News Video
NEWS VIDEO Puncak Baumbem Samarinda, Objek Wisata Yang Mulai Ramai dikunjungi Masayarakat
Ibarat anda sedang berada di Taman Samarendah Kota Samarinda, apabila ingin menuju lokasi hanya membutuhkan waktu sekira 15 hingga 20 menit saja.
TRIBUN KALTIM.CO - Akhir pekan menjadi penantian disebahagian orang. Ada yang mengahabiskan waktunya dengan bersantai, ada pula yang memilih untuk pergi berlibur, atau pun hanya berkumpul bersama keluarga, sembari melepas penat di hari kerja.
Pada ahhir pekan kali ini Sabtu (31/10/2020), awak media Tribun kaltim.co mengunjungi salah satu objek wisata yang baru - baru ini mulai ramai dikunjungi oleh masyarakat kota Samarinda dan sekitarnya.
Yaitu objek wisata Puncak Baumbem, yang terletak di Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Samarinda Ilir, Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).
Letaknya yang tak jauh dari pusat Kota dan akses menuju lokasi juga mudah, menjadi salah satu alasan memilih loksai tersebut.
Ibarat anda sedang berada di Taman Samarendah Kota Samarinda, apabila ingin menuju lokasi hanya membutuhkan waktu sekira 15 hingga 20 menit saja.
Cukup membayar Rp. 10.000,00 per-satu orang, matamu akan dimanjakan dengan pemandangan pegunungan nampak seolah nan asri dan suasana kota Samarinda.
Alangkah lebih baik lagi, ketika anda datang ke lokasi wisata di waktu sore hari, maka anda akan melihat suasana redupnya pancaran sinar matahari atau mulai tenggelamnya mahatahari yang biasa disebut Sunset.
Menurut salah satu pengunjung, Yogi Novrian (29) yang dirinya datang bersama keluarga, denga niat hanya untuk bersantai. Mengaku bahwa baru pertama kali berkunjung ke objek wisata Puncak Baumbem.
Raut mukanya yang nampak riang, dari pandangan pertamanya tersebut, ia pun jatuh hati karena melihat pemandangan yang tersaji.
"Wah pemandangannya bukan main, keren. Ini kan masih sore mungkin kalau malam lebih bagus lagi," ungkapnya saat diwawancarai awak media.
Tahunya lokasi objek wisata tersebut, diakui lelaki berkaos hitam bercelana jens panjang, yaitu berdasarkan ostingan - postingan yang ada di Media Sosial (Medsos).
"Saya lihat di Medsos kayaknya bagus. Pas saya datang ternyata tempatnya memang keren," pungkasnya.
Sementara itu, Kamaruddin pengelola tempat wisata mengungkapkan bahwa wisata yang dikelolanya bersama keluarga tersebut memang lah baru.
Diceritakan olehnya bahwa awal mula dirinya bersama keluarga berniat membuat angkringan atau tempat nongkrong.
Namun karena kondisi tenaga tidak ada, sehingga memilih batal membuat tongkrongan.