Pilkada Kukar

PKB Kutai Kartanegara Merapat ke Petahana Edi-Rendi di Pilkada Kukar, Tak Ingin Kolom Kosong Menang

Ketua DPW PKB Kaltim, Syafruddin memastikan partainya tak ingin kolom kosong menang di pemilihan kepala daerah atau Pilkada Kukar 2020.

Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/SAPRI MAULANA
Ketua PKB Kaltim Syafruddin. TRIBUNKALTIM.CO/SAPRI MAULANA 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONGKetua DPW PKB Kaltim, Syafruddin memastikan partainya tak ingin kolom kosong menang di pemilihan kepala daerah atau Pilkada Kukar 2020.

“Sesuai instruksi DPP, PKB mendukung Edi Damansyah - Rendi Solihin,” kata Udin, sapaannya, saat dihubungi pewarta, Minggu, 1 November 2020.

Udin memaparkan, partai politik sebagai pilar demokrasi. PKB, kata Udin, ingin memperjuangkan demokrasi sebagaimana mestinya. Seperti memenangkan pasangan calon yang diusung partai politik.

“Cukup di Makassar kolom kosong menang, daerah lain tidak boleh terjadi, karena ini menjadi ukuran peran dan eksistensi partai politik,” kata Udin.

Baca juga: Pemprov Kaltim Berencana Bangun Iradiator, PPU Siapkan Lahan 20 Ha, Ini Tujuannya

Baca juga: Belum Diketahui Penyebabnya, Mobil Ini Terperosok Hingga Tengah Laut di Pantai Teritip Balikpapan

Udin menegaskan, pilihan atau sikap politik tersebut merupakan arahan dari DPP PKB. Apalagi, kata Udin, sudah ada beberapa kader PKB yang bekerja untuk pemenangan Edi-Rendi yang berdomisili di Kukar.

“PKB prinsipnya tidak memaksakan kader, untuk ikut atau tidak, calonnya ajak kerja sama atau tidak, mengakomodir atau tidak. Sulit ketika kader PKB sudah inisiatif untuk berkampanye tapi Edi-Rendi belum menyambut,” kata Udin.

Prinsipnya, kata Udin, dirinya dan anggota PKB Kaltim, khususnya di Kukar taat perintah DPP untuk mengkampanyekan dan mendukung pasangan calon yang diusung partai politik.

Baca juga: Foto Prewedding Diungkap Ruben, Kata Ivan Gunawan, Profil dan Prestasi Calon Istri, Bella Aprilia

Baca juga: Bagaimana Kondisi Kesehatanmu Diakhir Pekan, Lihat Berdasarkan Ramalan Zodiak Minggu 1 November 2020

Udin menilai, Edi-Rendi pasangan yang ideal.

Pasangan yang saling melengkapi, pasangan yang akan memenangkan pertarungan Pilkada 9 Desember 2020.

“Pak Edi yang birokrat dan incumbent tentu mengerti apa yang harus dikerjakan untuk membangun Kukar, ditambah Haji Rendi, politisi muda yang punya gagasan, punya ruang dan kesempatan yang besar untuk bagaimana memberikan kontribusi  membangun Kukar ke depan,” kata Udin.

(TRIBUNKALTIM.CO/SAPRI MAULANA)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved