News Video
NEWS VIDEO Peringati Hari Kesehatan Nasional, Tim Penggerak PKK Kaltim Bagikan Masker Pada Lansia
Ketua Tim Penggerak PKK Kalimantan Timur, Norbaiti, mengucapkan selamat hari kesehatan ke 56 2020 yang diisi dengan kegiatan kesehatan.
Penulis: Nevrianto | Editor: Wahyu Triono
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kegiatan Bakti Sosial dan Kampanye penggunaan masker dan protokol kesehatan di tengah pandemi covid 19 bertepatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 56 dilaksanaakan di Panti Tresna Werdha Nirwana Puri Dinas Sosial Kalimantan Timur, Jalan Mayjen Sutoyo Kecamatan Sungai Pinang Kota Samarinda Kalimantan Timur, Kamis (12/11/2020).
Ketua Tim Penggerak PKK Kalimantan Timur, Norbaiti, mengucapkan selamat hari kesehatan ke 56 2020 yang diisi dengan kegiatan sangat bermanfaat yakni penyuluhan, dan pemeriksaan kesehatan.
"Allhamdulilah kegiatan sudah berjalan lancar dan bermanfaat khususnya bagi panti sosial.Ini adalah momentum masyarakat kita agar melaksanakan hidup besih sehat. Kalau semua bersih dan sehat semua bisa pintar, kalau pintar maka bagus bisa bersaing dengan provinsi lainnya,"katanya.
Norbaiti juga berharap kegiatan pemakaian masker tak hanya momentum nasional.
"Dari kegiatan hari ini yang mengikuti sosialisasi penggunaan masker di Panti maka bisa menyampaiokan ke masayarakat lainnya sosilasi physical distancing, memakai masker , cuci tangan bersih, insya allah bisa terhindar dari corona, ditambah berdoa dan hati bahagia." pungkasnya.
"Penggunaan masker di masyarakat di Samarinda, dan Kaltim saat ini sudah disiplin.Meskipun sejak awal bulan Maret 2020 corona mewabah agak susah sosialisasi menggunakan masker, kadang di suatu wilayah ada yang tak menggunakan masker, masih berpendapat saya ga pake masker gak kena korona.Tapi saat saat ini masyarakat disiplin . Semoga saja corona cepat berlalu di Kalimantan Timur, " harap istri Gubernur Kalimantan Timur.
Seorang warga lansia Panti Tresna Werdha Nirwana Puri, Sutarmin berusia 84 tahun senang dikunjungi rombongan Tim Penggerak PKK Kaltim, Dinsos Kaltim, Dinkes Kaltim.
"Bahagia sekali dan senang ada perhatian dari pemerintah dan pejabat untuk orang jompo.Karena sejak wabah corona covid 19 keluarga saya belum ada mengunjungi lagi,"kata warga Samarinda tinggal di panti sejak bulan Mei 1996.
Sutarmin mengisahkan awalnya ia menginap di Panti Tresna Werdha Nirwana Puri sejak sakit, dan kaki kirinya di amputasi.
"Saya tidak tahu sakit apa, saya tidak sakit gula atau diabetes karena kadar gula saya waktu itu 130 di tahun 1996. Dulu saya tinggal di jalan Hidayatullah bekerja di Kapal. Saya disuruh mertua saya tinggal di Panti jompo karena sakit , kaki sudah diamputasi karena keadaan terpaksa saya terima keputusan keluarga mertua kemudian Istri dan anak anak saya ada di Samarinda,"jelasnya.
Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Kaltim Nurul Wahdah menambahkan kegiatan hari ini diantaranya sosialisasi pengobatan pemeriksaan kegiatan, kunjungan pembagian masker, minyak kayu putih, madu, dan handsanitizer.
"Sebanyak 3450 masker juga dibagikan panti werdha , simpang 4 lembuswana, pondok pesantren Hidayatullah, simpang dokter sutomo, pasar segiri, 5 panti asuhan di Samarinda." uangkapnya.
"Terlaksana pula Video conference dengan Pemprov Kaltim, Kemenkes RI, Dinas Kesehatan Kaltim, Dinas Kesehatan Kota dan Kabupaten seKaltim, Dinsos Kaltim membawahi panti yang ada di Provinsi Kaltim , juga Kemenag Kaltim karena ada pondok pesantren yang jadi tempat sosialisasi pemakaian masker, di Hari Kesehatan ke 56 Nasional,"tutupnya . (*)
IKUTI >> News Video
IKUTI >> News Video
Videografer: TribunKaltim.co/ Nevrianto
Naskah: TribunKaltim.co/ Nevrianto
Video Editor: TribunKaltim.co/Wahyu Triono