news Video
NEWS VIDEO Ancaman Gempa Megathrust 9,1 SR dan Tsunami 20 Meter
Hasil penelitian Institut Teknologi Bandung atau ITB soal potensi tsunami di selatan Pulau Jawa mendapat respon dari BMKG.
TRIBUNKALTIM.CO - Ancaman gempa megathrust 9,1 SR dan tsunami 20 meter di selatan Jawa menyita perhatian publik.
Simak penjelasan peneliti Institut Teknologi Bandung ( ITB) dan Imbauan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG)
Hasil penelitian Institut Teknologi Bandung atau ITB soal potensi tsunami di selatan Pulau Jawa mendapat respon dari BMKG.
BMKG meminta pemangku jabatan dan masyarakat sama-sama fokus melakukan mitigasi.
Mitigasi adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana (Pasal 1 ayat 6 PP No 21 Tahun 2008 Tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana).
Hasil riset para peneliti ITB terkait adanya potensi tsunami 20 meter di selatan Pulau Jawa menjadi viral dan ramai diperbincangkan masyarakat.
Hasil riset yang telah diterbitkan dalam jurnal Nature Scientific Report pada (17/9/2020), tersebut dianggap mengkhawatirkan jika benar-benar terjadi nantinya.
Lantas, bagaimana tanggapan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) dengan hasil kajian peneliti ITB tersebut?
Kepada Kompas.com, Jumat (25/9/2020); Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Dr Daryono, mengatakan, BMKG dalam hal ini mengapresiasi hasil tersebut.
Dia menjelaskan, BMKG mengapresiasi penelitian tersebut karena kajian ilmiah yang dilakukan ini mampu menentukan potensi magnitudo maksimum gempa megathrust dan skenario terburuk.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Potensi Tsunami 20 Meter Selatan Jawa, BMKG: Jangan Panik dan Fokus Mitigasi", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/sains/read/2020/09/25/173300823/potensi-tsunami-20-meter-selatan-jawa-bmkg--jangan-panik-dan-fokus?page=all.
Video Editor: TribunKaltim.co/Faizal Amir