Virus Corona
Jokowi Yakin Wabah Covid-19 di Indonesia Hanya Sampai 2020, Prediksi Booming Pariwisata Tahun Depan
Jokowi yakin industri pariwisata akan langsung tumbuh pesat karena banyak masyarakat yang hanya berdiam diri di rumah selama pandemi covid-19.
TRIBUNKALTIM.CO - Presiden Joko Widodo ( Jokowi) meyakini wabah covid-19 di Indonesia hanya akan sampai akhir 2020.
Bahkan Jokowi yakin tahun 2021 pariwisata akan booming.
Ia tak merinci alasan keyakinan wabah Virus Corona akan berakhir.
Keyakinan ini diungkapkan Jokowi saat memimpin rapat terbatas "Mitigasi Dampak covid-19 terhadap Pariwisata" lewat video conference, Kamis (16/4/2020) kemarin.
• Dicecar Jaksa KPK, Hasto Kristiyanto Akhirnya Bongkar Alasan PDIP Prioritaskan Harun Masiku ke DPR
• Tegas, Anies Baswedan Tutup 23 Perusahaan Selama PSBB di Jakarta, Selanjutnya Bakal Lakukan Ini
• Detik-detik Najwa Shihab Tertunduk Menangis di Mata Najwa, Sopir Jenazah Covid-19 Sebut Bulan Puasa
• Kabar Gembira! yang Tak Lolos Kartu Prakerja Jangan Sedih, Ada Kabar Baik dari Menteri Airlangga
Dalam kesempatan itu, Jokowi pun mengungkapkan optimisme bahwa pariwisata dalam negeri akan kembali berkembang pada tahun 2021.
"Saya meyakini ini ( covid-19) hanya sampai akhir tahun. Tahun depan booming di pariwisata," kata Jokowi.
Jokowi yakin industri pariwisata akan langsung tumbuh pesat karena banyak masyarakat yang hanya berdiam diri di rumah selama pandemi covid-19.
"Semua orang pengen keluar semua, orang ingin menikmati kembali keindahan pariwisata sehingga optimisme itu yang harus terus diangkat," kata dia.
Oleh karena itu, Jokowi meminta jajarannya untuk tidak terjebak pada pesimisme karena masalah covid-19 ini.
Ia justru meminta Menteri Pariwisata Wishnutama dan pejabat terkait lainnya untuk mulai mempersiapkan diri.
"Jangan sampai booming yang akan muncul setelah covid-19 ini selesai tak bisa kita manfaatkan secara baik," kata dia.

Sementara itu, untuk mengatasi industri pariwisata yang lesu saat ini, Jokowi meminta jajaran terkait untuk menyiapkan stimulus ekonomi.
Dengan stimulus itu, Jokowi berharap pelaku industri pariwisata bisa bertahan dan tak perlu melakukan pemutusan hubungan kerja.
Selain itu, Jokowi meminta ada perlindungan sosial yang diberikan kepada pekerja di sektor pariwisata.
• Di Wilayah Risma Disinfektan Sudah Makan Korban, TNI-Polri Tetap Semprot 12 Jalan Surabaya Hari Ini
• Putus Rantai Penyebaran Covid-19, Risma Dewi Marthen Ikuti Pesan Najwa Shihab: Soliter & Solidaritas