Liga 1
Persebaya, Arema FC, Persib, dan Persija Punya Maskot dan Julukan Identik Hewan, Ini Penjelasannya
Persebaya Surabaya, Arema FC, Persib Bandung, dan Persija Jakarta, tim Liga 1 punya maskot dan julukan identik dengan hewan, ini penjelasannya
Penulis: Cornel Dimas Satrio | Editor: Doan Pardede
"Nama ini kemudian dilekatkan pada PSIS Semarang," ungkap Fajar Junaedi.
Di balik melekatnya sebuah klub, lanjut Fajar Junaedi, peran pers sangat berpengaruh dalam julukan klub.
"Di masa sebelum media internet berkembang luas, pers lokal punya andil dalam membesarkan julukan-julukan bagi tim sepak bola di daerahnya," kata pria yang akrab disapa Mas Jun.
"Yang perlu digarisbawahi, dari mana pun berasal julukan tersebut, pers mempunyai peran besar dalam mempopulerkan," tandas dia.
• Glenn Fredly Punya Tempat Khusus di Hati Arema FC, Ajarkan Singo Edan Indahnya Jatuh Cinta
Makna julukan Singo Edan untuk Arema FC
Arema dan Singo Edan layaknya sebuah kesatuan yang menjadi identitas yang saling melengkapi satu sama lain.
Ketika menyebut nama Arema, pasti Singo Edan terselip pertama dalam pikiran.
Begitu pula ketika menyebut nama Singo Edan, akan tergambar sebuah klub asal Kota Malang dengan warna kebesaran biru dan dengan lambang kepala singanya.
Bisa dibilang Singo Edan sudah menjadi identitas tersendiri bagi Arema.
Pada saat klub mengalami pergantian kepengurusan kepemilikan, perubahan nama tim, transformasi logo, julukan Singo Edan tetap terpatri tidak bergeser.
Namun, di balik kebesaran nama Singo Edan, nyatanya tidak semua tahu asal-usul julukan tersebut, bahkan Aremania sendiri banyak yang kehilangan jejak sejarah.
Singo Edan terdiri dari dua kata yang berasal dari bahasa Jawa.
Singo yang artinya singa dan Edan yang artinya beringas, gila, atau tidak waras.
Banyak yang menyebut julukan Singo tersebut muncul dari logo kepala singa yang menjadi ciri khas tim asal Kota Malang tersebut.
Adapun Edan merujuk pada gaya permainan Arema yang keras, lugas, dan tanpa kompromi.
• Arema FC dan Persib Jadi Tim Liga 1 Paling Menderita, Ulah Aremania dan Bobotoh Penyebabnya