Liga 1
Pemain Luar Jawa Pilih Bertahan di Mes, Manajemen PSIS Semarang Jamin Makan Seminggu ke Depan
Seperti yang dialami sejumlah pemain PSIS Semarang yang masih bertahan di mes tim.
TRIBUNKALTIM.CO-Penundaan jadwal kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 mulai berdampak terhadap para pemain.
Mereka banyak yang memilih untuk kembali ke kampung halaman.
Namun ada juga yang masih bertahan di mes pemain meski latihan sudah dihentikan.
Seperti yang dialami sejumlah pemain PSIS Semarang yang masih bertahan di mes tim.
Beberapa pemain tersebut adalah mereka yang berdomisili dari luar pulau Jawa.
Antara lain, Jandia Eka Putra (Padang), Frendi Saputra (Lampung), Abdul Abanda Rachman (Makassar), Safrudin Tahar (Ternate), dan Finky Pasamba (Ambon).
Baca Juga:Liga 1 2020 Ditunda, Borneo FC Samarinda Alami Banyak Kerugian, Sebut PSSI dan PT LIB PHP
Baca Juga:PSSI Tunda Liga 1 2020, The Jakmania dan Bobotoh Kompak Angkat Bicara, Sama-sama Menyayangkan
Para pemain asal luar jawa ini memutuskan tinggal dulu di mes karena tidak mau jika sewaktu-waktu informasi kompetisi jalan, mereka justru baru tiba di kampung halaman.
Manajemen PSIS tetap memfasilitasi para pemain-pemain tersebut yang harus bertahan di mes tim.
General Manager Wahyu "Liluk" Winarto menjelaskan, pihak manajemen masih menanggung fasilitas makan dan tempat tinggal selama satu minggu kedepan.
"Dari manajemen kami liburkan latihan tapi kami sediakan sampai minggu depan.
Artinya tempat tinggal dan makan sampai minggu depan. Jadi memang kita hanya berhenti di latihan," kata Liluk kepada Tribunjateng.com, Minggu (4/10/2020).
Menurutnya, manajemen sebetulnya mempersilahkan jika para pemain tersebut kembali ke kampung halaman sementara waktu, sembari menunggu informasi kelanjutan kompetisi.
Pihak manajemen juga bersedia memfasilitasi bantuan transportasi.
"Tapi kalau sekarang anak-anak pulang ya monggo silahkan.
Kita juga akan fasilitasi untuk pemberian bantuan transportasi," pungkasnya.
Sementara itu, Abdul Abanda Rachman mengaku ingin menunggu kepastian kompetisi hingga Senin (5/10) hari ini.
"Saya masih di mess ini tunggu sampai hari Senin.
Kalau emang liga stop 2020, pulang saja.
Kalau pasti lanjut November, tunggu saja (Stay di Semarang--red) sambil latihan dan persiapan," jelas Abanda. (*)
Baca Juga:Polri tak Izinkan Liga 1 dan 2 2020 Digelar, Ketua PSSI Harap Bisa Digelar November Mendatang
Baca Juga:Dampak Ditundanya Liga 1 & Liga 2, Status Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021 Bisa Dicabut FIFA
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Managemen PSIS Semarang Siap Fasilitasi Pemainnya yang Ingin Pulang Kampung, https://jateng.tribunnews.com/2020/10/04/managemen-psis-semarang-siap-fasilitasi-pemainnya-yang-ingin-pulang-kampung?page=all