News Video
NEWS VIDEO Evakuasi Piton 2,5 Meter, PMK Tarakan Bobol Lantai Rumah Warga
Disampaikan oleh Kasi Ops PMK Tarakan, Irwan bahwa laporan tersebut berasal dari warga Sebengkok yang melapor melalui call center 112 Tarakan
TRIBUNKALTIM.CO, - Dapat laporan adanya seekor ular piton di bawah kolong rumah warga, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tarakan bergegas menuju lokasi.
Disampaikan oleh Kasi Ops PMK Tarakan, Irwan bahwa laporan tersebut berasal dari warga Sebengkok yang melapor melalui call center 112 Tarakan pada Sabtu (18/7/20)
Setelah menerima laporan tersebut personil fire rescue mako Kampung 1 dan sektor barat berjumlah 10 orang bersama-sama menuju ke lokasi dimana laporan adanya ular piton tersebut.
"Setelah sampai di lokasi pelapor dimintai keterangan terakhir melihat ular tersebut masuk ke kolong rumah bapak Arif pada jam 03.30 wita ( dini hari ), tapi baru jam 10.00 wita bapak arif menelpon call center 112.
Jedah waktu sekitar 7 jam ini durasi yang lama mungkin ular tersebut sudah menjauh dari rumah itu," kata Irwan melalui pesan Whatsapp
Tidak menyerah, personil fire rescue Tarakan mencoba untuk menelusuri semua sudut kolong rumah. Setelah di telusuri dengan berpencarnya personil fire rescue akhirnya melihat ular tersebut.
Setelah diketahui keberadaan ular tersebut. Tetapi keberadaan ular tersebut sulit untuk dievakuasi karena kondisi kolong rumah yang sangat sempit.
Kondisi seperti itu juga tentu akan membahayakan personil yang akan mengevakuasi. Sehingga, alternatif untuk memudahkan evakuasi lebih aman dan singkat diambil keputusan membobol lantai salah satu rumah warga tersebut.
"Iya dengan persetujuan pemilik rumah dan warga setempat, evakuasi ular itu dengan durasi waktu sekitar satu jam lah," ujar dia
Irwan melanjutkan bahwa ular tersebut di lepaskan kembali di hutan providen pantai amal baru.
"Ular piton tersebut dengab ukuran panjang 2,5 meter, berdiameter 10 cm," tutup dia. (*)