TERBONGKAR Rahasia Dustin Poirier Hancurkan Kaki McGregor di UFC 257, Lawannya Sampai Sulit Berjalan

TRIBUNKALTIM.CO - Tak mudah merubuhkan petarung terbaik UFC, Conor McGregor di UFC.

Tak hanya butuh kekuatan fisik yang mumpuni, namun juga perlu strategi yang apik.

Dustin Poirier yang enam tahun silam bertekuk lutut di hadapan McGregor kini bisa jumawa.

Sebab ia tanpa ampun memberikan pukulan bertubi ke McGregor, hingga ia dinyatakan menag TKO oleh wasit di UFC 257 baru-baru ini.

McGregor bonyok usai pertandingan, bahkan ia diketahui kesulitan berjalan pasca laga berat tersebut.

Rahasia Dustin Poirier menghancurkan MvGregor ada di dalam artikel ini.

Baca juga: KALAH Lawan Khabib Nurmagomedov, TERBARU Ditumbangkan Dustin Poirier, Karir McGregor di UFC Tamat?

Bintang MMA, Conor McGregor mengalami kekalahan menyedihkan pada UFC 257 kemarin (24/1/2021).

Bertarung mati-matian melawan Dustin Poirier pada UFC 257, Conor McGregor terpantau mengalami kesulitan berjalan.

Hanya butuh dua ronde bagi Dustin Poirier untuk mematahkan perjuangan McGregor.

Sesaat setelah pertarungan usai, McGregor mengaku kelimpungan karena strategi leg kick atau tendangan ke arah kaki yang Poirier pilih.

Tampaknya memang kaki kanan McGregor menderita serangan yang cukup fatal.

Baca juga: Conor McGregor Tantang Khabib Nurmagomedov Comeback ke UFC, The Eagle Pilih Jadi Pesepak Bola

Pasalnya, terpantau pada sesi wawancara usai duel, McGregor nampak mengalami kesulitan berjalan.

Untuk berjalan saja, McGregor bahkan membutuhkan bantuan tongkat kruk.

Tendangan ke arah kaki memang merupakan salah satu senjata yang sangat ampuh dalam tarung MMA termasuk UFC.

Dilansir Juara.net dari Middle Easy, strategi meruntuhkan pertahanan lawan dengan teknik ini mulai marak dalam dua tahun terakhir.

Leg kick terbilang sangat efektif utamanya untuk menghancurkan jagoan bertipikal pertarungan berdiri atau standing.

Baca juga: UFC 257 - Pertama Kali Buat KO McGregor, Tapi Bayaran Dustin Poirier Kalah Jauh dari The Notorious

Atas aksinya kemarin, Poirier memang layak mendapatkan apresiasi tersendiri.

Tentu tidak mudah bagi Poirier untuk bertarung melawan jagoan UFC yang pernah mengalahkannya enam tahun silam.

Atas hasil pertarungan kemarin, Poirier praktis dalam posisi yang nyaman dan berkemungkinan besar mendapatkan duel perebutan gelar di kelas ringan.

Di lain pihak, hasil sebaliknya jelas McGregor derita.

Bukan hanya cedera parah karena serangan Poirier, kini posisinya sebagai salah satu bintang terdepan UFC makin terancam.

Baca juga: Ronaldo Ukir Rekor Fantastis, Manjakan 80 Pemain Berbeda: Mulai Man United, Real Madrid & Juventus

Ronde 1

Kedua petarung saling menjual beli pukulan saat ronde kesatu dimulai.

Poirier langsung melakukan take down dan berhasil menjatuhkan McGregor dari sisi tengah untuk mendorong ke pagar.

Poirier terus melakukan grappling, sementara McGregor mencoba untuk melepaskan diri dari cengkeraman petarung Amerika itu.

Upaya Poirier terus memegangi McGregor gagal setelah petarung Irlandia itu melepaskan diri dari cengkeramannya.

Lalu setelah itu, kedua petarung kembali saling menjual beli pukulan dan sesekali melakukan tendangan.

Serangan McGregor sempat mengejutkan Poirier, tetapi petarung Amerika Serikat itu tidak mengalami kerusakan fatal.

Ronde kedua

McGregor terus menekan Poirier saat ronde kedua dimulai.

Sosok berjuluk The Notorious itu lebih banyak melancarkan pukulan yang membuat Poirier sempat mundur.

Berulangkali tendangan Poirier selalu dipatahkan McGregor dengan memegang kakinya dipegang.

Pukulan McGregor sempat bersarang di kepala Poirier berulangkali.

Akan tetapi, Poirier kemudian membalas dengan pukulan tangan kiri yang bersarang di wajah McGregor.

Poirier kemudian menekan terus McGregor untuk melakukan pukulan bertubi-tubi sampai petarung Irlandia itu terjatuh.

Wasit menghentikan pertandingan dan memberi kemenangan pada poirier.

40 Detik Dustin Poirier Kalah

Bagi pecinta seni bela diri campuran, sejarah mencatat, pertarungan pertama McGregor dan Poirier terjadi saat mereka berada di kelas bulu pada tahun 2014.

Persisnya pada UFC 178.

Saat ini keduanya sudah naik ke kelas ringan UFC.

Dalam artikel ini juga menyedian link nonton pertarungan Conor McGregor vs Dustin Poirier, main event UFC 257.

Mundur ke UFC 178, Dustin Poirier menelan kekalahan TKO dari Conor McGregor ketika laga baru memainkan ronde pertama.

Kekalahan petarung Amerika Serikat (AS) berjulukan The Diamond itu sontak mengejutkan banyak pihak.

Sebab, saat itu, Poirier dinilai lebih mapan dari segi peringkat dibanding McGregor.

Namun, dikutip dari ESPN, pada tahun 2014, Poirier dianggap underdog meski dia adalah petarung berperingkat kelima di kelas bulu.

Hal ini tak lepas dari kekalahan pamor Poirier.

Kala itu, McGregor tengah menjadi sorotan walau kualitasnya sebagai petarung MMA belum terbukti.

"Anda membuat Conor McGregor melewati semua orang, memanggil kesempatannya, pria Irlandia yang bermulut besar ini," kata Thomas Weeb, rekan sparring Dustin Poirier.

"Lalu ada Dustin Poirier yang sudah dikenal, dia telah melalui pertarungan dan semua orang tahu dia bisa melakukannya," ucap Weeb lagi.

Layaknya sebuah deja vu, hal yang sama juga terjadi pada pertemuan kedua antara Conor McGregor dan Dustin Poirier.

Poirier dipandang sebagai underdog meski dari sisi peringkat dia menduduki urutan ketujuh, sedangkan McGregor menempati posisi ke-13.

Meski demikian, tidak sedikit pihak yang meragukan Conor McGregor.

Terlebih karena dia sudah lama tidak menjalani pertarungan dan sempat menyatakan pensiun dari UFC.

Petarung Republik Irlandia itu terakhir kali tercatat menjalani pertandingan pada Januari 2020 dalam UFC 246 melawan Donald Cerrone di kelas welter.

Pada pertandingan tersebut, McGregor mencatatkan kemenangan sensasional dengan menumbangkan Cerrone hanya dalam tempo 40 detik.

(*)

Editor: Muhammad Fachri Ramadhani

Artikel ini telah tayang di Juara.Net dengan judul https://juara.bolasport.com/read/322525681/dampak-mengerikan-ufc-257-conor-mcgregor-kesulitan-berjalan?page=all