Guru Penggerak Kukar Serahkan Buku Kumpulan Puisi ke Diskominfo Kutai Kartanegara
Koordinator Antalogi Puisi Semasa Pandemi Shanti Agustiani menyerahkan buku kepada Dinas Komunikasi dan Informasi atau Diskominfo Kukar, Jumat (25/9/
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Koordinator Antalogi Puisi Semasa Pandemi Shanti Agustiani menyerahkan buku kepada Dinas Komunikasi dan Informasi atau Diskominfo Kukar, Jumat (25/9/2020).
Buku tersebut berjudul "Semusim Pandemi."
Kepala Diskominfo Kukar Bahteramsyah memaparkan, Diskominfo Kukar melalui Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik, Kepala Bidang Ahmad Rianto, ternyata mampu bersinergi dengan guru-guru penggerak Kukar yang melabuhkan tulisan puitisnya pada buku ini, Semusim Pandemi.
"Kehadiran buku antologi puisi karya Guru Penggerak Kukar beserta pemirsa di salah satu channel pembelajaran daring kami, Kota Raja Channel sangat kami sambut baik, ini sejalan dengan tujuan Dinas Komunikasi dan Informatika,
sesuai visi dan misi organisasi, struktur organisasi, rencana kerja/kegiatan yaitu gerakan “Smart City Kukar“," kata Bahtetamsyah, Jumat.
Dirinya melanjutkan, gerakan ini melibatkan para pendidik, remaja dan juga para tokoh masyarakat untuk memanfaatkan teknologi informasi terutama dalam pembelajaran secara daring.
Baca juga; BMKG Tak Tinggal Diam Soal Ancaman Tsunami Megathrust 20 Meter di Selatan Jawa, Ajak Warga Mitigasi
Baca juga; NEWS VIDEO Pimpinan Sebut Selama 2020 Total 37 Pegawai KPK Mengundurkan Diri
"Ketika semua lini masyarakat sudah mengenal dan memanfaatkan teknologi maka konsep “Smart City” akan lebih mudah terealisasi," kata Bahteramsyah.
Penguasaan teknologi Informasi, kata Bahteramsyah, dengan baik dapat membantu pemerintah untuk mewujudkan E-Government dalam rangka terciptanya Good Government dan Good Governance yang sudah menjadi tuntutan masyarakat dewasa ini.
"Kehadiran buku ini juga merupakan perwujudan pemanfaatan teknologi informasi," kata Bahteramsyah.
Sebab, lanjutnya, pada dasarnya puisi juga merupakan sarana komunikasi yang mampu mengubah wajah dunia, tentu saja mengharapkan bumi etam, Kutai Kartanegara akan lebih baik dengan cara-caranya yang lebih tertata untuk berkomunikasi, salah satunya dengan berpuisi.
Bahteramsyah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mengelola dan mengembangkan Kota Raja Channel sebagai media daring yang bermanfaat untuk masyarakat serta melahirkan bonus berupa buku puisi kali ini.
"Semoga usaha yang kita lakukan dapat berguna dan bermanfaat bagi pembangunan secara umum, terutama sekali dalam mencapai visi dan misi Kabupaten Kutai Kartanegara," pungkasnya. (TRIBUNKALTIM.CO/SAPRI MAULANA)