Virus Corona

Liga 1 dan Liga 2 Dihentikan Sementara, Manajer Borneo FC: Kesehatan Warga Indonesia Lebih Penting

Liga 1 dan Liga 2 2020 resmi dihentikan sementara akibat mewabahnya Virus Corona disejumlah daerah di Indonesia.

Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Budi Susilo
Tribunkaltim.co/Nevrianto HP
Manajer Borneo FC Samarinda, Farid Abu Bakar ( tengah ). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Liga 1 dan Liga 2 2020 resmi dihentikan sementara akibat mewabahnya Virus Corona disejumlah daerah di Indonesia.

Aktivitas Liga dihentikan sementara terhitung mulai Senin (16/3/2020) hari ini hingga 29 Maret 2020, atau selama dua pekan kedepan, ataupun hingga situasi memungkinkan untuk menggelar kembali Liga.

Akibat dihentikannya sementara kompetisi, setiap klub yang berlaga di Liga 1 maupun Liga 2 memiliki jeda waktu yang cukup panjang.

Penghentian sementara Liga dibenarkan oleh Manajer Borneo FC Samarinda, Farid Abu Bakar, dirinya menjelaskan, penghentian Liga untuk sementara waktu tertuang pada surat edaran dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) per 16 Maret 2020.

“Ya, sesuai dengan surat dari PT LIB, menunda kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Tentang kapan akan kembali digelar, kita semua masih menunggu perkembangan dari penyebaran virus ini. Semoga semuanya bisa reda dan kita bisa kembali berkompetisi dengan tenang," ucapnya, Senin (16/3/2020).

BACA JUGA:

Hasil & Klasemen Liga 1 2020, Borneo FC Buntuti Persib Bandung, Persebaya Surabaya Melorot

Borneo FC vs Persela Lamongan, Edson Tavares Sebut Komunikasi Pemain Pesut Etam Semakin Baik

Hasil Liga 1 2020, Gol Cantik Titus Bonai Bawa Borneo FC Kalahkan Persela Lamongan di Stadion Segiri

Dirinya pun mendukung langkah PT LIB yang menghentikan sementara kompetisi guna menekan penyebarang Virus Corona semakin meluas.

“Saya pikir ini langkah yang bagus untuk sepak bola Indonesia, sekaligus turut membantu mengurangi penyebaran virus ini," ungkapnya.

"Kita tidak tahu dari mana ini virus bisa ditularkan dan siapa yang menularkan nantinya, makanya langkah yang diambil ini sangat kita apresiasi," sambungnya.

Dirinya menegaskan, kompetisi bagi pelaku sepak bola profesional memang penting, terutama untuk pembinaan prestasi pemain maupun klub.

Borneo FC vs Persela Lamongan, Edson Tavares: Bukan Laga yang Mudah!

Namun, menurutnya kesehatan seluruh masyarakat jauh lebih penting dari apapun.

“Kompetisi bagi kita penting, tapi kesehatan masyarakat Indonesia jauh lebih penting,” pungkasnya.

IKUTI >> Update Virus Corona

(Tribunkaltim.co)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved