Virus Corona
Terbongkar, Hadi Pranoto Berulang Kali Dapat Teguran Doni Monardo, Termasuk saat Undang Rhoma Irama
Akhirnya sosok Hadi Pranoto dibongkar dr Tirta, berulang kali dapat teguran Doni Monardo, salah satunya saat undang Rhoma Irama di hajatan
TRIBUNKALTIM.CO - Akhirnya sosok Hadi Pranoto dibongkar dr Tirta, berulang kali dapat teguran Doni Monardo, salah satunya saat undang Rhoma Irama di hajatan.
Perlahan identitas Hadi Pranoto yang mengaku profesor dan menemukan obat covid-19 akhirnya terbongkar.
Mengutip Kompas TV, Ternyata sosok Hadi Pranoto sempat muncul di pemberitaan yang viral karena mengundang raja dangdut Rhoma Irama di Bogor saat pandemi covid-19.
• Hadi Pranoto dan Tuan Rumah Pengundang Rhoma Irama Saat Hajatan di Bogor Ternyata ada Hubungan Dekat
• Klaim Hadi Pranoto Soal Obat Covid-19 di YouTube Anji Berbuntut Panjang, Polisi Siap Turun Tangan
• Mendadak Ariel Noah Jadi Sorotan Setelah Viral Video Anji dan Hadi Pranoto Dihapus YouTube
Terbongkar, Hadi Pranoto ternyata keluarga pengundang Rhoma Irama dalam gelaran hajatan khitanan saat pandemi di Bogor.
Akibat aksi mengundang Rhoma Irama itu, Hadi Pranoto sempat mendapat teguran Doni Monardo.
Pasalnya acara itu dinilai bertolak belakang dengan prinsip protokol kesehatan, Hadi Pranoto pun akhirnya mewakili keluarganya meminta maaf.
"Kami di keluarga sebagai anak yang paling tua, ingin menyampaikan kepada teman-teman media dan masyarakat Indonesia dan masyarakat Bogor khususnya, ingin menyampaikan minta maaf atas pelaksanaan ini jika sesuatu hal kurang berkenan di hati saudara-saudara-ku sekalian di wilayah Bogor dan tidak menenangkan di wilayah pusat," ujar Hadi Pranoto mengutip Kompas TV.
Sosok Hadi Pranoto menjadi viral lantaran mengaku Pakar Mikrobiologi yang telah memiliki obat covid-19.
Hal tersebut diungkapkannya saat wawancara dengan Anji di YouTube Dunia MANJI.
Di balik klaim kontroversial tanpa dasar itu, Hadi pRANOTO ternyata pernah ditelepon dan ditegur langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Letjen Doni Monardo.
Dilansir TribunWow.com, fakta itu disampaikan oleh dr. Tirta Mandira Hudhi lewat acara APA KABAR INDONESIA PAGI, Senin (3/8/2020).
Mulanya, dr Tirta menyampaikan keinginannya untuk bertemu langsung dengan Hadi Pranoto guna membahas klaim obat covid-19.
Kemudian dr Tirta bercerita sekilas terkait sosok Hadi Pranoto yang kini menjadi pusat perhatian publik.
Ia mengatakan narasumber yang diundang oleh musisi Anji itu ternyata pernah kena tegur langusng oleh Doni Monardo.
"Dia sudah ditegur oleh Pak Doni Monardo, ditegurnya empat kali," ujar dr Tirta.
Pertama kali Hadi Pranoto ditegur terkait acara hajatan besar di Bogor yang melibatkan seorang musisi legendaris di Indonesia.
"Yang pertama soal hajatan di Bogor," kata dr Tirta.
• Video Wawancara Hadi Pranoto yang Dihapus YouTube, Anji Buka Suara, Bandingkan dengan Wawancara CEO
Selanjutnya, teguran kedua terkait klaim Hadi Pranoto soal obat covid-19.
"Kedua untuk soal obat covid ini Pak Doni Monardo sudah nelepon (menghubungi) Pak HP," ujarnya.
Kemudian dr Tirta mengatakan, ketika dihubungi oleh Doni Monardo, Hadi Pranoto justru tidak merasa pernyataan yang diberikannya adalah kebohongan.
Menanggapi hal tersebut, dr Tirta menegaskan bahwa klaim obat baru bisa dibuat setelah melalui uji klinis.
"Kasihan masyarakat ini kalau dia ternyata sudah berharap lebih, terus minum enggak sembuh-sembuh yang salah dokter," kata dr Tirta.
"Ini jadi masalah, asal klaim itu tidak boleh."
Selanjutnya pria yang juga merupakan pengusaha itu menegaskan bahwa pengembangan obat herbal sudah lama didukung oleh para tenaga kesehatan.
dr Tirta mengatakan sejak di kampus, terdapat mata kuliah yang mempelajari seputar obat herbal.
"Tapi pengembangan obat herbal itu kita dukung, di kampus-kampus, di UGM pun ada," paparnya.
"Jadi dokter-dokter ini juga setuju kok pengembangan obat herbal sesuai dengan uji klinis."
"Kalau sampai salah klaim ini yang dirugikan rakyat."
"Harus paling enggak lolos uji klinis tahap dua," lanjutnya.
Terakhir, dr Tirta menyinggung soal vaksin yang dikembangkan oleh Sinovac kini baru mencapai uji tahap tiga terkait efektivitas.
• TERUNGKAP Sosok Hadi Pranoto yang Diwawancara Anji, Pernah Minta Maaf terkait Hajatan Undang Rhoma
Hadi Pranoto Bersikeras Klaimnya Benar
Di sisi lain, ketika dihubungi oleh Kompas.com lewat sambungan telepon pada Senin (3/8/2020), Hadi masih bersikeras menyatakan apa yang ia sampaikan di video wawancara bersama Anji adalah benar.
Dirinya bahkan siap bertanggung jawab untuk melakukan uji klinis obat yang ia klaim mampu menyembuhkan covid-19.
Beranggotakan 10 orang, Hadi mengatakan tim yang ia pimpin menjalani risetnya di luar negeri.
"Sangat siap sekali bertanggung jawab, kita itu kan anak bangsa, bukan penjahat yang mengambil uang negara," kata Hadi Pranoto.
"Kita juga tidak ada sedikit pun niat untuk merugikan orang lain, lah wong ini kita memberikan gratis kok dan mereka semua sembuh kok.
"Jadi jangan punya persepsi dan prasangka di mana ini adalah untuk kepentingan pribadi saya dengan tim saya, bukan begitulah," ungkap dia.
Hadi Pranoto menuturkan timnya bergerak atas dorongan kemanusiaan dan empat terhadap bangsa Indonesia.
• YouTube Hapus Video Anji dengan Hadi Pranoto, Soal Klaim Obat Covid-19 Achmad Yurianto: Ada Bukti?
"Jadi kita berkumpul bersama melakukan riset dan kemudian kita kembangkan, alhamdulillah hasilnya sudah ada, tapi tidak semuanya kita buka, baru herbal covid-19 ini saja yang kita buka," bebernya.
Saat diwawancarai, Hadi Pranoto juga berharap pemerintah mau mengajak bekerja sama dengan timnya.
"Ini kan harusnya pemerintah atau lembaga terkait, BPOM, Kemenkes."
"IDI terutama ya sebagai pelaksana pengayom dari dokter-dokter seluruh Indonesia , kalau memang menanyakan jurnal ilmiahnya dan uji klinis sama saja, ya ujungnya kalau kita melakukan sendiri, tetap saja kami itu kan swasta bukan lembaga itu dan ujungnya juga akan dipertanyakan kembali, mana kredibilitasnya, kan jadi repot," ungkapnya.
(*)