Pasien Positif Corona di Bontang
UPDATE Virus Corona di Bontang, 5 ODP Rawat Inap di RSUD Taman Husada, 3 Pasien Tunggu Hasil Lab
Penanganan Virus Corona atau virus Covid-19 Kota Bontang, Kalimantan Timur Adi Permana menyebut ada 5 pasien yang dirawat di RSUD Taman Husada Kaltim
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Jubir Gugus Percepatan Penanganan Virus Corona atau virus Covid-19 Kota Bontang, Kalimantan Timur Adi Permana menyebut ada 5 pasien yang terindikasi dirawat di RSUD Taman Husada Kota Bontang, Kalimantan Timur.
Mereka terdiri dari 1 Pasien Dalam Pengawasan ( PDP ).
Ia merupakan rekanan pasien yang pada Senin (23/3/2020) ditetapkan positif terjangkit virus Covid-19.
Sementara 4 pasien lainnya berstatus orang dalam pemantauan (ODP), namun dilakukan pemantauan ekstra, karena memiliki jejak histori kuat dengan pasien PDP atau conform covid-19.
"ODP kita ( Kota Bontang ) ada 7. Empat orang dilakukan rawat inap, sementara 3 orang lainnya lakukan isolasi mandiri," tuturnya, Senin (23/3/2020) di halaman Rujab Walikota Bontang.
BACA JUGA:
• UPDATE Virus Corona di Kukar, Pembelajaran Daring jadi Terobosan, Pemanfaatan Rumah Belajar
• UPDATE Virus Corona di Kota Samarinda, Cafe-cafe akan Dipantau Camat, Transaksi Penjualan Dibolehkan
Sementara di lokasi yang sama, Walikota Bontang Neni Moerniani membeberkan pihak medis masih menunggu hasil laboratorium 3 pasien yang terindikasi terjangkit virus Covid-19.
"3 pasien menunggu hasil laboratorium spesimen. Kita lakukan pemeriksaan dengan metode VTM (Viral Transport Medium). Sampai saat ini belum dapat hasil. 2 status ODP dan 1 PDP," ungkapnya.
Dari data Tim Public Safety Center (PSC) Kota Bontang hingga Senin (23/3/2020), sebanyak 1,524 warga dimonitoring pemerintah. Tujuh orang berstatus ODP, kemudian 1 orang PDP.
"Status PDP 1 warga Bontang. Dia PDP Baru. Peningkatan status dari ODP jadi PDIP. Kita sedang menunggu hasil lab," ucapnya.
Walikota Bontang Tetapkan KLB
Berita sebelumnya. Kali ini pemerintah Kota Bontang Kalimantan Timur secara resmi telah menetapkan Kota Bontang berstatus KLB (Kejadian Luar Biasa), sikapi pandemi Virus Corona atau virus Covid-19 pada Senin (23/3/2020).
Hal itu disampaikan Walikota Bontang, Neni Moerniaeni kepada awak media di halaman Rumah Jabatan.
"Dengan adanya kasus positif menyatakan bontang dalam keadaan Kejadian Luar Biasa (KLB)," ujarnya.
Dipastikan 2 pasien yang dirawat di RSUD Taman Husada Bontang positif terjangkit Virus Corona.
BACA JUGA:
• Pandemi Virus Corona, Sensus Penduduk 2020 Warga Perumahan Jokowi di Kota Balikpapan Dibatalkan
• Antisipasi Corona Covid-19, Ahli Virus Sarankan Konsumsi Dua Vitamin Ini untuk Tingkatkan Imun
Adalah satu pasien yang hampir sepekan berstatus PDP asal Kutai Timur.
Belakangan diketahui yang bersangkutan masuk dalam kluster Bogor.
Sementara seorang lagi merupakan warga Bontang yang belakangan diketahui masuk dalam kluster Jakarta.
BACA JUGA:
• Majelis Ulama di Daerah Ini Ingatkan Umat Tunda Isra Miraj, Akad Nikah Boleh Saja Resepsi Ditiadakan
"Kasus Bontang ada kontak erat dengan kasus positif di Kukar, pengumuman resmi 20 Maret 2020 kami terima. Sehingga dilakukan pelacakan dengan penyelidikan epidemologi," ungkapnya.
(Tribunkaltim.co/Fachri)