Diskusi dengan Garuda Balikpapan, Motivator Aqua Dwipayana Sebut Komunikasi Kunci Bertahan
Indonesia mengonfirmasi kasus pertama infeksi virus corona penyebab Covid-19 pada awal Maret 2020. Sejak itu, berbagai upaya penanggulangan dilakukan
Penulis: Heriani AM | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Indonesia mengonfirmasi kasus pertama infeksi virus corona penyebab Covid-19 pada awal Maret 2020.
Sejak itu, berbagai upaya penanggulangan dilakukan pemerintah untuk meredam dampak dari pandemi Covid-19 di berbagai sektor.
Hampir seluruh sektor terdampak, tak hanya kesehatan. Sektor ekonomi juga mengalami dampak serius akibat pandemi virus corona.
Pembatasan aktivitas masyarakat berpengaruh pada aktivitas bisnis yang kemudian berimbas pada perekonomian.
"Dalam kondisi pandemi ini, terjadi penurunan dari sisi bisnis. Termasuk yang dialami oleh Garuda Group," ujar pakar komunikasi Dr Aqua Dwipayana usai sharing komunikasi dan motivasi PT Garuda Indonesia Balikpapan, Senin (12/10/2020).
Baca juga: NEWS VIDEO Donald Trump Sesumbar, Tubuhnya Sudah Kebal dari Virus Corona
Baca juga: Dukung Rencana Subsidi Tes Swab di Balikpapan, DPRD Ingatkan Ketersediaan Anggaran
Penulis buku Membongkar Budaya Komunikasi ini menyebutkan ia ingin membangkitkan semangat pihak Garuda Group. Bahwa ditengah kondisi sulit, jangan putus asa, masih ada celah.
"Contohnya, Garuda ini salah satu yang diandalkan adalah kargo. Bagaimana melihat celah itu, fokus memanfaatkan potensi-potensi itu, bukan pada pesaing," urainya.
Yang paling penting juga ialah, harus kompak antar karyawan. Menanggalkan rasa superior harus dilakukan dalam sebuah perusahaan.
Mindset bahwa kita berjuang untuk grup harus dibangun.
Pesaingnya bukan di internal, namun kompetitor eksternal.
"Saya yakin, Garuda Balikpapan bisa bertahan di kondisi sulit ini. Walaupun butuh effort yang luar biasa, tapi harus yakin," tambahnya.
Poin utama dari semua itu adalah komunikasi. Ia menjabarkan mulai bangun tidur di pagi hari hingga tidur lagi saat malam, yang dibutuhkan adalah komunikasi.