruksi Anies Baswedan terkait wabah Virus Corona, pertandingan Bhayangkara FC vs Persija Jakarta digelar tanpa penonton.

Sejak adanya kasus Virus Corona di Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencabut izin keramaian di Ibu Kota Negara itu. 

Alhasil keputusan ini berimbas pada Lanjutan Liga 1 2020, salah satunya pertandingan Bhayangkara FC vs Persija Jakarta. 

Seperti diketahui saat ini di Indonesia sudah ada 19 orang yang positif Virus Corona. 

• Kerugian Persebaya Diungkap Aji Santoso Jika PT LIB Gelar Laga Lawan Persija Pada Momentum Ini

• Pasrah Pada Keputusan PT LIB, Aji Santoso Beber Kerugian Persebaya vs Persija Jika Digelar Waktu Ini

• Liga 1 Borneo FC vs Persipura, Pemain Pesut Etam Ini Nilai Mutiara Hitam Itu Mirip Persija Jakarta 

• Persija Jakarta Bidik Poin dari Klub Bertabur Bintang Ini, Setelah Batal Tanding dengan Persebaya

Makin bertambahnya pasien Virus Corona, menyebabkan beberapa pertandingan Liga 1 2020 digelar tanpa penonton atau bahkan diundur. 

Terutama untuk pertandingan yang digelar di Jakarta.

Pasalnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sementara mencabut izin keramaian karena wabah Virus Corona. 

Bhayangkara FC akan menjamu Persija Jakarta pada pekan ketiga Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Sabtu (14/3/2020).

Pertandingan tersebut dipastikan digelar tanpa adanya penonton dari kedua pendukung Bhayangkara FC dan Persija Jakarta.

Manajemen Bhayangkara FC ingin menggelar laga kontra Persija Jakarta sesuai waktu.

Untuk itu, manajemen Bhayangkara FC mengajukan surat bernomer 093/BFC/LG1/AGM/III/2020 itu digelar tanpa penonton kepada operator Liga 1 2020, PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Sebelumnya, Polres Jakarta Selatan menerbitkan rekomendasi keamanan pertandingan tanpa penonton kepada Bhayangkara FC melalui surat bernomor B/613/III/YAN/2.1/2020/Restro Jaksel.

Keputusan digelarnya pertandingan tanpa penonton karena Virus Corona yang positif di Indonesia.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memang sudah mencabut izin keramaian di wilayah Ibukota Indonesia itu karena merabaknya Virus Corona.

• Hasil Liga 1 2020, Eks Borneo FC Tebus Kesalahan, Bhayangkara FC Tahan Imbang Persik Kediri 1-1

• Eks Pelatih Arema FC Joko Susilo Berharap Dukungan Persikmania di Laga Persik vs Bhayangkara FC

• Liga 1 2020 Semakin Seru, Persebaya, Bhayangkara FC, & Bali United, Rasakan Kejutan Tim Promosi

"Sehubungan dengan akan dilangsungkannya pertandingan home Bhayangkara FC melawan Persija Jakarta pada hari Sabtu tanggal 14 Maret 2020 di Stadion PTIK Kebayoran Baru,

dan merujuk serta mempertimbangkan surat dari Kepala Kepolisian Resort Metro Jakarta Selatan nomor B/613/III/YAN.2.1/2020/Restro.Jaksel."

"Dengan ini kami sampaikan bahwa sesuai surat rekomendasi dari Polres Jakarta Selatan,

pertandingan home Bhayangkara FC melawan Persija Jakarta pada hari Sabtu tanggal 14 Maret 2020 di Stadion PTIK Kebayoran Baru akan dilaksanakan tanpa penonton," tulis surat tersebut.

Positif adanya Virus Corona di Indonesia memang membuat perhatian khusus bagi Anies Baswedan untuk masyarakat Jakarta.

Sebelumnya sudah ada laga Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya pada pekan kedua Shopee Liga 1 2020 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2020), yang ditunda karena tidak mendapatkan izin keramaian.

Lalu ada laga PSM Makassar kontra Kaya FC pada laga ketiga Grup H Piala AFC 2020 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/3/2020), yang digelar tanpa penonton.

Kerugian Persebaya Jika PT LIB Gelar Laga Lawan Persija Pada Momentum Ini

Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya batal melakoni laga pekan kedua Liga 1 2020.

Sejatinya, klub idola Jakmania dan Bonek ini harus saling berhadapan di Jakarta.

Namun, serangan Virus Corona membuat PT Liga Indonesia Baru atau PT LIB menunda laga Persija vs Persebaya, ini.

Laga tunda Persija Jakarta Vs Persebaya Surabaya tak kunjung ada kejelasan.

PSSI mengusulkan laga dua tim besar ini digelar di luar Jakarta.

Sementara wacana lain menyebut laga Persija Vs Persebaya ini akan digelar saat jeda kompetisi.

Menanggapi hal ini, Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso menilai pemindahan laga di saat jeda kompetisi tidak efektif.

Pasalnya, saat tim-tim lain sedang menjalani masa libur jeda kompetisi, Persebaya masih harus konsentrasi menyiapkan laga.

Sesuai jadwal awal, laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno.

Namun sebagai antisipasi penyebaran Virus Corona, laga akhirnya ditunda.

Wacana terbaru, laga ini akan digelar akhir bulan Maret 2020.

Waktu ini merujuk ditundanya laga FIFA Matchday timnas Indonesia lawan Thailand (26/3/2020), dan hadapi Uni Emirat Arab (31/3/2020).

• Persija Jakarta Bidik Poin dari Klub Bertabur Bintang Ini, Setelah Batal Tanding dengan Persebaya

• UPDATE Liga 1 2020 Ketua PSSI Buka Opsi Duel Persija vs Persebaya Main di Jawa Barat

Laga ini ditunda hasil keputusan AFC akibat antisipasi penyebar luasan Virus Corona.

"Dengan ditundanya pertandingan itu (Persija vs Persebaya) sama sekali tidak menguntungkan bagi Persebaya," terang Aji Santoso.

"Justru nanti ketika tim-tim lain libur yang seharusnya kami juga libur, kami masih fokus dalam pertandingan lawan Persija.

Menurut saya itu jutsru kurang efektif bagi tim Persebaya, ketika yang lain libur, kami masih tetep latihan dan fokus pada pertandingan," tambah pelatih 49 tahum itu.

Meski dinilai tidak efektif, Aji Santoso menegaskan bahwa pihaknya akan patuh dan menjalankan ketetap dari PT LIB selaku operator Liga 1.

"Tetapi kalau itu sudah menjadi keputusan mau gak mau kami harus ikuti, kami harus mentaati aturan itu," pungkas pelarih berlisensi AFC Pro tersebut.

 (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pertandingan Bhayangkara FC Vs Persija Jakarta Digelar Sesuai Jadwal Namun Tanpa Penonton