Virus Corona di Kukar
Kasus Sembuh Covid-19 di Kukar Meningkat, 61 Pasien Sembuh dan 30 Terkonfirmasi Positif
Total kasus covid-19 di Kukar sebanyak 1.435 kasus diantaranya 1.425 merupakan kasus baru dan 10 kasus reinfeksi.
Penulis: Aris Joni | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Kasus Virus Corona atau covid-19 di Kabupaten Kutai Kartanegara ( Kukar) masih terus menunjukan pergerakan, baik yang sembuh maupun yang bertambah.
Namun, Jubir Gugus Tugas Penanganan covid-19 Kukar, Martina Yulianti menginformasikan, bahwa hingga saat ini total kasus covid-19 di Kukar sebanyak 1.435 kasus diantaranya 1.425 merupakan kasus baru dan 10 kasus reinfeksi.
“Hari Selasa kemarin ada penambahan 30 kasus terkonfirmasi positif dan 61 kasus sembuh,” ujarnya. Rabu, (7/10/2020).
Baca Juga: Langgar Protokol Kesehatan Covid-19, Resepsi Pernikahan di Derawan Berau Ditertibkan Petugas
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Tinggal Tunggu BPOM, ASN dan Legislatif Masuk Kelompok Terakhir yang Disuntik
Baca Juga: Miliki Risiko Obesitas, Orangtua Disarankan Ajak Anak Berolahraga di Tengah Pandemi Covid-19
Dari total 1.435 kasus tersebut, diantaranya 611 Orang sedang menjalani isolasi, 802 kasus dinyatakan telah sembuh dan 22 kasus meninggal dunia serta 3 kasus probable.
Dirinya selalu mengingatkan bahwa upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan covid-19, memerlukan partisipasi dan peran kita semua, seluruh elemen masyarakat.
Bahkan, ia mengajak seluruh masyarakat Kutai Kartanegara agar dengan penuh kesadaran melakukan upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan covid-19
Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Masih di Bawah Rata-rata Dunia, Ini Kata Jubir Satgas
Baca Juga: Kasus Covid-19 Bisa Turun Bila Masyarakat Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan
Baca Juga: Harga Tes PCR Telah Ditetapkan, Tim Satgas Covid-19 Dorong Warga Tes Swab Secara Mandiri
“Melalui upaya Jaga kesehatan dan tingkatkan daya tahan tubuh, gunakan masker jika bersama orang lain dan jika keluar rumah, Jaga jarak fisik (physical distancing).
Hindari berada dalam kerumunan, tidak bepergian atau melakukan perjalanan keluar daerah khususnya ke daerah yang masih terdapat penularan covid-19,” imbaunya.
(TribunKaltim.Co/Aris Joni)