News Video
NEWS VIDEO Acil Sari Bersyukur Meski Pandemi Covid 19 Bisa Menjual Lebih dari 1 Ton Ketupat
Sapaan ramah dari seorang ibu Sari akrab dipanggil Acil Sari memperlihatkan sejumlah ketupat yang sedang direbus.
Penulis: Nevrianto | Editor: Wahyu Triono
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Cahaya kemerahan terlihat di sebuah kawasan gang Muara, Jalan Antasari Kelurahan Teluk Lerong Ulu Kota Samarinda Kalimantan Timur, tepatnya di sebuah dapur terbuka khusus tertata tiga panci jumbo berasap menandakan rebusan puluhan ketupat.
Saat TribunKaltim.co memantau sekitar pukul 17.00 WITA, Senin (3/8/2020) petang,masih di momen hari raya Idul Adha.
Sapaan ramah dari seorang ibu Sari akrab dipanggil Acil Sari memperlihatkan sejumlah ketupat yang sedang direbus.
Acil Sari bersyukur meski ditengah pandemi Covid 19 sejak hari raya Idul Fitri maupun hari raya Idul Adha.
"Sejak 3 hari sebelum Idul Adha pesanan pelanggan meningkat ada 10 karung ketupat ukuran 25 kilogram dan untuk melayani pesanan pelanggan, kalau panci jumbo yang tengah bisa membuat merebus maksimal 150 ketupat besar melayani pesanan pelanggan,maupun setiap pembeli sedangkan 2 panci berukuran lebih kecil di sisi kanan dan kiri bisa untuk merebus 80 ketupat." ucapnya.
Alhamdulillah saat Idul Fitri bulan Mei ditengah Covid 19, saya bisa menjual 1 ton ketupat,"ujar Acil Sari.
Fitri akrab disapa Pipit, anak ke 4 dari Acil Sari kerap membantu sang ibu terlebih sejak ayahandanya meninggal pada 2017.
"Dulu ayah juga suka bantu bantu merebus ketupat saat diluar jam kerja, sejak ayah saya meninggal dan ibu saya, Acil Sari kadang sakit saya bantuin merebus ketupat, menjualkan soto. Lumayan selain saya mengasuh ketiga anak saya, saya juga membantu ibu, terlebih saat Covid 19 selain kerjaan saya di salah satu kantor Pemkot tapi saya masih bisa membantu ibu saya jualan ketupat dan soto ayam," lanjut Pipit warga kawasan Vorvo Samarinda Ulu.
Pipit juga turut bersyukur karena selama ibunya sekitar 30 tahun jualan ketupat bisa membantu.
"Setelah lama berjualan saya bersyukur sudah punya pelanggan. Kalau jaman sekarang udah mengenal media sosial, dan Whats App di Smartphone saya juga bantu jualan lewat media sosial dan online,"tambahnya. (*)
IKUTI >> News Video
IKUTI >> News Video