News Video

NEWS VIDEO Hari Pertama Pemberlakuan Syarat Rapid Test Antigen di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan

Kebijakan ini berlaku bagi pendatang yang masuk ke wilayah Balikpapan, Kalimantan Timur melalui jalur transportasi udara.

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan mulai hari ini mewajibkan pemberlakuan penyertaan hasil Rapid Test Antigen negatif.

Kebijakan ini berlaku bagi pendatang yang masuk ke wilayah Balikpapan, Kalimantan Timur melalui jalur transportasi udara.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Balikpapan, Mukhamad Zainul, mengatakan tingkat kepatuhan masyarakat cukup tinggi.

"Dari data yang kami miliki, mulai pagi sampai saat ini hanya 21 orang yang tidak melampirkan rapid antigen dari 900 penumpang," ujarnya, Senin (4/1/21) siang.

Baca juga: NEWS VIDEO Lalui Jalur Darat, Vaksin Tujuan Kaltara Tiba di Samarinda Disambut Pengawalan Ketat

"Yang tidak rapid test antigen kami tindaklanjuti dan diarahkan untuk tes rapid antigen di bandara," sambung Zainul.

Berdasar evaluasi yang ia lakukan saat peninjauan di bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, proses validasi dokumen berjalan lancar.

Termasuk pengisian e-HAC yang wajib diisi sesuai dengan surat edaran Kementrian Kesehatan sebagai syarat melakukan penerbangam.

"Kebijakan ini terbantu dengan daetah lain yang sudah menerapkan Antigen seperti pulau Jawa. Jadi penumpang sudah mengerti saya rasa," katanya.

Sementara itu, General Manager (GM) Angkasa Pura I Balikapapan, Singgih Riwahono, menyebut kebijakan ini nyaris tak berdampak bagi penerbangan.

Baca juga: NEWS VIDEO Irianto Lambrie: Vaksin Tahap Pertama untuk Tenaga Kesehatan

Mengingat harga Rapid Test Antigen juga tidak terlalu mencolok jauh. Sehingga dengan perubahan aturan, masyarakat juga dapat memahami hal ini.

"Memang lebih baik dalam mendeteksi dan harganya tidak memberatkan. Jadi protokol kesehatan tetap bisa berjalan," terangnya.

Senada, hal tersebut rupanya juga diakui salah seorang penumpang bernama Tyas. Ia mengaku telah mematuhi syarat tersebut sejak keberangkatannya dari pulau Jawa.

"Kebetulan dari berangkat sudah Rapid Antigen. Sosialisasi juga sudah cukup, saya juga sebelumnya konfirmasi dulu ke bandara sebelum ke Balikpapan," tandasnya.

IKUTI >> News Video

IKUTI >> News Video

Naskah: Tribunkaltim.co / Miftah Aulia Anggraini

Videografer: TribunKaltim.co / Dwi Ardianto

Video Editor: TribunKaltim.co / Ardian

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved