Jangan Dibiasakan, Pramugari Ungkap Bahaya Jika Sinyal Ponsel Tetap Menyala di Pesawat

TRIBUNKALTIM.CO - Jangan dibiasakan, pramugari ungkap bahaya jika sinyal ponsel tetap menyala di Pesawat

Satu aturan saat melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang adalah menonaktifkan ponsel.

Namun, menonaktifkan ponsel atau mode penerbangan mungkin akan sulit dipatuhi oleh beberapa orang.

Hal ini karena hampir semua mobilitas di ponsel membutuhkan sinyal dan internet.

Bahkan, ada oknum-oknum yang bersikeras menyalakan ponsel saat pesawat akan take off.

Meskipun demikian, aturan menonaktifkan ponsel atau memindahkan pada mode penerbangan saat sedang terbang menjadi suatu keharusan.

Para penumpang yang menggunakan layang harus dipatuhi oleh para penumpang.

Hal ini demi keselamatan penumpang yang ada di pesawat.

Dilansir oleh TribunTravel dari express.co.uk, seorang pramugari dari British Airways berbagi alasan mengapa penumpang harus menonaktifkan ponsel.

• BURUAN! Klaim Kode Redeem FF Free Fire 15, 16, 17 Agustus 2020 Terbaru, Ada Banyak Kejutan Menarik!

• NDH Dikenal Tertutup, Setiap Warga yang Datang ke Rumahnya Selalu Diusir 

• Kelakuan Sang Kades Usai Dana Desa Cair Terkuak, Berhari-hari Sewa PSK Cantik, Punya Panggilan Khas

Selama ini perusahaan penerbangan telah memiliki beberapa laporan yang mengubungkan kerusakan sistem di pesawat dengan penggunaan ponsel.

Beriringan dengan diupdate-nya sistem tersebut, regulator industri penerbangan mengambil kebijakan agar penumpang menonaktifkan ponsel saat di pesawat.

Hal ini karena sinyal smartphone dapat menganggu sistem navigasi dan sistem saat pesawat hendak melakukan pendaratan.

Dengan menonaktifkan ponsel atau beralih ke mode keselamatan penerbangan berarti transmisi sinyal frekuensi radio dari perangkat elektronik apa pun diblokir.

Hal ini berarti bahwa penumpang tidak dapat menggunakan telepon mereka untuk apa pun yang memerlukan sinyal.

Namun, ada beberapa maskapai penerbangan memberikan fasilitas Wi-FI sehingga bisa digunakan saat terbang.

Tetapi, biasanya fasilitas ini tidak gratis kecuali kamu adalah penumpang first class atau kelas bisnis.

(TribunTravel.com/GigihPrayitno)

Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com