Liga 1

Klub Liga 1 Ramai-ramai Bentuk Tim Esports, Persib Bandung Pilih Tunggu Sampai ada Liga Resmi

Tayang: Kamis, 10 September 2020 13:59 WITA

Editor: Christoper Desmawangga

lihat foto

Klub Liga 1 Ramai-ramai Bentuk Tim Esports, Persib Bandung Pilih Tunggu Sampai ada Liga Resmi

liga-indonesia.id

Persib Bandung Liga 1 2020

Baca Selanjutnya:

Pekan ke-5 Super League: Borneo FC Ditantang PSIM, Persib vs Persebaya

TRIBUNKALTIM.CO - Klub Liga 1 saat ini tengah ramai membentuk tim eSports, namun Persib Bandung memilih untuk tidak buru-buru membentuk tim eSports sampai terdapat liga resmi di Indonesia.

Bahkan dalam ajang Indonesian Football e-League (IFeL), terdapat 10 klub Liga 1 yang turut andil dalam kompetisi tersebut.

Kesepuluh klub tersebut ialah Persija Jakarta, Barito Putera, PSS Sleman, PSIS Semarang, Arema FC, PSM Makassar, Borneo FC, Persik Kediri, Persita Tangerang, dan Madura United.

Belum lagi Bali United dan Tira Persikabo yang juga mempunyai tim eSports tetapi harus absen dalam ajang tersebut.

Menanggapi hal itu, pihak Persib Bandung melalui Teddy Tjahjono menegaskan bahwa PT PBB saat ini belum mempunyai rencana ke arah itu.

Meski akan mendatangkan peminat yang banyak, ada faktor yang membuatnya belum bisa mendirikan divisi eSports.

Salah satunya ialah karena kompetisi eSports belum bersifat ofisial sehingga pihaknya belum mau mendirikan divisi tersebut

"Saat ini kami belum akan membentuk tim eSports sampai dengan kompetisi atau liga eSports sudah bersifat official dan exclusive," ucapnya saat dihubungi oleh Bolasport.com, Rabu (9/9/2020).

Resmi yang dimaksud ialah yang diadakan di bawah naungan PSSI atau Pengurus Besar eSports Indonesia (PBESI).

Berbeda jika kompetisinya sudah bersifat resmi maka Persib Bandung tentu akan mendirikan divisi eSports.

Ia juga mengatakan bahwa kompetisi eSports saat ini belum bersifat resmi.

"Pada saat ini, kompetisi atau liga eSports belum official," ujarnya.

Persib Bandung sendiri saat ini baru mempunyai satu tim di luar dunia sepak bola.

Ialah tim bola basket yang berkompetisi di Indonesian Basketball League (IBL), yaitu Prawira Bandung.

Tim eSports Borneo FC

Sementara itu, Kamis (27/8/2020) lalu, Borneo FC meluncurkan tim eSports nya yang diberi nama sesuai dengan jargon Borneo FC, yakni Manyala eSport.

Turut andil dalam perkembangan eSports di Kalimantan Timur (Kaltim) jadi salah satu tujuan dibentuknya tim Esport Borneo FC.

Borneo FC pun jadi satu-satunya klub di Pulau Kalimantan yang telah terjun di kompetisi eSports.

"Kami berharap bisa memiliki andil dalam perkembangan eSports. Nantinya tim kami akan terbagi dalam beberapa divisi permainan, seperti PUBG, Mobile Legend dan lainnya," ucap Kepala Divisis eSports Borneo FC, Reza Katamsi, Kamis (27/8/2020).

Manyala eSport bukan satu-satunya tim Esport yang berasal dari klub sepak bola Indonesia, sebelumnya telah terdapat Bali United (Island of Gods), PSS Sleman (Elang Jawa eSport), Persija Jakarta (Persija eSport), Persikabo (Persikabo eSport), dan Persik Kediri (Persik eSport).

“Kami sadar bahwa di Indonesia ada lebih dari 52 juta pengguna game mobile. Sebab itulah kami ingin ikut berperan dalam pengembangan dunia Esport di tanah air," tuturnya.

Bahkan, Manyala eSport akan langsung ikut serta dalam Indonesia Football e-League (IFeL) 2020 yang pertama kalinya digelar di Indonesia.

Terpisah, Presiden Borneo FC, Nabil Husein menyambut gembira peluncuran Manyala eSport.

Dengan adanya tim eSports Borneo FC, diharapkan pemain-pemain profesional esport di Samarinda dan sekitarnya termotivasi mengembangkan kemampuannya.

“Kami juga ingin talenta muda bermunculan, dan untuk dunia olahraga elektronik ini saya juga punya harapan pemain-pemainnya nanti adalah putra daerah, saya yakin pemain-pemain eSports di sini juga banyak yang hebat," ucapnya singkat. (*)