Kabar Buruk, Pebulutangkis Latih Tanding Tim Taiwan di All England Dikabarkan Positif Corona

TRIBUNKALTIM.CO - Sejumlah atlet bulutangkis dunia yang tampil di All England Open 2020 di Birmingham, Inggris beberapa waktu lalu, saat ini sedang menjalani masa karantina.

Hal ini terkait dengan penyebaran Virus Corona yang makin meluas.    

Di tengah situasi ini, kabar buruk datang dari tim bulutangkis Taiwan. 

Seorang pemain latih tanding tim bulu tangkis Taiwan pada All England Open 2020 didiagnosis terjangkit Virus Corona setelah kembali ke kampung halamannya.

• Endo/Watanabe Bekuk Minions dan The Daddies di All England, Pebulutangkis Ini juga Pernah Lakukan

• Dikarantina Usai All England di Pelatnas, Begini Cerita Hendra/Ahsan Menahan Rindu Bertemu Keluarga

Dilansir dari BolaSport.com yang mengutip dari Yahoo News, berita tersebut pertama kali beredar via media Taiwan.

Otoritas Taiwan tidak mengungkapkan nama atlet yang dimaksud, serta cabang olahraga yang digeluti.

Namun, Taiwan News menulis rute lengkap perjalanan atlet yang bersangkutan.

Rute atlet tersebut sesuai dengan salah satu anggota skuad Taiwan yang menjadi partner latih tanding anggota skuad Taiwan pada All England Open 2020.

Pemain Denmark, Hans-Kristian Vittinghus mengutip berita dari Taiwan News tersebut dan menyebutkan rute perjalanannya:

"Seorang atlet Taiwan yang berada di Spanyol pada penyelenggaraan Barcelona Spanyol Masters 2020, lalu di Jerman tempat skuad Taiwan berlatih, dan di Inggris selama All England Open 2020 terdiagnosis positif terjangkit virus covid-19 setelah pulang ke Taiwan," tulis Vittinghus.

Berita dari Taiwan News menyebutkan atlet muda itu merupakan atlet pertama yang berasal dari salah satu provinsi negara tersebut setelah mengunjungi empat negara.

Atlet tersebut mulai menunjukkan gejala setelah kembali ke Taiwan.

• Praveen/Melati Tampil Luar Biasa di All England, Begini Pesan Pelatih saat Jalani Gim Penentuan

• Update Peringkat BWF Usai All England, Ini Para Pebulutangkis Indonesia yang Keluar dari Lima Besar

"Sehari setelah kembali, dia merasakan sakit pada mata dan mengalami pusing-pusing sehingga harus mencari bantuan medis. Dia tidak kembali ke sekolah, tetapi 33 orang yang melakukan kontak dengannya diminta melakukan karantina mandiri di rumah," demikian tulis laporan di Taiwan News.

Atlet tersebut menjadi pasien ke-114 Taiwan.

Wakil manajer Pusat Komando Epidemi Taiwan CECC, Zhuang Renxiang, tidak menyebut secara pasti kondisi para pemain Taiwan seperti Tai Tzu Ying yang menjadi juara All England Open 2020 nomor tunggal putri, selain bahwa dia harus menjalani karantina.

"Dia harus dikarantina di rumah," kata Zhuang.

(*)

Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul 1 Pemain Sparring Tim Bulu Tangkis Taiwan pada All England Open 2020 Positif Terjangkit Virus Corona.