Sudah Buka, Hasil Rapid Test Tentukan Nasib Pedagang di Lang-Lang Bontang, Sepak Bola Belum Boleh

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata atau Dispopar Bontang, Bambang Cipto Mulyono mengatakan Lapangan Bessai Berinta alias Lang-Lang sudah dibuka kembali untuk masyarakat.

Namun fasilitas olahraga dilakukan pembatasan, pun dengan jam buka. Seperti olahraga fisik sepak bola, basket, volly, dan futsal outdoor belum diperbolehkan dilakukan di Lang-Lang.

Untuk tahap awal masyarakat hanya dibolehkan menggunakan lintasan lari, untuk olahraga lari atau jogging. Lang-lang dibuka mulai 13.00 sampai 18.00 Wita.

Petugas Dispopar Bontang bakal mengawasi langsung pelaksanaan kebijakan tersebut. Termasuk dengan implementasi protokol kesehatan. Misal pengecekan suhu tubuh dan penegakkan masker.

"Setiap hari ada 3 sampai 4 yang jaga di sana," ujarnya.

Baca juga; Lama Tak Terlihat, Akhirnya Menteri Terawan Muncul Beri Pujian Wilayah Ridwan Kamil Tangani Covid-19

Baca juga; Ditanya Ustadz Abdul Somad, Rocky Gerung Beber Kisah Ujian Skripsi Dian Sastro, Ruang Sidang Terbuka

Baca juga; Diperkirakan Terjadi Sore Nanti di Indonesia, Begini Tata Cara Salat Gerhana Matahari Cincin

Bagaimana nasib pedagang? Untuk berjualan kembali, mereka wajib menjalani rapid tes. Hanya pedagang yang hasil rapid tesnya non reaktif saja yang boleh berjualan.

"Mereka yang berjualan sebanyak 27 orang, seluruhnya wajib menjalani rapid test. Kursi bagi pengunjung juga telah diatur jaraknya, dan dibatasi jumlahnya," ungkapnya.

Diketahui, hasil rapid tes para pedagang di Lang-Lang non reaktif. Sehingga mereka sudah bisa berjualan sejak Sabtu (20/6/2020) kemarin.

"Pengunjung gak boleh menumpuk, diatur jaraknya. Hanya 3 meja," pintanya.

Pihaknya bakal melakukan evaluasi setiap 2 pekan. Pembukaan sarana umum olahraga bagi masyarakat Bontang baru dilakukan di Lang-Lang.

IKUTI >>Update Virus Corona

IKUTI >>Update Virus Corona di Bontang 

(Tribunkaltim.co/Fachri)