UMKM di Balikpapan Kaltim Tetap Bergairah di Tengah Pandemi Covid-19, Berkat Pembiayaan Tanpa Bunga

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Usaha mikro, kecil, dan menengah ( UMKM ) memiliki peranan penting dalam perekonomian masyarakat.

Dibutuhkan perhatian dari banyak pihak, mengingat sektor ini diyakini dapat menyelamatkan perekonomian akibat pandemi Corona atau covid-19.

Menurut Ketua DPC Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Balikpapan, Ernawaty Gafar, nantuan tidak hanya berasal dari pemerintah saja.

Namun berbagai pihak juga berlomba-lomba memberikan bantuan melalui CSR-nya.

Baca juga: Rayakan HUT Pertama, Pelaku UMKM Malinau Bagikan Ratusan Masker Bikinan Sendiri di Perempatan Jalan

Baca juga: Pelaku UMKM Balikpapan Turut Rasakan Dampak dari PSBB Jakarta Hadapi Pandemi Covid-19

Baca juga: Pemasaran Produk Jadi Persoalan Utama Pelaku UMKM Balikpapan

"Bagaimanapun caranya, UMKM harus dibantu. Kalau tidak begitu, perekonomian tidak akan jalan. UMKM sekarang ini adalah roda pembangunan," ujar Erna kepada TribunKaltim.co pada Selasa (12/1/2021).

Menurutnya, UMKM kini mulai pulih. Hal ini terlihat dari produktivitas sejumlah UMKM yang mengalami peningkatan di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur ( Kaltim ).

Belum lagi sejumlah bantuan yang digelontorkan pemerintah agar pelaku UMKM mampu bertahan di tengah keterbatasan akibat covid-19.

"UMKM kini sangat di-support. Baik itu oleh pemerintah maupun perusahaan-perusahaan BUMN," ujarnya.

Salah satunya, bantuan langsung tunai kepada UMKM secara gratis, masing-masing Rp 2,4 juta.

Baca juga: Pedagang Online Wajib Punya Izin Usaha, Bagaimana dengan Ribuan UMKM Balikpapan yang Belum Berizin?

Baca juga: Bank Indonesia Balikpapan Gelar Acara Temu UMKM Balikpapan 2019

Baca juga: KABAR GEMBIRA Jadwal Pencairan BLT UMKM hingga 31 Januari 2021, Cek Syaratnya, Login eform.bri.co.id

Selain itu, hampir seluruh perusahaan milik negara juga menggelontorkan CSR-nya untuk membantu para UMKM.