Virus Corona
Aplikasi Zoom Ramai Digunakan Selama Pandemi Corona, Google dan Pemerintah Taiwan Justru Melarang
Aplikasi yang memungkinkan banyak orang terhubung secara bersamaan ini banyak dimanfaatkan untuk kepentingan pekerjaan atau pendidikan
TRIBUNKALTIM.CO - Aplikasi Zoom ramai digunakan selama pandemi Corona, Google dan Pemerintah Taiwan justru melarang
Aplikasi zoom mendadak populer selama pandemi Corona terjadi beberapa waktu kebelakang.
Aplikasi yang memungkinkan banyak orang terhubung secara bersamaan ini banyak dimanfaatkan untuk kepentingan pekerjaan atau pendidikan
Namun aplikasi Zoom disebut-sebut memiliki celah keamanan. Pemerintahan Taiwan dan Perusahaan raksasa teknologi Google telah melarang penggunaannya.
Wabah virus corona kini kian merebak di seluruh dunia.
Pemerintah di berbagai negara pun telah memberikan imbauan untuk melakukan karantina diri dan melakukan pembatasan sosial.
Baca juga: Kabar Gembira, Peneliti Beber Puncak Wabah Virus Corona Lebih Cepat Berkat Aksi Jajaran Erick Thohir
Baca juga: Disinfektan Makan Korban di Wilayah Risma, Pria Surabaya ini Nyaris Buta, Pembuluh Darah Mata Pecah
Baca juga: Kabar Buruk dari China, Virus Corona Bermutasi dan Semakin Ganas, Jangka Infeksi Bisa Sampai 49 Har
Begitupula dengan berbagai perusahaan dan sekolah.
Bagaimana Hukumnya Swab Test Covid-19 Saat Puasa Ramadhan, MUI Keluarkan Fatwanya |
![]() |
---|
KABAR DUKA Komandan Brimob Meninggal Positif Corona, Meriang & Sesak Nafas Usai Divaksin AstraZeneca |
![]() |
---|
Terjawab Penyebab Anggota Brimob Meninggal Usai Divaksin Covid-19 AstraZeneca, Ngeluh Tak Bisa Jalan |
![]() |
---|
Anggota Brimob Meninggal Usai Divaksin AstraZeneca, Kadinkes Beberkan Fakta Sebenarnya |
![]() |
---|
Penjelasan Medis Satpam Meninggal Usai Divaksin, Gejala Demam Tinggi dan Sesak Nafas, Mirip Covid-19 |
![]() |
---|