Liga Italia

Gelar Scudetto Belum Aman Milik Juventus, Ronaldo Kurang Dukungan, Peluang Inter Milan & Atalanta

Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici, mengindikasikan timnya bakal memperbaiki kualitas skuad menyusul belum amannya gelar scudetto musim ini.

Instagram / @skysport
Gelar Scudetto Belum Aman bagi Juventus, Ronaldo Kurang Dukungan Tim, Peluang Inter Milan & Atalanta 

TRIBUNKALTIM.CO - Gelar Scudetto musim 2019/2020 masih belum dapat dipastikan milik Juventus.

Inter Milan dan Atalanta masih punya peluang yang sama untuk merengkuh gelar juara Liga Italia musim ini. 

Apalagi, Juventus gagal mencetak poin penuh saat menghadapi Udinese Kamis lalu. 

Kritikan dari penggemar pun datang ke klub berjuluk La Vecchia Signora alias Si Nyonya Tua ini.

Salah satunya kurangnya dukungan tim terhadap Cristiano Ronaldo

 Revolusi Antonio Conte di Inter Milan, Selain Lionel Messi, 2 Pemain Barcelona Juga Diincar

 Heboh Lionel Messi Segera Gabung Inter Milan, Ada Pertanda Susul Cristiano Ronaldo ke Liga Italia

 Jelang Genoa vs Inter Milan, Misi Antonio Conte Gusur Atalanta Dibayangi Absennya Pemain Kunci

Hasil Liga Italia, Salip Atalanta, Inter Milan Kian Dekat ke Juventus, Lukaku - Sanchez Sikat Genoa

Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici, mengindikasikan timnya bakal memperbaiki kualitas skuad menyusul belum amannya gelar Scudetto musim 2019/2020.

Juventus gagal menyegel gelar Liga Italia 2019-2020 menyusul kekalahan dari Udinese di Dacia Arena, Kamis (23/7/2020).

Juventus dipaksa menyerah 1-2 oleh tuan rumah Udinese pada laga pekan ke-35 Liga Italia.

Hasil itu membuat Juventus menelan kekalahan untuk kali kedua dalam lima pertandingan terakhir di Liga Italia usai restart.

Hanya meraih satu kemenangan dalam lima pertandingan terakhir membuat Cristiano Ronaldo cs dalam tekanan besar.

Meski masih unggul 5 poin atas Atalanta, dan hanay selisih 4 poin dari Inter Milan gelar Scudetto musim ini belum aman bagi pasukan Maurizio Sarri.

Para pendukung Si Nyonya Tua pun menginginkan penambahan kualitas skuad tim kesayangan mereka musim depan.

Tuntutan tersebut ditangkap positif oleh Fabio Paratici.

Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo (Instagram @juventus)

Paratici menilai Juventus selalu melakukan peningkatan setiap tahunnya, begitu juga musim ini.

Jika tidak menambah kualitas skuad, Juventus mungkin kesulitan bersaing untuk musim depan.

Hal ini dikarenakan klub-klub besar Italia lain juga telah memperkuat skuadnya untuk merusak dominasi Si Nyonya Tua.

"Tingkatkan tim ini? Kami mencoba melakukannya setiap tahun dan kami akan mencoba melakukannya lagi musim panas nanti," kata Paratici dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.

"Tahun-tahun ini adalah hasil yang luar biasa, menang, menang, dan menang meski tidak mudah. Mungkin kami akan memahaminya dalam 20 tahun ke depan," ujar Paratici menambahkan.

Pentingnya peningkatan kualitas dalam skuad utama Juventus terlihat ketika Cristiano Ronaldo tampak kesulitan dan tidak ada dukungan ketika tim membangun serangan.

Adapun Juventus masih memiliki tiga pertandingan tersisa di Liga Italia musim ini.

Setelah menghadapi Udinese, Si Nyonya Tua bakal menghadapi Sampdoria (26/7/2020), Cagliari (29/7/2020), dan AS Roma (2/8/2020).

 Terbongkar Penyebab Yodi Prabowo Depresi dan Nekat Bunuh Diri, Dokter Kulit dan Kelamin Sarankan Ini

 Bukan Pisau atau Pembunuh, Benda Milik Yodi Prabowo yang Membuat Anjing K9 Mampir ke Warung di TKP

 Mengejutkan! Fakta Baru Kasus Tewasnya Editor Metro TV, Yodi Terekam CCTV Beli Pisau di ACE Hardware

 Anies Baswedan Bocorkan Titik Paling Rawan Virus Corona di Jakarta, Bukan Pasar dan Tempat Hiburan

Hasil Liga Italia- Salip Atalanta, Inter Milan Kian Dekat ke Juventus

Diberitakan sebelumnya, hasil Liga Italia, salip Atalanta, Inter Milan kian dekat ke Juventus, duet Romelo Lukaku - Alexis Sanchez sikat Genoa.

Kemenangan meyakinkan diperoleh Nerazzuri kala menggilas tuan rumah Genoa dalam lanjutan Serie A Liga Italia.

Dengan hasil ini, Inter Milan memangkas jarak menjadi 4 poin dengan pemuncak klasemen, Juventus.

Pasukan Antonio Conte berhasil menyalip Atalanta yang semula berada di posisi 2 klasemen Liga Italia.

Ada tiga fakta menarik yang tersaji pasca kemenangan telak yang diraih oleh Inter Milan atas Genoa, Minggu (26/7/2020).

Dalam laga yang telah dilangsungkan di Stadion Luigi Ferraris tersebut, Inter Milan mempermak tim tuan rumah dengan skor tiga gol tanpa balas.

Sepasang gol dari Romelu Lukaku dan satu gol Alexis Sanchez membuat Inter Milan berhak menggusur Atalanta dari posisi kedua di papan klasemen.

Tambahan tiga poin tersebut kini membuat Inter Milan berhak menduduki posisi kedua dengan koleksi 76 poin dari 36 laga.

Tim berjuluk Nerazzurri tersebut kini terpaut empat angka saja dari Juventus yang masih nyaman sebagai pemuncak klasemen.

Kemenangan melawan Genoa juga membuat tim asuhan Antonio Conte telah memenangkan pertandingan sebanyak 22 kali.

Sepuluh laga lainnya berakhir dengan hasil imbang dan empat sisa laga harus berujung kekalahan.

Torehan 22 kemenangan, 10 kekalahan, dan 4 hasil imbang akhirnya mewarnai perjalanan Inter Milan musim ini.

Berikut ini tiga fakta menarik yang tersaji pascakemenangan Inter Milan atas Genoa, dilansir Opta:

1. Capaian Lukaku pada Musim Perdana di Inter Milan

Brace gol yang dicetak oleh Lukaku ke gawang Genoa kini membuat dirinya telah mengoleksi 22 gol di kancah Liga Italia.

Catatan tersebut menjadikan namanya sebagai pemain ketiga Inter Milan yang mampu mencetak gol sebanyak itu pada musim perdana.

Lukaku menyamai pencapaian yang pernah ditorehkan oleh Diego Milito dan Amedeo Amadei.

Pemain Timnas Belgia tersebut kini hanya kalah dari Stefano Nyers (26 gol) dan Cristiano Ronaldo (25 gol).

Keduanya unggul atas koleksi gol yang sudah dikumpulkan Lukaku hingga pekan 36.

Dengan kompetisi Liga Italia yang masih menyisakan dua laga sisa, Lukaku masih berpeluang menambah koleksi golnya lebih banyak.

Peluang untuk menyamai bahkan melewati rekor Nyers dan Ronaldo masih sangatlah terbuka.

 Klasemen Liga Italia, Ditahan Imbang AC Milan, Atalanta Gagal Dekati Juventus, Inter Intai Runner Up

2. Lukaku "Sang Jagoan Tandang"

Tambahan dua gol ke gawang Genoa tersebut juga bermakna bahwa Lukaku sejauh telah mencetak 15 gol dalam laga tandang dalam waktu semusim.

Catatan tersebut membuat Lukaku menyamai rekor gol yang pernah dicetak oleh Stefano Nyers pada musim 1949/1950.

Lukaku masih berpeluang menambah koleksi gol mengingat masih ada dua laga sisa musim ini.

Dua laga berikutnya, Inter Milan dijadwalkan akan menghadapi Napoli dan Atalanta.

Tentu bukan perkara mudah bagi Inter Milan untuk bisa memetik poin penuh melawan dua tim tersebut.

Mengingat keduanya juga sama-sama memiliki misi yang sama untuk meraih kemenangan demi peringkat yang lebih baik.

3. Kembali Tajamnya Alexis Sanchez

Selain Lukaku, nama Sanchez juga layak diperhitungkan karena performa impresifnya bersama Inter Milan dalam beberapa laga terakhirnya.

Satu golnya ke jala gawang Genoa tadi membuat Sanchez telah mencetak gol dalam tiga pertandingan tandang terakhir secara beruntun.

Catatan tersebut menjadi yang pertama kalinya bagi Sanchez menorehkan prestasi tersebut sejak Januari 2011 di kompetisi Liga Italia.

Dan ia terakhir kali ia melakukannya pada Januari 2017 bersama Arsenal.

Performa Sanchez memang sangatlah luar biasa utamanya semenjak kembali bergulirnya kompetisi Liga Italia.

Torehan tiga gol dan tujuh assist menjadi bukti impresifnya performa Sanchez pasca kembali dari cedera.

 Klasemen Liga Italia, Ditahan Imbang AC Milan, Atalanta Gagal Dekati Juventus, Inter Intai Runner Up

Bakal Lepas 11 Pemain

Sebelumnya La Gazzetta dello Sport merilis 11 daftar pemain yang bakal dilepas Antonio Conte di Inter Milan.

Tercatat ada nama Tomasso Berni, Andrea Ranocchia, Cristiano Biraghi, Diego Godin, Danilo D'ambrosio, Matias Vecino, Roberto Gagliardini, Kwadwo Asamoah, Sebastiano Esposito, Marcelo Brozovic, dan Milan Skriniar.

Paling mengejutkan justru munculnya dua nama terakhir, Marcelo Brozovic dan Milan Skriniar.

Pasalnya dua pemain ini adalah sosok penting Antonio Conte di Inter Milan.

Namun diyakini hasil penjualan Marcelo Brozovic dan Milan Skriniar bakal membuat Inter Milan untung besar.

Dilaporkan, Marcelo Brozovic mendapat ketertarikan dari Bayern Muenchen.

Pasalnya Bayern Muenchen butuh sosok gelandang setelah kepergian Thiago Alcantara menuju Liverpool.

Profil Marcelo Brozovic dianggap layak mengisi pos yang ditinggalkan Thiago Alcantara di Bayern Muenchen.

 Bukan Lionel Messi, Sosok Ini Lebih Penting Bawa Lautaro Martinez dari Inter Milan ke Barcelona

Sedangkan Milan Skriniar, bek tengah asal Slovakia itu menjadi perburuan hangat dua klub Manchester di Liga Inggris.
Jurnalis La Gazzetta dello Sport, Nicolo Schira menilai Milan Skriniar tak lagi menjadi pemain yang tak tersentuh di skuad Inter Milan.

Bahkan ia menyebut Inter Milan siap menjual pemain terbaik Slovakia ini.

" Inter Milan tak lagi menganggap Skriniar berstatus ‘tidak dijual’ dan andai tawaran 60 juta euro datang, mereka terbuka untuk melepasnya di jendela transfer mendatang," tulis Nicolo Schira.

"Dana penjualan Milan Skriniar bisa memuaskan permintaan Antonio Conte di bursa transfer pemain.

Sudah ada Manchester City dan Paris Saint Germain yang melakukan pendekatan," ujarnya menambahkan

(*)

(*)

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com, https://www.bolasport.com/read/312259965/gelar-Scudetto-belum-aman-sinyal-juventus-perbaiki-kualitas-skuad?page=all 

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved