Kasatlantas akan Evaluasi Posko Kawasan Perbatasan Bontang, Ini Alasannya
Polri dalam operasi sandi ketupatnya jadi lapisan penghalau warga mudik pada lebaran tahun 2020 tak terkecuali di Bontang.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG -Mudik sudah jadi tradisi setiap lebaran di Indonesia. Namun pandemi merubah segalanya.
Pengetatan perbatasan dilakukan aparat keamanan dan pemerintah di kabupaten/kota untuk menahan gejolak arus mudik. Dalilnya untuk memutus penyebaran mata rantai Virus Corona atau covid-19.
Sinergi dengan pemerintah, Polri dalam operasi sandi ketupatnya jadi lapisan penghalau warga mudik pada lebaran tahun 2020 tak terkecuali di Bontang.
Polres Bontang mendirikan Posko Operasi Ketupat Mahakam di Tugu Selamat Datang dan kawasan Bontang Lestari. Keduanya merupakan akses kendaraan keluar-masuk Kota Bontang.
Bagaimana kondisi di Bontang? Tak seperti di beberapa daerah yang memiliki pemudik ekstrem. Seperti nekat bersembunyi di tumpukan kerupuk truk muatan. Memasukkan mobil ke dalam truk untuk mengelabuhi petugas di perbatasan bahkan hingga meggunakan kontainer.
Baca Juga
Tak Indahkan PSBB di Tarakan, Warga Kaltara Bebas Hilir Mudik Lewat Pelabuhan Tengkayu 1
Posko Gerbang Tol Palaran Tanpa Aktivitas Pemeriksaan Petugas, Kendaraan Bebas Hilir Mudik
Razia Besar-besaran Aktivitas Warga Mudik Jadi Sasaran Utama Operasi Ketupat Polda Kaltim
"Kita belum melihat pengendara yang benar-benar mudik. Yang melintas hanya orang sini (Bontang) yang mau ke Kutim. Banyak mobil barang. Kami cek, gak ada yang isinya orang," ungkap Kasatlantas Polres Bontang, AKP Imam Syafi'i, Rabu (6/5/2020).
Menurutnya, momen mudik dalam keadaan normal masih jauh. Saat ini baru memasuki pekan kedua bulan Ramadhan sehingga belum ada geliat arus mudik yang besar di perbatasan Kota Bontang dan semua masih normal.
"Mungkin karena masih jauh dari lebaran. Jadi belum, atau moga-moga benar ikuti anjuran pemerintah agar tak mudik. Mau ke jawa pesawat sekarang gak ada," tuturnya.
Ia meminta agar masyarakat percaya kepada intuisi Polri. Setiap kendaraan yang mencurigakan lewat pasti kena periksa, namun apabila kendaraan tak mengangkut banyak barang tak akan ditindak.
"Kita belum temukan di lapangan. Kita cek bagasi ada koper atau apa? Kalau mudik pasti ketahuan bawa barang banyak. Insting polisi tahulah," tuturnya.
Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan Asosiasi Travel Bontang (ATB). Dari pengakuan sopir travel, sejak bandara di Kaltim ditutup, praktis order mereka sepi. Bahkan hampir tak ada antar jemput belakangan ini.