Kebakaran di Samarinda

Kawasan Padat dan Warga Banyak Menonton, Jadi Hambatan Petugas Kebakaran Samarinda Padamkan Api

Kawasan padat penduduk dan banyaknya warga yang menonton, menjadi hambatan petugas kebakaran Samarinda untuk padamkan api

Editor: Samir Paturusi
TribunKaltim.Co/Budi Dwi Prasetiyo
Api membara di Jalan Slamet Riyadi Gang 5 RT 14 , Kelurahan Karang Asam Ilir, Sungai Kunjang, Samarinda sekitar pukul 17.00 Wita pada Rabu (11/3/2020). 

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA-Kawasan padat penduduk dan banyaknya warga yang menonton, menjadi hambatan petugas kebakaran Samarinda untuk padamkan api

Api membara di Jalan Slamet Riyadi Gang 5 RT 14 , Kelurahan Karang Asam Ilir, Sungai Kunjang, Samarinda sekitar pukul 17.00 Wita pada Rabu (11/3/2020).

Kawasan yang ramai dan padatnya lalu lintas sedikit menghambat pemadaman kobaran api,karena para pengguna jalan yang tengah melintas menjadikan peristiwa tersebut tontonan.

Sekretaris Disdamkar Samarinda, Makmur Santoso mengatakan, pihaknya belum mengetahui secara pasti berapa jumlah bangunan yang terbakar. Kemungkinan ada 10 bangunan.

"Ini masih didata anggota untuk pastinya, yang jelas bangunan terbakar ini ada rumah tunggal dan bangsal, yang rata-rata terbuat dari kayu," ucapnya

Diakuinya akses jalan gang yang cukup sempit membuat petugas serta relawan kesulitan memadamkan kobaran api.

"Titik pengambilan air minim. Ditambah dengan banyaknya warga yang berbondong-bondong ke lokasi," tandasnya.

Baca Juga

TNI & Polri Sepakat Dirikan Posko Siaga di Bontang Lestari, Antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan

Kebakaran Lahan di Bontang TNI & Polri Gelar Apel Pasukan, Kapolres: Siagakan 30 Personel Tiap Hari

Satu Korban Kebakaran di Berau Masih Menjalani Perawatan di RSUD Abdul Rivai, Begini Kondisinya

Kapolsek Sungai Kunjang, Kompol I Ketut Gede Suardana mengatakan sumber api masih belum diketahui asalnya.

"Setelah pemadaman dan pendinginan kami akan cek sumber api dan mencari saksi-saksi." pungkasnya

Sementata itu. diduga karena korsleting listrik, belasan rumah terbakar di Karang Asam Samarinda 

Kebakaran menimpa sejumlah rumah di Gang 5 RT 14 jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Karang Asam Ilir, Sungai Kunjang sekitar pukul 17.00 Wita pada Rabu (11/3/2020).

Menurut keterangan salah satu saksi Andi irwansyah (22), api tersebut berasal dari salah satu rumah warga di Gang 5 RT 14.

Saat itu, dirinya sedang berkunjung ke salah satu rumah rekannya, tiba-tiba dirinya melihat ada kepulan asap tebal, tak jauh dari rumah rekannya, yakni di Gang 6.

Kemudian dirinya bersama rekan lainnya langsung mendatangi dan memastikan asal kepulan asap tersebut.

Saat menuju sumber asap itu, dirinya mendengar ada suara ledakan.

"Saya baru datang, tiba-tiba lihat ada asap tebal,langsung kami datangi, saat itu dengar suara ledakan, ternyata meteran listrik dari salah satu rumah.

Saat itu, warga langsung berlarian menyelamatkan diri dan saling bantu mengeluarkan barang-barang mereka," kata Andi

Akibat musibah kebakaran tersebut, berdasarkan data yang dihimpun sebanyak 14 bangunan terdiri dari 12 rumah tunggal serta 2 bangsal 9 pintu, dengan jumlah 100 jiwa dari 25 Kepala Keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal.

Sekretaris Disdamkar Samarinda, Makmur Santoso mengatakan saat ini pihaknya belum mengetahui secara pasti berapa jumlah bangunan yang terbakar, tetapi berdasarkan data sementara sebanyak 14 bangunan.

"Untuk data sementara di lapangan, sekitar 14 bangunan terdiri dari 12 rumah tunggal dan 2 bangsal 9 pintu. Untuk dugaan masih diselidiki oleh pihak kepolisian," tuturnya.

Ditambahkannya, api dengan cepat menyebar ke bangunan lainnya, karena rata-rata terbuat dari material kayu.

"Rata-rata terbuat dari kayu, makanya api cepat menyebar ke bangunan lainnya," terangnya

Setelah 45 menit melawan api, akhirnya pemadam kebakaran bersama relawan berhasil menjinakkan kobaran api sekitar pukul 17.45 Wita.

Meskipun sudah padam, namun seorang relawan harus mendapatkan perawatan diduga terluka akibat terkena material yang terbakar.

Terpisah, Kapolresta Samarinda Kombespol Arif Budiman yang turut turun kelapangan menjelaskan saat awal kejadian kepolisian langsung ke lokasi.

"Anggota mengamankan jalan agar tidak menghambat jalur pemadaman kebakaran." terangnya

"Pihak kepolisian saat ini tengah mendalami penyebab musibah kebakaran ini," tandasnya (*)

Baca Juga

BREAKING NEWS Kebakaran di Lingkungan Padat Penduduk di Karang Asam Kota Samarinda

Si Jago Merah Lahap 3 Bangunan di Petung Penajam, 7 Orang Terkena Dampak Kebakaran Ini

25 KK Korban Kebakaran di Penajam Paser Utara Tolak Direlokasi, Pemkab PPU Janjikan Rumah dan Tanah

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved