Idul Adha
Menteri Agama Akui Potensi Kerumunan Tinggi, Masjid Istiqlal Jakarta tak Gelar Salat Idul Adha
Menteri Agama akui potensi kerumunan tinggi, Masjid Istiqlal di Jakarta tak gelar Salat Idul Adha 2020.
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Menteri Agama akui potensi kerumunan tinggi, Masjid Istiqlal di Jakarta tak gelar Salat Idul Adha.
Menteri Agama Fachrul Razi memastikan Masjid Istiqlal di Jakarta tidak akan menggelar Salat Idul Adha 1441H tingkat kenegaraan pada tahun ini.
Fachrul mengatakan perkembangan pandemi covid-19 hingga saat ini belum memungkinkan Masjid Istiqlal menggelar salat Idul Adha.
“Mencermati perkembangan pandemi covid-19 di Indonesia, khususnya DKI Jakarta, Istiqlal tidak akan menggelar Salat Idul Adha 10 Zulhijjah 1441H," ujar Fachrul melalui keterangan tertulis, Senin (27/7/2020).
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini, Selasa 28 Juli 2020, Rata-rata akan Berawan, Malam Udara Kabur
Baca Juga: Cara Sembelih Hewan Kurban Idul Adha Disertai Doa Lengkap, Inilah Mereka yang Berhak Dapat Daging
Renovasi Masjid Istiqlal memang sudah hampir selesai, namun situasi pandemi Corona belum berakhir.
Menurutnya, penerapan protokol kesehatan akan sulit diterapkan karena jemaah hadir bisa mencapai puluhan ribu.
Fachrul menyontohkan proses pengecekan suhu saja akan memakan waktu lama karena dihadiri puluhan ribu jemaah.
"Prosesnya juga tidak mudah karena akses keluar masuk juga harus dibatasi seiring penerapan protokol kesehatan. Sehingga potensi kerumunan sangat tinggi," kata Fachrul.
Dirinya berharap kondisi segera membaik sehingga masyarakat bisa beribadah di rumah ibadah dengan nyaman.
Seperti diketahui, pemerintah menetapkan Hari Raya Idul Adha atau tanggal 10 Zulhijah 1441 H jatuh pada hari Jumat 31 Juli 2020.
Penetapan ini dilakukan setelah Kementerian Agama melakukan sidang itsbat penentuan awal Zulhijah di kantor Kementerian Agama pada Selasa (21/7/2020) lalu.