20 Tahun Lalu Visa Ditolak, Kini Prabowo Subianto Diundang Menhan AS, Reaksi Amnesty Internasional

Sekitar 20 tahun lalu, permohonan visa ditolak, kini Prabowo Subianto diundang Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Amnesty Internasional bereaksi

Editor: Amalia Husnul A
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Sekitar 20 tahun lalu, permohonan visa ditolak, kini Prabowo Subianto diundang Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Amnesty Internasional bereaksi. 

TRIBUNKALTIM.CO - Sekitar 20 tahun lalu, permohonan visa ditolak, kini Prabowo Subianto diundang Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Amnesty Internasional bereaksi.

Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto diundang Menteri Pertahanan Amerika Serikat ( Menhan AS ), Mark Esper.

Padahal 20 tahun lalu, sekitar tahun 2000, Prabowo Subianto ditolak masuk Amerika Serikat yang diduga terkait pelanggaran Hak Asasi Manusia ( HAM ), Amnesty Internasional pun bereaksi.

Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto akan mengunjungi Amerika Serikat pada 15 Oktober-19 Oktober 2020 setelah menerima undangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Mark Esper.

Undangan itu diterima Prabowo setelah Departemen Luar Negeri Amerika Serikat dilaporkan memutuskan untuk mengeluarkan visa kepada Prabowo Subianto.

Pemberian visa ini kali pertama dilaporkan media politik ternama Amerika Serikat, Politico, Selasa (6/10/2020), dengan mengutip seorang sumber di lingkungan Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.

Sikap Prabowo Soal UU Cipta Kerja Bikin Penasaran, Dahnil Anzar Justru Singgung Kesehatan Menhan

Mengapa Fadli Zon Kritik UU Cipta Kerja Sedangkan Prabowo & Gerindra Mendukung? Respon Dahnil Anzar

Terjawab Sudah Mengapa Fadli Zon Beda Sikap dengan Gerindra dan Prabowo Soal UU Cipta Kerja

Kabulkan Permintaan Prabowo Subianto, Jokowi Angkat Anggota Tim Mawar Jadi Pejabat Penting di Kemhan

Setelah visa AS terkantongi, Prabowo Subianto dikabarkan akan berkunjung ke Negeri Paman Sam pada akhir bulan ini.

"Prabowo diperkirakan akan berkunjung sekitar akhir bulan ini," tulis Politico yang dikutip Kompas.com, Rabu (7/10/2020).

Diketahui Prabowo akan didampingi dokter untuk memenuhi undangan pertemuan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Mark Esper pada 15 Oktober hingga 19 Oktober 2020.

"Beliau didampingi oleh dokter selama kunjungan," ujar Juru Bicara Menteri Pertahanan RI, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam keterangannya, Jumat (9/10/2020).

Dahnil menuturkan, Prabowo Subianto juga selalu menerapkan protokol kesehatan setiap melawat ke luar negeri di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

Sebelum berangkat ke Negeri Paman Sam, Prabowo Subianto juga akan menjalani tes swab terlebih dulu.

"Setiap kunjungan ke luar negeri Pak Menhan selalu menerapkan protokol kesehatan yang ketat, saat keberangkatan biasanya swab diikuti dengan pemeriksaan kesehatan lainnya," kata Dahnil Anzar Simanjuntak.

Undangan tersebut, kata Dahnil, untuk melanjutkan pembicaraan detail terkait kerjasama bilateral di bidang pertahanan.

 Penjelasan Resmi Pelaksana Soal Kapan Pembukaan Kartu Prakerja Gelombang 11 & Cara Verifikasi Email

 AC Milan dan Chelsea Saling Jegal Demi Dapatkan Bintang Muda Prancis, Rossoneri Sempat Ditolak

"Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan memenuhi undangan resmi Pemerintah Amerika Serikat melalui Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Mark Esper," kata Dahnil dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (8/10/2020).

Dahnil mengungkapkan Prabowo memenuhi undangan tersebut untuk menjaga kedekatan yang sama dengan semua negara.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved