Liga 1

Resmi, Pemain Idola Bonek Tinggalkan Persebaya, Dapat Restu Aji Santoso, Ini Janji Mahmoud Eid

Virus Corona di Indonesia memaksa idola Bonek meninggalkan Persebaya Surabaya, sudah dapat restu Aji Santoso, Mahmoud Eid berjanji tetap latihan

Penulis: Cornel Dimas Satrio | Editor: Januar Alamijaya
Instagram / @officialpersebaya
Resmi, Pemain Idola Bonek Tinggalkan Persebaya, Dapat Restu Aji Santoso, Ini Janji Mahmoud Eid 

TRIBUNKALTIM.CO - Resmi, pandemi Virus Corona di Indonesia memaksa pemain idola Bonek meninggalkan Persebaya Surabaya, sudah dapat restu Aji Santoso, Mahmoud Eid berjanji tetap latihan.

Pemain asing idola Bonek, Mahmoud Eid, resmi meninggalkan Persebaya Surabaya untuk sementara waktu, Kamis (2/4/2020).

Terhentinya aktivitas Liga 1 akibat pandem Virus Corona membuat Mahmoud Eid meninggalkan Persebaya Surabaya untuk pulang kampung ke Swedia.

Tak hanya Mahmoud Eid, pemain idola Bonek lainnya, David da Silva juga pulang ke Brasil.

Keduanya sudah mendapat restu dari pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso untuk pulang kampung selama masa pandemi Virus Corona ini.

Kapan Mahmoud Eid dan David da Silva kembali bersama Persebaya Surabaya masih belum dipastikan.

Pasalnya Liga 1 2020 untuk sementara dihentikan hingga 29 Mei mendatang.

Gerak Cepat Bonek Jaga Surabaya dari Virus Corona Curi Perhatian, PT LIB Puji Suporter Persebaya

Arema FC Langsung Potong Gaji Pemain, Aji Santoso Minta Persebaya Surabaya Bayar Utuh Bulan Maret

Usir Bosan di Rumah, Penyerang Persebaya Main Game Bareng Bonek, Pemain Arema FC Pilih Baca Buku

Artinya kedua pemain idola Bonek ini punya waktu sebulan untuk menikmati masa karantina bersama keluarga di kampung halaman.

Meskipun meninggalkan Persebaya Surabaya, Mahmoud Eid tetap komitmen dengan kewajibannya sebagai pemain Bajul Ijo.

Bahkan Mahmoud Eid berjani akan terus berlatih demi mengembalikan kebugaran fisiknya.

Namun Mahmoud Eid tidak bisa langsung berjumpa kelurga di Swedia.

Sebab pemain berdarah Palestina ini harus langsung mengisolasi diri begitu menginjakan kaki di Swedia.

"Hari ini kami berdua (Mahmoud Eid dan David da Silva) kembali ke negara asal kami.

Saya ke Swedia dan David ke Brazil, nantinya di Swedia saya tetap berlatih dengan personal trainer," kata Mahmoud Eid dilanisr Surya.co.id dari laman resmi klub Persebaya.

Selain akan berlatih mandiri, Mahmoud Eid juga akan meaati protokoler kesehatan di tengah-tengah penyebaran Virus Corona atau Covid-19.

Penyerang dengan nomor punggung 9 itu akan menjalani isolasi mandiri lebih dulu di hotel begitu tiba di Swedia.

"Saya akan melakukan isolasi diri di hotel selama 7-10 hari.

Setelah itu, baru saya bertemu dengan keluarga,” ucap Mahmoud Eid.

Sebelumnya, Mahmoud Eid dan David da Silva tetap tinggal di Surabaya meski kompetisi Liga 1 dan 2 diliburkan panjang. Alasannya, karena negara aslnya cukup jauh.

Namun, akhirnya keduanya memilih pulang ke Swedia dan Brasil guna berkumpul dengan keluarganya.

Apalagi, Persebaya juga sudah memutuskan meliburkan semua personelnya lantaran Liga 1 libur panjang hingga dua bulan kedepan.

Kasus Positif Covid-19 Pertama di Liga 1, Arema FC Ingin Perpanjang Libur, Persebaya Ikuti Aturan

Skuad Persebaya Surabaya sudah diliburkan sejak 23 Maret lalu

Beberapa pemain bahkan sudah meninggalkan Surabaya dari hari pertama tim diliburkan. Sementara pemain asing sempat bertahan di Kota Pahlawan.

Sebelum Mahmoud Edi dan David da Silva pulang, rekannya di Persebaya Aryn Williams lebih dulu pulang ke Australia.

Pasalnya, pemerintah Australia meminta warga negaranya untuk segera tinggalkan wilayah yang terdampak Virus Corona covid-19.

Saat ini Aryn Williams tengah menjalani isolasi mandiri di sebuah hotel yang terletak di Perth.

Pelatih Persebaya Aji Santoso mengaku mengizinkan pemain asingnya meninggalkan Surabaya.

"Saya beri kebebasan untuk pulang karena situasi yang masih belum jelas. Jadwal tim kami juga mengikuti arahan dari PSSI,” kata Aji Santoso.

Eks pelatih Arema FC, Aji Santoso berharap kepada anak asuhnya yang memutuskan mudik agar tetap menjaga kesehatan dan kebersihan.

Meski pulang kampung, pelatih berusia 49 tahun ini akan tetap memantau para pemain secara online.

"Saya meminta agar semua pemain bisa menjaga diri dan tetap sehat, sampai semua berkumpul lagi untuk menjalani kompetisi.

Saya pun mendoakan agar kita semua bisa segera terbebas dari situasi seperti saat ini,” ucap pelatih asal Malang ini.

Pemain Persebaya Surabaya, Mahmoud Eid
Pemain Persebaya Surabaya, Mahmoud Eid (Instagram / @officialpersebaya)

Beda Cara Kapten Arema FC dan Pemain Senior Persebaya Nikmati Waktu Luang Libur Kompetisi Liga 1

Sempat Tertahan di Indonesia

Pemain Persebaya Surabaya, Mahmoud Eid dan David da Silva sempat tertahan di Indonesia selama pandemi Virus Corona.

Bahkan kedua pemain idola Bonek ini tidak diizinkan pulang ke negaranya di saat libut kompetisi Liga 1 2020.

Mereka adalah gelandang serang Makan Konate (Mali), striker David da Silva (Brazil) dan pemain bertipikal menyerang Mahmoud Eid (Palestina).

Ketiganya masih bertahan di Surabaya, di kala pemain lain sudah pulang ke kampung halamannya.

Sementara satu legiun asing lainnya yakni Aryn Williams kini sudah pulang ke negara asalnya, Australia.

Manajer tim Persebaya Candra Wahyudi menyebut ketiga pemain tersebut tidak pulang ke negaranya.

"Mereka tidak mengajukan izin pulang," kata Candra Wahyudi, Selasa, (31/03/20).

Di bagian lain, pelatih Persebaya Aji Santoso mengatakan bahwa ketiga pemain asing ini memang diarahkan agar tidak pulang ke negaranya dulu.

Selain karena lokasinya jauh, juga sedang marak pandemi Virus Corona.

"Karena mereka negaranya jauh dari Indonesia. Jadi saya larang untuk pulang dulu," kata Aji Santoso, Rabu (1/4/2020).

Gerak Cepat Bonek Jaga Surabaya dari Virus Corona Curi Perhatian, PT LIB Puji Suporter Persebaya

Beda cerita dengan Aryn Williams, kendati situasi sedang sama-sama tidak kondisif akibat Virus Corona, ia mendapat izin pulang ke negaranya karena dekat dari Indonesia.

Kendati memutuskan tetap bertahan di Kota Pahlawan, ketiga pemain asing ini punya tugas rumah melakukan individual training agar kebugaran tubuh mereka tetap terjaga.

Hal tersebut sudah menjadi kewajiban semua punggawa Persebaya sesuai dengan arahan dari manajemen, maupun pelatih Aji Santoso yang mengontrol dari video kiriman pemain.

"Pemain kita wajibkan mengirim video saat melakukan individual training. Video itu harus dikirim setiap hari," kata Aji Santoso terkait program latihan selama libur.

(*)

IKUTI >> Update Liga 1

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Janji Penyerang Persebaya Surabaya Mahmoud Eid Usai Tinggalkan Bajul Ijo dan Tiba di Swedia, https://surabaya.tribunnews.com/2020/04/02/janji-penyerang-persebaya-surabaya-mahmoud-eid-usai-tingalkan-bajul-ijo-dan-tiba-di-swedia.
Editor: Fatkhul Alami
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved