Jelang MotoGP 2020 Sirkuit Jerez Spanyol, Valentino Rossi Tolak Tambahan 3 Seri di Pandemi Covid-19

TRIBUNKALTIM.CO - Jelang MotoGP 2020 Sirkuit Jerez Spanyol, Valentino Rossi tolak tambahan 3 seri saat pandemi covid-19.

Ajang balapan MotoGP 2020 resmi bergulir akhir pekan ini di Sirkuit Jerez Spanyol.

Kali ini, MotoGP 2020 hanya menggelar 13 seri balapan, lantaran bertepatan dengan pandemi Virus Corona atau covid-19.

Meski demikian, ada opsi penambahan 3 seri balapan yang langsung direspon oleh Valentino Rossi.

Valentino Rossi berharap MotoGP 2020 sudah cukup menggelar 13 seri balapan saja mengingat pandemi COVID-19 masih belum mereda.

Gelaran MotoGP 2020 dalam susunan kalender terbaru dari Dorna direncanakan menggelar 13 seri balapan.

• Jadwal Lengkap MotoGP 2020 Akhir Pekan Ini, Sirkuit Jerez Spanyol, Rossi Siap, Marquez Diuntungkan

• NEWS VIDEO Ingin Kembali ke MotoGP, Jorge Lorenzo Sedang Bernegosiasi dengan Ducati?

• NEWS VIDEO Valentino Rossi Pernah Usir Menteri Republik Ceko dari Paddock MotoGP

• NEWS VIDEO Valentino Rossi Layak Dilabeli Pahlawan MotoGP

Balapan pertama pada kalender anyar MotoGP 2020 akan dimulai akhir pekan ini, Minggu (19/7/2020) dengan menghelat MotoGP Spanyol 2020.

Dalam pernyataan CEO Dorna, Csarmelo Ezpelata beberapa waktu lalu, MotoGP 2020 masih bisa menambah tiga seri lagi.

Rencananya tambahan tiga seri itu akan mengambil lokasi di luar benua Eropa.

Namun demikian, agaknya ide tersebut tidak 100 persen diamini oleh pembalap veteran Valentino Rossi.

Valentino Rossi menilai, gelaran 13 seri balapan sejatinya sudah cukup untuk disajikan selama musim MotoGP 2020.

Maklum, musim ini menjadi musim 'istimewa' lantaran balapan digelar di tengah pandemi COVID-19.

"Pada mulanya, kita semua tidak yakin tentang jumlah seri balapannya kan," ucap Valentino Rossi, dilansir SportFEAT.com dari Autosport.

"Jadi, biasanya kita balapan sebanyak 19 atau 20 seri.

Tapi sebenarnya di masa lalu, pada tahun 70an dan 80an, balapan musim tersebut juga hanya delapan, sembilan, 10, 12 dan seterusnya,"

"Sehingga itu artinya musim ini akan jadi musim MotoGP yang pendek di era modern.

Dan itu bisa dimengerti jika benar terwujud," imbuh The Doctor.

Andai MotoGP 2020 benar hanya bisa menggulirkan 13 seri balapan, maka musim ini akan menjadi yang terpendek sejak tahun 1995 yang juga menggelar 13 seri saja.

Jumlah 13 seri balapan yang rencananya bergulir tahun ini memang dirasa akan sangat padat mengingat seri pembuka yang baru dimulai paruh kedua tahun ini.

Selain hanya menggelar 13 seri yang telah disetujui, MotoGP 2020 juga hanya digelar di beberapa sirkuit tertentu.

Sirkuit Jerez, Red Bull Ring, Misano, Aragon, Valencia, masing-masing akan menjadi tuan rumah dua seri balapan dalam dua pekan beruntun.

Adapun tiga seri tambahan yang masih didiskusikan pihak Dorna diantaranya adalah GP Thailand, GP Malaysia, serta GP Argentina.

Marc Marquez Diuntungkan

Jadwal MotoGP 2020 yang ditunda secara tidak langsung menguntungkan Marc Marquez.

Sebab, Marquez memiliki waktu pemulihan lebih lama setelah menjalani operasi bahu kanan pada Desember 2019.

Hal itu membuat Marquez sangat diunggulkan pada kejuaraan MotoGP musim ini.

Marc Marquez musim ini berpeluang untuk meraih gelar juara dunia MotoGP ketujuh sekaligus menyamai prestasi Valentino Rossi.

"Pertama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah membantu dan bekerja keras selama masa-masa aneh ini (pandemi Virus Corona)," kata Marc Marquez dikutip dari situs Crash, Rabu (14/7/2020).

"Sekarang giliran kami para pebalap yang bekerja untuk menghibur Anda semua.

Tes sirkuit nanti sangat penting untuk membuat kami kembali beradaptasi dengan motor," ujar Marquez.

"Kami masih membutuhkan penyesuaian.

Namun, saya benar-benar bersemangat untuk mengendarai motor Honda lagi," kata Marquez.

Sama seperti Marc Marquez, Valentino Rossi juga sangat tidak sabar kembali memacu motor Yamaha M1 miliknya.

Valentino Rossi menilai sesi tes sirkuit di Jerez nanti juga penting karena para pebalap sudah empat bulan lebih tidak memacu motornya.

"Akhirnya, kita bisa menikmati MotoGP lagi.

Ini sangat melegakan. Saya sudah merindukan motor Yamaha M1.

Saya pikir para penggemar akan bahagia menyambut kembalinya MotoGP," kata Rossi.

"Kami akan memulai dengan tes pertama di Jerez. Segala persiapan yang kami lakukan selama pramusim sangat positif.

Namun, itu sudah lama terjadi," ujar Rosi.

"Kami masih harus bekerja keras untuk memulai GP Spanyol dengan perasaan dan pemahaman yang baik.

Saya sudah tidak sabar dan kami akan menyambut seri pertama ini dengan maksimal," ucap Rossi menambahkan.

Sejauh ini, Dorna Sports selaku operator MotoGP baru merilis jadwal 13 seri untuk MotoGP 2020.

Dorna Sports juga memodifikasi jadwal dengan menggelar dua balapan di satu sirkuit karena sembilan seri sudah resmi dibatalkan.

Hal itu bertujuan agar MotoGP 2020 bisa memenuhi syarat Kejuaraan Dunia yakni minimal 13 balapan dalam satu musim.

Selain Sirkuit Jerez, terdapat empat lintasan lain yang juga akan menggelar dua balapan dalam satu pekan.

Baca juga; Jelang MotoGP Jerez 2020, Bakal Ada Pengumuman Penting Hari Ini, Soal Masa Depan Valentino Rossi?

Baca juga; NEWS VIDEO Ingin Kembali ke MotoGP, Jorge Lorenzo Sedang Bernegosiasi dengan Ducati?

Berikut adalah Jadwal Lengkap 13 seri MotoGP 2020:

19 Juli: GP Spanyol / Sirkuit Jerez

26 Juli: GP Andalusia / Sirkuit Jerez

9 Agustus: GP Ceko / Sirkuit Brno

16 Agustus: GP Austria / Sirkuit Red Bull Ring

23 Agusstus: GP Styria / Sirkuit Red Bull Ring

13 September: GP San Marino / Sirkuit Misano

20 September: GP Emilia Romagna / Sirkuit Misano

27 September: GP Catalunya / Sirkuit Barcelona

11 Oktober: GP Perancis / Sirkuit Le Mans

18 Oktober: GP Aragon / Sirkuit Aragon 25 Oktober: GP Teruel / Sirkuit Aragon

8 November: GP Eropa / Sirkuit Ricardo Tomo

15 November: GP Valencia / Sirkuit Ricardo Tomo.

(*)

Artikel ini telah tayang di Sportfeat.com berjudul Valentino Rossi Sebut 13 Seri Balapan Sudah Cukup untuk Disajikan pada MotoGP 2020 https://sportfeat.bolasport.com/read/442247895/valentino-rossi-sebut-13-seri-balapan-sudah-cukup-untuk-disajikan-pada-motogp-2020