Dihadapkan Pandemi, SKK Migas Kalimantan-Sulawesi Optimistis Target Lifting Migas 2020 Tercapai

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Memasuki pengujung tahun 2020, SKK Migas Kalimantan-Sulawesi, mengaku optimistis target lifting migas tercapai.

Hal tersebut disampaikan Senior Manager Humas SKK Migas Kalimantan-Sulawesi, Sebastian Julius, saat jumpa pers, di Hotel Grand Jatra Balikpapan, pada Senin (23/11/2020).

Data SKK Migas Kalimantan-Sulawesi per Oktober 2020 menunjukkan, realisasi lifting minyak mencapai 105% dari target yang ditetapkan APBN-P 2020, sedangkan untuk realisasi lifting gas bumi tercapai 107%.

Baca juga: NEWS VIDEO Tukar dengan India, Indonesia Jadi Tuan Rumah KTT G20 di 2022

Baca juga: Waspada Penyalahgunaan Surat C6-KWK Saat Pemungutan Suara, Bawaslu Bulungan Sebut Bisa Dipidana

Meskipun situasi pandemi Covid-19 sangat mempengaruhi operasi SKK Migas, pihaknya terus menerapkan protokol kesehatan dan berkoordinasi langsung dengan Satgas Covid-19.

"Karantina, test swab PCR, sterilisasi disinfektan, kami tekankan di pencegahan, dan treatment ketika itu terjadi, kami lakukan lokalisasi agar masyarakat tidak terdampak,"  ujar Senior Manager Humas SKK Migas Kalimantan-Sulawesi, Sebastian Julius.

"Kami koordinasi terus dengan Satgas Covid-19, adjustment ini yang kami lakukan di industri hulu migas, agar produksi dan operasi terus berjalan, karena kami tidak boleh berhenti beroperasi," tambahnya.

Baca juga: Liga 1 2020 Lanjut Februari 2021, Mantan Kiper Borneo FC Nilai Sangat Konyol

Baca juga: Pelatih Bima Sakti Didik Pemain Timnas U16 dalam Menghadapi Lawan Berperawakan Tinggi dan Besar

Diketahui, data SKK Migas Kalimantan Sulawesi per Oktober 2020 target lifting minyak ialah 78.947 barel minyak per hari, dengan realisasi mencapai 82.711 barel minyak per hari.

Adapun target lifting gas bumi, dipatok 1.597 juta standar kaki kubik per hari, dan terealisasi 1.702 juta standar kaki kubik per hari.

(TribunKaltim.Co, Maulana Ilhami Fawdi)