Virus Corona di Samarinda
Warga Blok D1 Jalan Jakarta Samarinda Tutup Akses Jalan Cegah Covid-19, Ternyata Satu Positif Corona
Warga Jalan Jakarta Perum Korpri, RT 44 Blok D1, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda menutup akses jalan dengan meletakkan kayu
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUN KALTIM. CO, SAMARINDA - Warga Jalan Jakarta Perum Korpri, RT 44 Blok D1, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda menutup akses jalan dengan meletakkan kayu dan tulisan lockdown di kedua ujung jalan.
Menurut keterangan Rusyadi, Ketua RT 44 menyebutkan bahwa penutupan tersebut dilakukan didasari karena ada salah seorang warganya yang terpapar covid-19.
"Itu ada warga yang sudah positif. Sekarang sudah diisolasi di RSUD AWS Samarinda. Dari pagi Jumat pagi masuk rumah sakit, hari Minggu pagi istrinya melaporkan ke RT bahwa suaminya positif Covid-19," ucapnya Senin (27/7/2020).
Selanjutnya ia menyampaikan, pada beberapa hari yang lalu yang bersangkutan yaitu pqda Kamis (23/7/2020), sempat melakukan pemeriksaan diri di salah satu Pusat Kesehatan Masyarakat ( Puskesmas ) terdekat.
"Hari Kamis ya beliau ke Puskesmas. Karena ada sesak nafas besok paginya beliau ke RSUD AWS Samarinda dan langsung menjalani isolasi," ujarnya.
Baca juga; Usai Talk Show dengan Tribun Kaltim, Ini Tanggapan Andi Harun Bacalon Walikota Samarinda
Baca juga; Bertambah 30 Pasien Positif Covid-19, Jumlah Kasus di Paser Hampir 100 Kasus
Disinggung berapa jumlah warganya yang terkonfirmasi positif covid-19, ia menyebutkan sampai sekarang jumlah nya hanya satu orang yang sudah melaporkan diri ke dirinya.
"Kalau yang positif yang jelas beliau satu orang. Anak istrinya kami minta isolasi mandiri. Dan kemungkinan hari ini akan dijemput petugas untuk lakukan rapid test atau swab test di rumah sakit," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Penyebaran virus corona atau covid-19 terus meningkat di Kota Tepian sebutan Kota Samarinda. Tentu hal tersebut membuat sebahagian masyarakat merasa khawatir akan terjangkitnya wabah yang bermula dari Wuhan tersebut.
Berbagai cara dilakukan oleh masyarakat agar menghindari penyebaran wabah virus corona tersebut, salah satunya seperti yang dilakukan oleh warga di pemukiman Blok D1 RT 44 Perumahan Kopri Jakarta, Jalan Jakarta, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang. Yaitu membatasi keluar masuknya masyarakat dalam lingkungan tersebut.
Baca juga; 8 Jam Jalani Pemeriksaan KPK, Seorang Saksi Kasus Korupsi Bupati Kutim Angkat Bicara
Baca juga; Terjawab Kapan Sekolah Tatap Muka Luar Zona Hijau Dimulai? Rupanya Ada Kabar Baik, Segera Diumumkan
Menurut keterangan Lurah Loa Bakung Hutanto, dirinya membenarkan salah satu lingkungan pemukiman di wilayahnya sudah melakukan pembatasan keluar masuk masyarakat. “Sejak Minggu (26/7) di wilayah itu (Blok D) sudah melakukan pembatasan keluar masuk,” ucapnya saat dihubungi Senin (27/7/2020).
Hutanto melanjutkan bahwa pembatasan keluar masuk tersebut yang dilakukan oleh warga tersebut sebagai salah satu cara memutus rantai penyebaran virus corona, yang di mana tujuannya untuk kebaikan bersama. “Iya, untuk kegiatan seperti berbelanja kebutuhan sehari-hari. Nanti dari RT yang berkoordinasi,” ucapnya.