NEWS VIDEO Demo Ricuh di Makassar hingga Rusak Kantor dan Bakar Ambulans

TRIBUNKALTIM.CO - Sejumlah fasilitas dan kantor politik partai Nasdem dirusak dan dibakar pada Kamis (22/10/2020).

Peristiwa itu terjadi saat ada aksi demo menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di depan kampus UNM Makassar.

Terkait hal itu, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam menyebut massa aksi disusupi sekelompok orang yang mengatasnamakan diri sebagai Aliansi Makar.

Hal itu disampaikannya pada Kamis (22/10/2020) malam di lokasi aksi.

Merdisyam mengungkapkan, Aliansi Makar tersebut diduga memprovokasi demonstran untuk berbuat kericuhan hingga melakukan perusakan.

Aksi ini sendiri sempat mendapat perlawanan dari masyarakat sebelum dipukul mundur oleh polisi.

Merdisyam mengaku saat ini tengah mengumpulkan bukti apakah aliansi itu sepenuhnya mahasiswa atau bukan.

"Kita akan kumpulkan bukti-bukti dulu. Masalah ini terjadi, jelas ada upaya penyusupan untuk lakukan provokasi," kata Merdisyam.

Dikutip dari Kompas.com, Jumat (23/10/2020), sebelumnya diberitakan, aksi unjuk rasa tolak pengesahan omnibus law UU Cipta Kerja berlangsung di depan Kampus UNM, Jalan A. P. Pettarani, berujung ricuh.

Massa aksi dan warga terlibat bentrok dan saling lempar batu.

Akibat bentrokan itu, Kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Nasdem di Jalan A. P. Pettarani turut dirusak oleh orang tak dikenal.

Selain itu ambulans Partai Nasdem yang berada di halaman kantor turut dibakar. (*)

IKUTI >> News Video

IKUTI >> News Video

Video Editor: TribunKaltim.co/Wahyu Triono

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapolda Sulsel Sebut Demo di Makassar Disusupi Aliansi Makar", https://regional.kompas.com/read/2020/10/23/08060301/kapolda-sulsel-sebut-demo-di-makassar-disusupi-aliansi-makar