Patuhi Protokol Kesehatan, Pusamania Dilarang Hadir ke Segiri Saksikan Borneo FC Berlatih

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pusamania maupun penggemar Borneo FC Samarinda harus menahan rindu yang cukup lama untuk dapat menyaksikan Diego Michiels Cs berlaga secara langsung.

PSSI dan PT LIB telah menetapkan seluruh laga lanjutan Liga 1 2020, 1 Oktober mendatang dimainkan tanpa penonton.

Bahkan, ketentuan tersebut bisa saja tetap diterapkan pada musim depan jika pandemi covid-19 belum juga ada penurunan.

Bahkan, penggemar klub berjuluk Pesut Etam itu juga belum dapat menyaksikan penggawa Borneo FC berlatih di stadion Segiri, karena protokol kesehatan yang harus dijalankan oleh klub.

24 Agustus 2020 mendatang, Borneo FC dijadwalkan akan menggelar latihan perdana di stadion Segiri, Jalan Kusuma Bangsa, Samarinda.

Baca Juga: Jelang Liga 1, eks Persib Bandung Hengkang dari Arema FC, Ikuti Jejak Mario Gomez, Sosok Ini Juga

Baca Juga: Jelang Liga 1 Bergulir Kembali, Mario Gomez Tiba-tiba Pamit Kepada Manajemen Arema FC

"Untuk saat ini belum boleh. Kita menjalankan protokol kesehatan yang dikeluarkan PSSI, termasuk ketentuan dari FIFA juga," ucap Head Media Officer Borneo FC, Brilian Sanjaya, Senin (17/8/2020).

Tidak hanya itu saja, jika biasanya awak media dapat meliput proses latihan dari pinggir lapangan, nantinya awak media yang meliput hanya diperbolehkan mengambil gambar dari atas tribun penonton.

"Ya, semacam latihan tertutup. Tapi, awak media tetap diperbolehkan meliput, hanya saja nanti kami tempatkan di tribun, tidak boleh turun ke bawah," ungkapnya.

Pihaknya pun berharap agar semua pihak memaklumi keadaan ini.

Masih dirinya menjelaskan, saat ini pihaknya masih menunggu seluruh pemain tiba di Samarinda. Senin (17/8/2020) hari ini diprediksi mayoritas pemain akan datang ke Samarinda.

"Kebanyakan pemain hari ini berangkat ke Samarinda, sebagian pemain lainnya sudah ada di Samarinda beberapa hari yang lalu," jelasnya.

Namun, besar kemungkinan pemain asing belum dapat tiba di Samarinda pada hari ini. Pasalnya, perizinan saat ini cukup susah didapatkan, terutama soal keluar dan masuk kesuatu negara.

"Belum semua pemain dapat datang tepat waktu, karena izinnya agak ribet sekarang. Pemain asing yang sudah di Samarinda baru Javlon, dia (Javlon) saja sempat tertahan di Dubai, sebelum akhirnya dapat melanjutkan penerbangan ke Jakarta," tuturnya.

Sementara itu, jika semua pemain, hingga staf pelatih sudah berkumpul di Samarinda, Borneo FC terlebih dahulu menggelar swab test sebelum latihan dimulai.

Swab test rencananya akan digelar pada 18-19 Agustus 2020. (*)

Baca Juga: Hadapi Liga 1, Persija Jakarta Kumpulkan Pemain Mulai 18 Agustus, Tes Swab Syarat Wajib

Baca Juga: Jelang Bergulir Liga 1, Edson Tavares tak Lagi Arsiteki Borneo FC