Kebakaran di Samarinda
Jangkau Titik Api di Tempat Ketinggian, Damkar Samarinda Kerahkan 'Jerapah 1'
Sulitnya memadamkan si jago merah, membuat Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Samarinda Kalimantan Timur.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sulitnya memadamkan si jago merah, membuat Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Samarinda Kalimantan Timur menurunkan 'Jerapah 1'
Jerapah 1 merupakan sebutan dari Damkar untuk kendaraan tangga. Unit tersebut diturunkan agar dapat menjangkau titik api yang berada diketinggian maupun yang berada di tengah-tengah lokasi kebakaran.
Pada kejadian di Jalan Agus Salim, Kecamatan Samarinda Kota, Damkar menurunkan kendaraan tangga guna memadamkan api yang berada di Hotel Andhika, Samarinda.
Hotel yang berada di pinggir Jalan Agus Salim itu menjadi bangunan terakhir yang belum berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam maupun unsur relawan.
• Selain Penambahan Jumlah Kasus, Hari Ini 9 Pasien Covid-19 di Berau Sembuh, 12 Pasien Masih Dirawat
• BREAKING NEWS Kebakaran Besar Landa Kawasan Permukiman Padat di Samarinda
Api tidak hanya menghanguskan bagian luar hotel saja, namun sudah membakar bagian dalam hotel.
"Ini untuk mencapai api diketinggian. Karena api juga membakar hotel yang memiliki bangunan cukup tinggi, kami kerahkan unit tangga ini atau Jerapah 1," ucap Sekretaris Damkar Kota Samarinda, Makmur Santoso, Rabu (5/8/2020).
Unit tersebut mampu menjangkau ketinggian mencapai 30 meter lebih, dengan semburan air yang cukup kencang untuk dapat segera memadamkan api.
Sejauh ini, Damkar telah menurunkan hampir sebagian besar personelnya, sebanyak 6 posko Damkar dikerahkan, dibantu dengan unsur relawan yang juga ikut bahu membahu memadamkan api.
Sementara itu, sudah dua jam lebih pemadam masih berupaya untuk memadamkan api. Hingga pukul 22.30 Wita, pemadam dan relawan masih melakukan tahap pembahasan.
Kejadian kebakaran sendiri terjadi pukul 20.15 Wita, Rabu (5/8/2020).
( TribunKaltim.co )