Pasien Corona di Balikpapan Meninggal

Ada Klaster Kampung Baru, Pemkot Balikpapan Akan Rapid Test Massal, Jumlahnya tak Terbatas

Pasien yang meninggal dengan kode BPN81 dan berusia 63 tahun ini merupakan hasil tracing klaster keluarga Kampung Baru.

TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI
Walikota Balikpapan Rizal Effendi didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty saat melaporkan perkembangan kasus covid-19. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Kabar mengenai pasien positif covid-19 yang meninggal dunia hari ini, Jumat (12/6/2020) turut masuk dalam rilis perkembangan kasus covid-19 di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan, pasien dengan kode BPN81 dan berusia 63 tahun ini merupakan hasil tracking klaster keluarga Kampung Baru.

"Yang bersangkutan muncul keluhan khas covid-19, karena merupakan lanjut usia sehingga gejalanya lebih cepat dan berat. Ia dirawat di ICU dan sudah dimakamkan dengan protokol pemakaman covid-19," katanya, Jumat (12/6/20).

Menindaklanjuti hal ini, Pemerintah Kota Balikpapan mengambil sikap untuk mengadakan rapid test masal di wilayah Kamping Baru. Ini dilakukan agar penyebaran covid-19 diwilayah itu tak semakin meluas.

Baca Juga

Doni Monardo Ungkap Ada Fakta Menggembirakan Dibalik Melonjaknya Kasus Positif Corona di Indonesia

Viral di Medsos, Kisah Penjual Gorengan Cah Ayu, Korban PHK Virus Corona, Pendidikan Tak Sembarangan

Alasan Jokowi Wajibkan Tapera saat Wabah Virus Corona, Fadjroel Rachman: Bukan Ingin Bebankan Rakyat

"Kita sedang persiapkan kelurahan dan kecamatan, mulai besok akan dilakukan rapid test massal di Kampung Baru," sebutnya.

Untuk kegiatan rapid test masal di area Kampung Baru nantinya akan dilusatkan pada dua puskesmas, yakni pada Puskesmas Baru Tengah dan Baru Ilir.

Adapun Pemerintah Kota Balikpapan tak memiliki batasan jumlah rapid test yang akan diperuntukkan bagi warga daerah Kampung Baru.

"Pokoknya ini unlimited, tidak ada batasan, jika ada yang merasa kontak erat dengan klaster ini disilahkan ke Puskesmas Baru Tengah dan Baru Ilir," pungkasnya. (*)

Baca Juga

2 Tukang Cukur Positif Corona, Sempat Layani 140 Warga Missouri, Amerika Serikat

Tertular dari Rekan Kerja, 20 ASN di Kota Semarang Positif Corona, Mereka Memilih Karantina Mandiri

Tertulur dari Rekan Kerja, 20 ASN di Kota Semarang Positif Corona, Mereka Memilih Karantina Mandiri

IKUTI >> Update Virus Corona

IKUTI >> Update Virus Corona di Balikpapan

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved