Moto GP
Kerap Ketiban Sial, Andrea Dovizioso Menolak Menyerah, Janjikan Kebangkitan di MotoGP Seri Le Mans
Kerap ketiban sial, Andrea Dovizioso menolak menyerah, janjikan kebangkitan di MotoGP seri Le Mans.
TRIBUNKALTIM.CO - Kerap ketiban sial, Andrea Dovizioso menolak menyerah, janjikan kebangkitan di MotoGP seri Le Mans.
Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengungkapkan masih banyak jalan untuk menjadi juara di kelas utama MotoGP.
Andrea Dovizioso merujuk dari seri kejuaraan musim ini yang kompetitif membuat posisi pimpinan klasemen MotoGP 2020 kemungkinan mengalami pergantian.
Andrea Dovizioso saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara pembalap MotoGP 2020 dengan perolehan 84 poin.
Dia hanya terpaut 24 poin dari pemuncak klasemen yang dipimpin oleh Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).
Pembalap asal Italia itu lantas merasa optimis bisa mengejar ketertinggalan dari sisa balap musim ini.
Baca juga: Perebutan Gelar Juara Dunia MotoGP 2020 Ketat, Marc Marquez Sudah Tak Tahan, Comeback Lebih Cepat?
Baca juga: NEWS VIDEO Minta Maaf, Valentino Rossi Menyerah Kejar Gelar Juara MotoGP 2020
Baca juga: Line-up Rider MotoGP 2021 Tersisa 3 Kursi, Dovizioso Belum Jelas, Adik Rossi Berpeluang Naik Kelas
Baca juga: Gantikan Valentino Rossi, Calon Juara Dunia MotoGP 2020 Merendah, Nilai The Doctor Tiada Gantinya
Rasa percaya diri yang dimiliki Dovizioso membuatnya yakin masih menjadi kandidat untuk menjadi juara MotoGP musim ini.
"Hal positif tentang MotoGP adalah tidak hanya satu cara untuk menjadi juara," kata Dovizoso, dilansir BolaSport.com dari Motosan.es
"Di MotoGP ada banyak jalan untuk menjadi juara. Dan ini bagus karena Anda bisa menemukan banyak cara menjadi juara."
"Menjadi pembalap tercepat, seorang pemenang, jadi ini bagus," ucap Dovizioso lagi.
Salah satu faktor musim ini lebih kompetitif dijelaskan Dovizioso karena setiap tim mampu meningkatkan performa motor balapnya.